Salah seorang dari kelompok itu meledakkan bom mobil di pintu masuk bandara di Jalalabad, ibukota provinsi Nangahar yang berbatasan dengan Pakistan.
Juru bicara gubernur provinsi, Ahmad Zia Abdulzai, mengatakan pasukan keamanan Afganistan dan tentara NATO yang ada di lokasi, umumnya prajurit Amerika Serikat, membalas serangan hingga terjadi baku tembak. Tapi hingga saat ini belum ada keterangan resmi tentang korban.
Dalam pernyataannya, juru bicara Taliban Zabiullah Mujahid, mengatakan enam pembom Taliban mengguncang pertahanan bandara hingga menyebabkan lusinan tentara Afganistan dan NATO tewas. Masih kata Mujahid, seorang pengebom meledakkan mobilnya di pintu bandara sebagai upaya membuka jalan bagi pengebom lainnya.
Televisi lokal memberitakan helikopter militer berputar di lokasi dan suara tembakan serta ledakan masih terdengar.
MONSTERSANDCRITICS | SUNARIAH