TEMPO.CO, Cervei Kamen - Sebanyak tujuh orang tewas dan 15 lainnya dilaporkan hilang pada Kamis, 20 Agustus 2015, ketika dua pesawat mengangkut puluhan penerjun payung bertabrakan di langit Slovakia.
Menurut keterangan juru bicara Pemadam Kebakaran Slovakia, Zuzana Farkasova, kepada kantor berita Reuters, kecelakaan udara ini terjadi di sebelah barat negara dekat Desa Cerveny Kamen.
Baca Juga:
"Tim penyelamat sedang menuju lokasi kecelakaan di Pegunungan White Carpathians dengan helikopter," Farkasova berkata.
Adapun Juraj Denes dari tim investigasi kecelakaan pesawat menambahkan, ada 40 penumpang di dalam kabin dua pesawat L-410 ketika kecelakaan itu terjadi di ketinggian 3.000 meter. "Ini informasi awal," ucapnya.
Denes mengatakan, "Beberapa penerjung payung dari salah satu pesawat selamat karena mereka melompat keluar dari pesawat pada saat tabrakan," ujarnya.
Televisi berita TA3 dalam laporannya menerangkan, dari jumlah korban tewas meliputi dua anggota awak pesawat dan tiga penerjun payung, "Sedangkan 15 penerjun lainnya hilang," kantor berita AP melaporkan.
"Seluruh penerjun payung itu sedang latihan untuk pertunjukan udara di dekat Slavica pada akhir pekan," TA3 mewartakan.
USA TODAY | CHOIRUL AMINUDDIN