Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Militan Gaza Tembakkan Roket ke Israel, Bukti Perlawanan Palestina Masih Kuat

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Seorang pria Palestina menggendong anak-anaknya saat dia berjalan di samping bangunan yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 30 Juni 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Seorang pria Palestina menggendong anak-anaknya saat dia berjalan di samping bangunan yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 30 Juni 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKelompok Jihad Islam Palestina menembakkan rentetan roket ke Israel pada Senin, 1 Juli 2024, dalam sebuah unjuk kekuatan ketika tank-tank Israel mendesak maju lebih dalam ke Gaza di tengah pertempuran sengit, kata penduduk dan pejabat.

Sayap bersenjata Jihad Islam, sekutu Hamas yang didukung Iran, mengatakan para pejuangnya menembakkan roket ke arah beberapa permukiman Israel di dekat pagar perbatasan dengan Gaza sebagai tanggapan atas "kejahatan musuh Zionis terhadap rakyat Palestina".

Tembakan sekitar 20 roket tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, menurut militer Israel. Namun, hal itu menunjukkan bahwa para militan masih memiliki kemampuan roket hampir sembilan bulan setelah serangan Israel yang dikatakan bertujuan untuk menetralisir ancaman terhadapnya.

Di beberapa bagian Gaza, para militan terus melancarkan serangan terhadap pasukan Israel di daerah-daerah yang telah ditinggalkan tentara beberapa bulan lalu.

Pada Senin, tank-tank Israel memperdalam serangan mereka ke pinggiran kota Shejaia di timur Kota Gaza untuk hari kelima, dan tank-tank bergerak lebih jauh ke arah barat dan tengah Rafah, di selatan Gaza dekat perbatasan dengan Mesir, kata penduduk.

Militer Israel mengatakan bahwa mereka telah menewaskan sejumlah militan dalam pertempuran di Shejaia pada Senin dan menemukan sejumlah besar senjata di sana.

Hamas mengatakan bahwa, di Rafah, para militannya memancing pasukan Israel masuk ke dalam sebuah rumah jebakan di bagian timur kota itu dan kemudian meledakkannya, sehingga menyebabkan jatuhnya korban.

Juga di Rafah, militer Israel mengatakan bahwa sebuah serangan udara menewaskan seorang militan yang menembakkan sebuah rudal anti-tank ke arah pasukannya.

Israel telah mengisyaratkan bahwa operasinya di Rafah, yang dimaksudkan untuk membasmi Hamas, akan segera berakhir. Setelah fase perang yang intens ini berakhir, pasukannya akan fokus pada operasi berskala lebih kecil yang dimaksudkan untuk menghentikan Hamas menyusun kekuatan, kata para pejabat.

Perang dimulai ketika para pejuang yang dipimpin Hamas menyerbu Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang, termasuk warga sipil dan tentara, kembali ke Gaza, demikian menurut perhitungan Israel.

Serangan udara, darat, dan laut Israel sejauh ini telah menewaskan hampir 38.000 orang, menurut kementerian kesehatan Gaza, dan membuat daerah kantong pantai yang padat penduduknya itu hancur berantakan.

Kementerian Kesehatan Gaza tidak membedakan antara pejuang dan non pejuang, namun para pejabat mengatakan bahwa sebagian besar korban tewas adalah warga sipil. Israel telah kehilangan 316 tentaranya di Gaza dan mengatakan setidaknya sepertiga dari korban tewas dari pihak Palestina adalah para pejuang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Lancarkan Serangan Baru di Gaza, Jumlah Korban Tewas Hampir 40.000

1 jam lalu

Sebuah tank Israel bermanuver di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Israel, 2 Juli 2024. REUTERS/Ammar Awad
Israel Lancarkan Serangan Baru di Gaza, Jumlah Korban Tewas Hampir 40.000

Israel masih terus melancarkan serangan di Gaza meskipun beberapa pejabat militernya menyebutkan mereka telah mengakhiri fase pertempuran sengit.


