TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya, Angkatan Udara Australia (RAAF) mengerahkan enam pesawat F-35A Lightning II Joint Strike Fighter ke Indonesia, sebagai bagian dari latihan tempur Latma Elang AUSINDO 23 dengan TNI AU. Latihan tempur ini diselenggarakan di Manado, Sulawesi Utara pada 18 – 28 September 2023.
Kedutaan Besar Australia di Jakarta dalam keterangan menjelaskan Latma Elang AUSINDO 23 melibatkan 150 personel RAAF yang berlatih bersama 160 personel Indonesia. TNI AU juga mengerahkan pesawat tempur F-16 untuk misi tempur udara. Marsda Glen Braz, Panglima Operasi Udara Australia, mengatakan latihan ini menandai pertama kalinya Australia mengerahkan pesawat F-35A ke Indonesia.
“Latma Elang AUSINDO merupakan kegiatan latihan bersama untuk meningkatkan kapasitas kita dalam bekerja sama,” kata Braz.
Braz mengatakan latihan tempur ini diharahpkan dapat membangun kerja sama, kepercayaan, dan pemahaman yang saling menguntungkan, baik pada tingkat penerbang maupun secara lebih luas antara Angkatan Bersenjata Australia dan TNI. Australia berkomitmen penuh terhadap kemitraan bilateral yang kuat dengan Indonesia.
"Latma Elang AUSINDO 23 yang penting ini memungkinkan angkatan udara di kedua negara untuk membangun hubungan yang lebih erat dan meningkatkan kerja sama,” kata Braz
Latihan tempur Latma Elang AUSINDO 2023 melibatkan personel Australia dan Indonesia dalam merencanakan dan melaksanakan misi latihan tempur udara termasuk misi pertahanan udara ofensif dan defensif; manuver dasar dan manuver pertempuran udara serta pengisian bahan bakar di udara menggunakan RAAF KC-30A MRTT.
Latihan tempur Latma Elang AUSINDO 2023 pertama kali diadakan pada 1993 dan merupakan bagian dari rangkaian latihan dan kerja sama udara dengan Indonesia yang mencakup Albatross AUSINDO (untuk pengawasan maritim) dan Rajawali AUSINDO (untuk pengangkutan udara taktis).
Pilihan Editor: PDB Ukraina Naik 19,5 Persen
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.