Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komite DPR AS Minta Direktur Secret Service Mengundurkan Diri

Reporter

image-gnews
Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dibantu oleh personel Dinas Rahasia AS setelah tembakan terdengar saat rapat umum kampanye di Butler Farm Show di Butler, Pennsylvania, AS, 13 Juli 2024. REUTERS/Brendan McDermid
Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump dibantu oleh personel Dinas Rahasia AS setelah tembakan terdengar saat rapat umum kampanye di Butler Farm Show di Butler, Pennsylvania, AS, 13 Juli 2024. REUTERS/Brendan McDermid
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Secret Service Amerika Serikat atau Agen Rahasia Kimberly Cheatle menolak seruan kalangan bipartisan agar mengundurkan diri karena dianggap gagal sehingga memungkinkan terjadinya upaya pembunuhan pada capres dari Partai Republik, Donald Trump. Cheatle juga membuat marah anggota parlemen karena menolak memberikan detail soal kejadian tersebut. 

Komite DPR AS dari Partai Republik yang diketuai James Comer dan Jamie Raskin dari Partai Demokrat yang biasanya saling silang pendapat pada banyak isu, namun kali ini kompak menyerukan agar Cheatle mengundurkan diri. 

“Komite ini tidak dikenal karena model bipartisannya dan saya rasa hari ini kita bersatu dalam kekecewaan. Kami tidak memiliki keyakinan Anda bisa memimpin,” kata Comer kepada Cheatle. 

Sedangkan Raskin mengatakan pada Cheatle mengatakan Kongres AS sudah hilang kepercayaan di saat-saat mendesak dan momen sulit dalam sejarah. Dengan begitu, pihaknya harus mengambil tindakan lebih.   
  
Cheatle mengakui pihaknya kecolongan dan operasi yang gagal oleh Secret Service selama berpuluh tahun atas penembakan pada 13 Juli 2024. Dia pun membandingkan kejadian penembakan terhadap mantan Presiden Ronald Reagan pada 1981.  

Akan tetapi, Cheatle berulang kali menolak seruan mengundurkan diri. Dengan penuh keyakinan dia menyebut sebagai sosok terbaik untuk memimpin Secret Service pada saat ini.  

Peristiwa penembakan pada Trump terjadi pada 13 Juli 2024, saat dia sedang berpidato di pawai di Pennsylvania. Tiba-tiba, ia tampak terjatuh ke tanah sambil memegangi telinganya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia segera dikepung oleh petugas keamanan bersenjata dan terkapar selama sekitar satu menit. Teriakan dari penonton terdengar saat adegan itu berlangsung. Trump kemudian berdiri, mengepalkan tangan ke udara, dan berteriak "lawan." Ia lalu bergegas turun panggung dan masuk ke dalam kendaraan.

Ia segera dibawa pergi dari tempat kejadian. Rekaman video memperlihatkan darah mengalir dari telinganya saat ia meninggalkan panggung.

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Netanyahu: Israel Tetap Sekutu AS Siapa Pun Presidennya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

20 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

Gedung Putih menegaskan residen Rusia Vladimir Putin harus berhenti berbicara tentang pemilihan presiden Amerika Serikat


Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan kepala Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengunjungi Universitas Pasukan Khusus Rusia di Gudermes, Rusia 20 Agustus 2024. Sputnik/Vyacheslav Prokofyev/Pool via REUTERS
Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS


Presiden Biden Sampaikan Duka Cita atas Penembakan Georgia

1 hari lalu

Presiden Biden Sampaikan Duka Cita atas Penembakan Georgia

Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan belasungkawa atas penembakan di sekolah di Georgia


Penembakan di AS Terjadi Lagi, Remaja 14 Tahun Tembak Mati 4 Orang di SMA Georgia

1 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Penembakan di AS Terjadi Lagi, Remaja 14 Tahun Tembak Mati 4 Orang di SMA Georgia

Pelaku penembakan di AS adalah seorang remaja pria berusia 14 tahun. Sebanyak 4 orang tewas dan 9 terluka akibat insiden tersebut.


Tobias Billstrom Mengundurkan Diri dari Jabatan Menteri Luar Negeri Swedia

2 hari lalu

Para Duta Besar negara anggota OKI saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom (depan, tengah) di Stockholm, Kamis (9 November 2023). (ANTARA/HO-Kementerian Luar Negeri Swedia)
Tobias Billstrom Mengundurkan Diri dari Jabatan Menteri Luar Negeri Swedia

Tobias Billstrom mengumumkan mengudurkan diri dari jabatan sebagai Menteri Luar Negeri Swedia yang diembannya sejak 2022.


Penembakan di Swedia, 1 Korban Luka

2 hari lalu

Petugas polisi bekerja setelah insiden penembakan di Trangsund, Huddinge, Swedia, 4 September 2024. TT News Agency/Jonas Ekstromer/via REUTERS
Penembakan di Swedia, 1 Korban Luka

Kepolisian membenarkan telah terjadi penembakan di sebuah sekolah yang dipicu konflik antara korban dan pelaku


Pilpres AS 2024, Apa Penyebab Kamala Harris Unggul Jajak Pendapat Lawan Donald Trump ?

4 hari lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Pilpres AS 2024, Apa Penyebab Kamala Harris Unggul Jajak Pendapat Lawan Donald Trump ?

Menurut jajak pendapat yang dirilis pada Selasa, 27 Agustus 2024, Kamala Harris yang kini menjabat Wakil Presiden Amerika Serikat unggul empat poin atas calon presiden partai Republik Donald Trump usai berakhirnya Konvensi Nasional Partai Demokrat pekan lalu.


LBH Medan Desak Polisi Ungkap Kasus Penembakan Anak di Serdang Bedagai

4 hari lalu

LBH Medan dan KKJ Sumut meminta Polda Sumut tidak melimpahkan kasus pembunuhan wartawan Tribrata TV ke Polres Karo. TEMPO/Mei Leandha
LBH Medan Desak Polisi Ungkap Kasus Penembakan Anak di Serdang Bedagai

LBH Medan mendesak Polres Sergai segera mengungkap kematian MAF karena bertentangan dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.


LBH Medan Catat 4 Kasus Penembakan dan Pembunuhan Anak di Sumut

4 hari lalu

Ilustrasi Penembakan. Getty Images
LBH Medan Catat 4 Kasus Penembakan dan Pembunuhan Anak di Sumut

Seorang anak berusia 14 tahun, MAF, menjadi korban penembakan pada Ahad dini hari. LBH Medan mendesak kepolisian mengungkap kasus ini secara transparan.


Kremlin Sebut Kamala Harris Lebih Mudah Ditebak Dibandingkan Donald Trump

5 hari lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Kremlin Sebut Kamala Harris Lebih Mudah Ditebak Dibandingkan Donald Trump

Kamala Harris maupun Donald Trump dinilai sama-sama tidak bisa memperbaiki hubungan dengan Rusia.