Update Korban Perang Gaza: 23 Korban Tewas dalam Serangan Israel

1 jam lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Update Korban Perang Gaza: 23 Korban Tewas dalam Serangan Israel

Setidaknya 23 warga Palestina tewas dalam perang Gaza sehingga keseluruhan korban tewas sejak serangan 7 Oktober 2023 sebanyak 37.900 orang


Daftar Pejabat AS yang Mundur sebagai Protes atas Kebijakan Biden untuk Gaza

3 jam lalu

Para pengunjuk rasa memblokir pintu masuk perkemahan setelah pidato pendiri Turning Point USA dan komentator konservatif Charlie Kirk di kampus dekat perkemahan protes pendukung Palestina di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 7 Mei 2024. REUTERS/David Ryder
Daftar Pejabat AS yang Mundur sebagai Protes atas Kebijakan Biden untuk Gaza

Setelah perang Gaza berlangsung hampir sembilan bulan, sembilan pejabat pemerintahan AS mundur karena tidak setuju dengan kebijakan Biden.


Israel Minta Warga Gaza Mengungsi Lagi, PBB Ingatkan Itu Hanya Memperburuk Penderitaan

8 jam lalu

Warga Palestina mencari korban di antara reruntuhan bangunan usai serangan Israel di kamp pengungsi Al Shati di Kota Gaza, 22 Juni 2024. Sedikitnya 42 orang tewas dalam serangan Israel di beberapa distrik di Kota Gaza di bagian utara daerah kantung Palestina, termasuk di Al Shati, salah satu kamp pengungsi bersejarah di Jalur Gaza. REUTERS/Ayman Al Hassi
Israel Minta Warga Gaza Mengungsi Lagi, PBB Ingatkan Itu Hanya Memperburuk Penderitaan

PBB mengingatkan evakuasi besar-besaran hanya akan menambah penderitaan pada warga sipil dan mendorong semakin tinggi krisis kemanusiaan.


Singapura Siap Akui Negara Palestina, Syaratnya Harus Menerima Keberadaan Israel

22 jam lalu

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Israel, 19 Maret 2024. (Foto: Kementerian Luar Negeri)
Singapura Siap Akui Negara Palestina, Syaratnya Harus Menerima Keberadaan Israel

Singapura siap untuk mengakui Palestina sebagai negara jika memiliki pemerintahan efektif yang menolak terorisme dan menerima hak keberadaan Israel


Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

1 hari lalu

Jonathan Greenblatt. Gage Skidmore/Wikipedia
Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

Iran, Suriah dan Korea Utara dituduh memberi dukungan kepada Hamas dalam sebuah gugatan yang diajukan lebih dari 100 korban serangan 7 Oktober di Israel.


Malaysia Bersedia Kirim Pasukan Perdamaian bersama Indonesia ke Gaza

1 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menjawab pertanyaan dewan dalam Sidang Dewan Rakyat di Kuala Lumpur, Selasa, 25 Juni 2024.
Malaysia Bersedia Kirim Pasukan Perdamaian bersama Indonesia ke Gaza

Malaysia bersedia bekerja sama dengan Indonesia termasuk mengirimkan pasukan perdamaian bersama ke Gaza, Palestina, jika diamanatkan PBB.


Di Tengah Perang Gaza, PM Israel Benjamin Netanyahu Dapat Rumah Baru Seharga Rp 161 Miliar

2 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Di Tengah Perang Gaza, PM Israel Benjamin Netanyahu Dapat Rumah Baru Seharga Rp 161 Miliar

Meskipun masih memerangi Gaza, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dibikinkan rumah baru di Yerusalem.


Militer Israel Lancarkan Serangan ke Shejaia Gaza

2 hari lalu

Kondisi kamp pengungsi Al Shati yang diserang Israel, di Kota Gaza, 22 Juni 2024. Sedikitnya 42 orang tewas dalam serangan Israel di beberapa distrik di Kota Gaza di bagian utara daerah kantung Palestina, termasuk di Al Shati, salah satu kamp pengungsi bersejarah di Jalur Gaza. REUTERS/Ayman Al Hassi
Militer Israel Lancarkan Serangan ke Shejaia Gaza

Militer Israel telah masuk lebih jauh ke Shejaia wilayah utara Gaza, dan ke barat serta tengah Rafah. Setidaknya enam warga Palestina.


PM Israel Benjamin Netanyahu Bersumpah Lanjutkan Perangi Hamas Meski Didemo Rakyatnya

2 hari lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menghadiri rapat kabinet di Bible Lands Museum di Yerusalem pada 5 Juni 2024. REUTERS
PM Israel Benjamin Netanyahu Bersumpah Lanjutkan Perangi Hamas Meski Didemo Rakyatnya

PM Israel Benjamin Netanyahu akan terus memerangi Hamas sampai tujuan perangnya tercapai, meski kabinet perang bubar dan demo menuntut dia mundur.