Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Bandang di Somalia Tewaskan 29 Orang, 30 Ribu Orang Terpaksa Mengungsi

image-gnews
Ilustrasi banjir. TEMPO/Dasril Roszandi
Ilustrasi banjir. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada Rabu, 8 November 2023, mengumumkan banjir bandang di Somalia menewaskan 29 orang dan memaksa 30 ribu orang lainnya mengungsi. Ini merupakan banjir terburuk yang melanda negara tersebut dalam beberapa dekade terakhir, menyusul hujan lebat yang telah menggenangi kota-kota di Afrika Timur tersebut.

 
Otoritas bergegas menyelamatkan ribuan orang yang terdampak banjir, yang terjadi setelah kekeringan terburuk di kawasan itu dalam 40 tahun terakhir. Jumlah korban tewas dan orang yang mengungsi kemungkinan akan terus bertambah karena banyak orang yang terjebak banjir.
 

“Apa yang terjadi saat ini adalah yang terburuk selama beberapa dekade. Bahkan lebih buruk daripada banjir 1997,” kata direktur pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Somalia (SOMDA), Hassan Isse.

PBB mengatakan setidaknya 2.400 orang telah terjebak di kota Luuq, tempat meluapnya Sungai Jubba. Seorang pedagang di Luuq, Ahmed Nur, menceritakan Luuq dikelilingi sungai dan banjir mengancam nyawa warga. Masyarakat terus mengungsi ke luar kota. Ada yang masih terjebak. Toko-toko digenangi air

 
Di negara tetangga Somalia, Kenya, banjir telah menewaskan sedikitnya 15 orang dan menenggelamkan sebuah jembatan di Uganda. Palang Merah Kenya dan otoritas jalan raya Uganda mengatakan kondisi ini menyebabkan terputusnya jalan yang menghubungkan Kampala dengan ladang minyak di barat laut.

 
Seorang analis iklim di International Crisis Group, Nazanine Moshiri, mengatakan banjir regional ini disebabkan efek gabungan dari dua fenomena cuaca yaitu El Niño dan Dipol Samudra Hindia. Keduanya merupakan pola iklim yang berdampak pada suhu permukaan laut dan menyebabkan curah hujan di atas rata-rata.

 
“Dampak banjir jauh lebih buruk karena tanah rusak parah akibat kekeringan yang belum pernah terjadi sebelumnya – konflik bertahun-tahun dan kehadiran milisi Al Shabaab juga membuat pembangunan pertahanan dan ketahanan terhadap banjir menjadi lebih kompleks dan mahal,” kata Moshiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 
Sejumlah ilmuwan mengatakan perubahan iklim menyebabkan kejadian cuaca ekstrem yang lebih intens dan lebih sering terjadi. Menanggapi hal tersebut, para pemimpin negara-negara Afrika telah mengusulkan pajak global baru dan reformasi kepada lembaga-lembaga keuangan internasional untuk membantu mendanai aksi perubahan iklim.

 

REUTERS

Pilihan Editor: Diterjang Banjir Bandang, 23 Tentara India Hilang

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

1 jam lalu

Warga membersihkan puing-puing bangunan yang hancur akibat banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, 14 Mei 2024. Warga sudah mulai membersihkan puing-puing, material lumpur dan tumpukan kayu yang memasuki rumahnya, dan hingga saat ini korban meninggal meninggal akibat banjir yang terjadi pada Sabtu 11 Mei 2024 di Sumatra Barat itu sudah mencapai angka 47 orang. TEMPO/Fachri Hamzah.
Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

Operasi TMC dilakukan sebagai upaya percepatan penanganan darurat bencana banjir bandang lahar dingin dan tanah longsor di Sumbar.


5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

2 jam lalu

Ilustrasi tukang bangunan untuk renovasi rumah/Gravel
5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir


Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

3 jam lalu

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam orang masyarakat yang terbawa arus banjir bandang di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman pada Senin, 13 Mei 2023. BNPB mencatat 41 orang dinyatakan meninggal akibat bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.


Mengenang Banjir Yangtze 1931, Banjir Bandang di China yang Menewaskan 3,6 Juta Jiwa

3 jam lalu

Warga membersihkan puing-puing bangunan yang hancur akibat banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, 14 Mei 2024. Warga sudah mulai membersihkan puing-puing, material lumpur dan tumpukan kayu yang memasuki rumahnya, dan hingga saat ini korban meninggal meninggal akibat banjir yang terjadi pada Sabtu 11 Mei 2024 di Sumatra Barat itu sudah mencapai angka 47 orang. TEMPO/Fachri Hamzah.
Mengenang Banjir Yangtze 1931, Banjir Bandang di China yang Menewaskan 3,6 Juta Jiwa

Banjir bandang di Sungai Yangtze pada 1931 merupakan salah satu bencana alam terburuk dalam sejarah China, bahkan di dunia.


5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

13 jam lalu

Foto udara Bendungan Ameroro di Kecamatan Uepai, Konawe, Sulawesi Tenggara, Selasa 14 Mei 2024. Presiden Joko Widodo telah meresmikan pengunaan Bendungan yang mampu mengairi areal persawahan lebih 3.363 hektare dan mampu mereduksi banjir di wilayah Konawe sebesar 443 meter kubik per detik serta memiliki kapasitas tampung sebesar 88 juta meter kubik dengan luas genangan sebesar 376 hektare dengan potensi listrik 1,3 MW. ANTARA FOTO/Jojon
5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

Jokowi meresmikan Bendungan Ameroro di Desa Tamesandi, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe


5 Kuliner Unik Khas Kabupaten Lumajang: Ada Rujak Bambu Hingga Nasi Kelor

14 jam lalu

Kreco. Cookpad/Madame's Kitchen
5 Kuliner Unik Khas Kabupaten Lumajang: Ada Rujak Bambu Hingga Nasi Kelor

Tahun 2022 Sego Kelor dari Kanupaten Lumajang memenangkan penghargaan dalam Festival Msakan Khas Jawa Timur. Berikut 5 Kuliner unik khas Lumajang.


Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

19 jam lalu

Anak-anak bermain di lokasi genangan banjir di kawasan Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Kamis, 23 November 2023. (ANTARA/HO)
Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.


Walhi Sudah Peringatkan Bencana di Lembah Anai, Tuntut BKSDA Bertanggung Jawab

23 jam lalu

Kondisi di Taman Wisata Alam atau TWA Mega Mendung, Kabupaten Tanah Datar usai diterjang banjir bandang pada Sabtu, 11 Mei 2024 lalu. Objek wisata tersebut berada di pinggir aliran Sungai Batang Anai.  TEMPO/Fachri Hamzah.
Walhi Sudah Peringatkan Bencana di Lembah Anai, Tuntut BKSDA Bertanggung Jawab

Bencana berulang di Lembah Anai, Sumatera Barat, sudah diprediksi sebelumnya. Bagaimana Walhi bisa melakukan itu?


7 Korban Luka Berat Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dirawat di ICU RSUI

1 hari lalu

Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI). kemkes.go.id
7 Korban Luka Berat Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dirawat di ICU RSUI

Direktur Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Astuti Giantini mengungkapkan pihaknya merawat 7 korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana yang mengalami luka berat.


Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

1 hari lalu

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam orang masyarakat yang terbawa arus banjir bandang di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman pada Senin, 13 Mei 2023. BNPB mencatat 41 orang dinyatakan meninggal akibat bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.