Reuters
Melalui artikel berjudul “Indonesia shelves plan to revise election law as protests rage”, Reuters memberitakan Parlemen Indonesia menunda perubahan undang-undang pemilu pada hari Kamis setelah terjadi protes besar-besaran di ibu kota yang menyebabkan bentrokan dengan aparat keamanan.
Reuters juga melaporkan bahwa protes terjadi karena undang-undang baru dinilai mengurangi kekuatan oposisi terhadap Jokowi dan calon penggantinya, Prabowo Subianto. Selain itu, partai-partai pendukung Prabowo bersatu di belakang satu kandidat untuk gubernur Jakarta, sehingga memperkecil peluang Anies Baswedan untuk berkompetisi dalam pemilihan.
Al Jazeera
Media asal Timur Tengah, Al Jazeera memberitakan RUU Pilkada dalam artikel berjudul "Protests across Indonesia as parliament delays change to election law”. Menurut laporan Al Jazeera, revisi UU Pilkada tersebut akan membuka jalan bagi putra bungsu Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep, untuk maju dalam pemilihan kepala daerah pada November mendatang.
The Star
Sementara itu, The Star memberitakan RUU Pilkada di artikel berjudul “Indonesian Parliament adjourns as protests hit markets”. Media asal Malaysia itu melaporkan saham dan rupiah anjlok saat massa berdemonstrasi di sejumlah wilayah Indonesia.
“Saham dan rupiah jatuh pada Kamis pagi (22 Agustus), ketika kepala kepolisian pusat Jakarta mengatakan setidaknya 3.200 personel polisi telah dikerahkan di seluruh kota untuk mengantisipasi bentrokan,” demikian laporan The Star.
The Straits Times
Lewat artikel berjudul "Indonesia’s Parliament delays election law changes amid widespread protests", The Straits Time menuliskan DPR menunda pengesahan RUU Pilkada setelah adanya protes masyarakat lewat “peringatan darurat” yang tersebar di media sosial.
Media asal Singapura itu juga melaporkan para demonstran memprotes RUU Pilkada di Gedung DPR. “Menyusul protes atas UU yang dianggap memperkuat pengaruh politik Presiden Joko Widodo yang tak lama lagi lengser,” tulis The Straits Times.
BBC | TEMPO | VOA | REUTERS | AL JAZEERA | THE STAR | STRAIT TIMES