Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Blok Politik Malaysia Berbagi Kemenangan dalam Pemilu Regional

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Seorang wanita memberikan surat suaranya saat pemilihan negara bagian di Selayang, Malaysia 12 Agustus 2023. REUTERS/Hasnoor Hussain
Seorang wanita memberikan surat suaranya saat pemilihan negara bagian di Selayang, Malaysia 12 Agustus 2023. REUTERS/Hasnoor Hussain
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKoalisi penguasa Malaysia mempertahankan kendali atas tiga negara bagian dalam pemilihan regional pada Sabtu, 12 Agustus 2023, meskipun hasil resmi menunjukkan oposisi konservatif semakin populer dalam tantangan untuk Perdana Menteri Anwar Ibrahim.

Pemilihan di enam negara bagian Malaysia - Selangor, Penang, Negeri Sembilan, Kelantan, Terengganu dan Kedah - tidak akan berdampak langsung pada mayoritas dua pertiga suara Anwar di parlemen, tetapi secara luas dipandang sebagai referendum atas pemerintahan koalisinya yang berusia sembilan bulan.

Data dari Komisi Pemilihan Umum menunjukkan aliansi multi-etnis Anwar yang progresif telah terpilih kembali di tiga negara bagian yang dipegangnya sebelum pemungutan suara Sabtu - termasuk negara bagian terkaya Malaysia, Selangor, yang mengelilingi ibu kota Kuala Lumpur.

Perikatan Nasional, blok oposisi yang dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin dan didukung oleh partai Islam konservatif, juga menguasai ketiga negara bagian itu sambil membangun terobosan yang telah dibuatnya di antara mayoritas Muslim Melayu di negara itu.

Menanggapi hasil tersebut, Anwar mengatakan kepada wartawan bahwa koalisi yang berkuasa akan "terus bekerja keras melayani rakyat sejalan dengan keinginan kami untuk membangun Malaysia".

Perikatan berusaha menampilkan dirinya bersih dari korupsi, dan mengecam keras Anwar karena membentuk aliansi dengan mantan saingan koalisinya, Organisasi Nasional Melayu Bersatu yang tercemar korupsi, untuk mendapatkan mayoritas di parlemen.

Survei opini yang dilakukan menjelang pemungutan suara Sabtu juga menunjukkan kekhawatiran yang kuat di kalangan pemilih atas masalah ekonomi seperti kenaikan harga, pertumbuhan yang melambat, dan melemahnya mata uang ringgit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Asyraf Zainal Ludin, seorang pemilih Melayu berusia 28 tahun di distrik Selangor di Selayang, berharap inisiatif yang diumumkan oleh pemerintah Anwar akan menghidupkan kembali perekonomian.

"Mudah-mudahan siapa pun yang menang bisa membuat perubahan untuk negara ini, khususnya di Selayang," ujarnya kepada Reuters di luar tempat pemungutan suara.

Sejak berkuasa, Anwar fokus memperkenalkan reformasi ekonomi dan institusional, termasuk mengurangi subsidi untuk orang kaya, melonggarkan aturan daftar perusahaan, dan menghapus hukuman mati wajib.

Namun, para kritikus telah menyuarakan keprihatinan atas meningkatnya pengawasan pemerintah terhadap konten online dan meningkatnya intoleransi terhadap komunitas LGBT di negara itu. Anwar mengatakan hak LGBT tidak akan diakui oleh pemerintahannya.

REUTERS

Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Israel Ringankan Dakwaan Pembunuh Bocah Palestina hingga Kebakaran di Hawaii

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

9 jam lalu

PT Pertamina International Shipping (PIS) berhasil melakukan kegiatan salvage atau pertolongan terhadap Kapal MT Kristin yang kini telah bersandar di dermaga PT Pantai Damai Sejahtera (PDS), Lombok Barat. Dok. Pertamina
Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.


Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

1 hari lalu

Personel Birmob dan Tim Gegana Polda Sulteng berjaga di depan sebuah rumah saat penggeledahan oleh Densus 88 Anti Teror di Palu, Sulawesi Tengah, Kamis 18 April 2024. Densus 88 kembali menggeledah rumah seorang terduga anggota Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap di wilayah Sulawesi Barat, setelah sebelumnya pada Selasa 16 April menangkap tujuh orang terduga anggota Jamaah Islamiyah di wilayah Palu, Sigi, dan Poso. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

Lebih dari 20 orang yang diyakini anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) telah ditangkap polisi Malaysia.


Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum melakukan pemungutan suara mengenai rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel


Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu, Nirwala Dwi Heryanto, usai acara media briefing di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Selasa, 20 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh


Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong. Istimewa
Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.


Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Ilustrasi mobil mewah Ferrari putih. Roadsmile.com
Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta


Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

1 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya


Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

2 hari lalu

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu, Nirwala Dwi Heryanto, usai acara media briefing di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Selasa, 20 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

Bea Cukai menyatakan pengusaha asal Malaysia, Kenneth Koh. cukup melunasi denda yang kini mencapai Rp11,8 miliar bila ingin 9 mobil mewahnya kembali.


Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

2 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.


Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

3 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.