Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perang Israel Hamas Kian Sengit, 300 Warga Palestina Tewas dalam 24 Jam

Reporter

image-gnews
Para pelayat menghadiri pemakaman warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di rumah sakit Nasser di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 10 Desember 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Para pelayat menghadiri pemakaman warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di rumah sakit Nasser di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 10 Desember 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertempuran sengit antara Israel Hamas telah menewaskan hampir 300 warga Palestina dalam 24 jam terakhir di Gaza. Serangan Israel berlanjut di seluruh wilayah yang terkepung pada hari Minggu, 10 Desember 2023.

Di bagian utara Gaza, seluruh lingkungan telah diratakan dengan serangan udara. Pasukan darat Israel menghadapi perlawanan dari pejuang Hamas.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qudra mengatakan bahwa 297 orang tewas dan lebih dari 550 orang terluka dalam 24 jam terakhir di Gaza. Jumlah korban tewas ini telah mencapai 18.000 orang sejak dimulainya serangan pada Oktober lalu.

Serangan Israel di Gaza berlanjut pada hari ke-65 kemarin. Hamas memperingatkan bahwa tidak ada tawanan yang akan meninggalkan Gaza dalam keadaan hidup kecuali tuntutan mereka dipenuhi.

“Baik musuh fasis dan kepemimpinannya yang arogan maupun para pendukungnya tidak dapat menahan tawanan hidup-hidup tanpa pertukaran dan negosiasi serta memenuhi tuntutan perlawanan,” kata juru bicara Hamas Abu Obeida dalam siaran televisi.

Israel juga turut mengancam. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu meminta Hamas untuk menyerah. “Ini adalah awal dari berakhirnya Hamas. Saya katakan kepada teroris Hamas ini sudah berakhir. Jangan mati demi (Yahya) Sinwar. Menyerahlah sekarang,” katanya. Netanyahu menyebut nama pemimpin Hamas di Gaza.

Hamas sebelumnya mengatakan Israel melancarkan serangkaian serangan yang menargetkan kota selatan Khan Younis. Kota ini menghubungkan ke Rafah dekat perbatasan dengan Mesir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penduduk Gaza juga melaporkan pertempuran sengit di lingkungan Shujayea di Kota Gaza dan di kamp pengungsi Jabalia, daerah perkotaan yang padat.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) mengatakan pasukan Israel menggerebek sebuah area dekat klinik UNRWA di jantung kamp Jabalia, tempat tim darurat dan petugas medis mengoperasikan pos medis.

“Tim terdiri dari sembilan dokter, perawat, dan relawan. Daerah sekitarnya saat ini sedang dibombardir, menimbulkan ancaman terus-menerus terhadap nyawa tim medis dan korban luka,” kata Bulan Sabit Merah dalam sebuah postingan di X pada Minggu malam.

Perang kian sengit setelah AS memveto keputusan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa untuk gencatan senjata di Gaza. Namun Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan dia tidak akan menyerah dan tetap menyerukan gencatan senjata.

“Saya mendesak Dewan Keamanan untuk menekan upaya menghindari bencana kemanusiaan dan saya menegaskan kembali seruan saya agar gencatan senjata kemanusiaan diumumkan,” kata Guterres. “Sayangnya, Dewan Keamanan gagal melakukan hal ini, namun hal ini tidak membuat hal ini menjadi kurang penting,” ujarnya.

REUTERS | AL JAZEERA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reaksi Hamas dan Israel atas Surat Penangkapan yang Diajukan Jaksa ICC

15 menit lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Reaksi Hamas dan Israel atas Surat Penangkapan yang Diajukan Jaksa ICC

Jaksa ICC akhirnya menerbitkan surat penangkapan untuk PM Benjamin Netanyahu, Menhan Israel, dan tiga pemimpin Hamas atas tuduhan kejahatan perang.


Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

50 menit lalu

Presiden Jokowi menyampaikan sambutan saat Welcoming Dinner World Water Forum ke-10 2024 di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung, Bali, Minggu, 19 Mei 2024.  ANTARA /Media Center World Water Forum 2024/Fikri Yusuf
Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

Presiden Jokowi menilai PBB perlu bertindak lebih menyelesaikan akar persoalan konflik, yakni pendudukan ilegal Israel atas tanah Palestina.


Ebrahim Raisi, Sang Pilar Pembela dan Pelindung Rakyat Palestina

1 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam konferensi pers seusai berpidato di Majelis Umum PBB, di New York City, AS, 20 September 2023. Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian terkonfirmasi tewas dalam kecelakaan helikopter yang jatuh di area pegunungan dekat perbatasan Azerbaijan pada Minggu, 19 Mei 2024. REUTERS/Shannon Stapleton
Ebrahim Raisi, Sang Pilar Pembela dan Pelindung Rakyat Palestina

Sejak awal perang Gaza, Ebrahim Raisi tidak pernah mengendurkan dukungannya terhadap rakyat Palestina dan faksi perlawanan Hamas.


Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

2 jam lalu

Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional Karim Khan. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

Jaksa ICC sedang meminta surat perintah penangkapan bagi pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan PM Israel Benyamin Netanyahu


Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

3 jam lalu

Helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi lepas landas, dekat perbatasan Iran-Azerbaijan, 19 Mei 2024. Helikopter yang membawa Raisi kemudian jatuh.  Ali Hamed Haghdoust/IRNA/WANA via REUTERS
Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

Israel dilaporkan membantah terlibat dalam kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, yang tewas akibat kecelakaan helikopter pada Minggu


Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

6 jam lalu

Miliarder Elon Musk (kiri) dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, mengunjungi pemukiman Kfar Aza di Israel selatan, salah satu lokasi yang menjadi sasaran Hamas pada 7 Oktober lalu, di Kfar Aza, Israel, 27 November 2023. Musk pada hari Senin menyuarakan dukungannya untuk Israel untuk menumpas militan Palestina, Hamas, setelah bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. GPO/Amos Ben Gershom
Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

Saat Elon Musk sumbangkan Starlink untuk misi kemanusiaan di Gaza, Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi curiga hal itu bakal dieksploitasi Hamas.


Retno Marsudi: Resolusi Saja untuk Palestina Tidak Cukup

11 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi: Resolusi Saja untuk Palestina Tidak Cukup

Retno Marsudi mengatakan resolusi Majelis Umum PBB saja tidak cukup, melainkan perlu ada upaya mewujudkan keanggotaan penuh Palestina di PBB.


Apa Alasan Negara-negara di Pasifik Menolak Palestina sebagai Anggota Penuh PBB?

11 jam lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Apa Alasan Negara-negara di Pasifik Menolak Palestina sebagai Anggota Penuh PBB?

Berikut alasan negara-negara di Pasifik menolak status anggota penuh Palestina di PBB.


Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

12 jam lalu

Potongan video yang menunjukkan kendaraan militer Israel selama operasi yang diklaim dilakukan di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 8 Desember 2023. Militer Israel mengeklaim pasukannya telah menerobos Jabalia, Shuja'iyya dan daerah Khan Younis. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

Warga menceritakan seluruh wilayah Jalur Gaza sudah dimasuki tentara Israel, termasuk Rafah.


Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

13 jam lalu

Mahasiwa mengikuti aksi mengecam Israel saat peringatan 76 tahun Hari Nakba di halaman kampus Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 15 Mei 2024. Eskalasi pembantaian warga sipil oleh Israel terus terjadi yang memakan korban jiwa puluhan ribu rakyat Palestina di Gaza yang memicu gelombang unjuk rasa anti Israel secara global. TEMPO/Prima mulia'
Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

"Memasifkan gerakan boikot dan menarik investasi dalam bentuk apapun terhadap produk yang mendukung dan berafiliasi dengan zionis Israel," ujar perwakilan aksi, Fikri Arif Pradita, diikuti para peserta