Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Kamboja Dinilai Tidak Bebas dan Tidak Adil

image-gnews
Hun Manet, putra Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, berbicara selama kampanye pemilihan terakhir Partai Rakyat Kamboja (CPP) untuk pemilihan umum mendatang di Phnom Penh, Kamboja, 21 Juli 2023. REUTERS/Cindy Liu
Hun Manet, putra Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, berbicara selama kampanye pemilihan terakhir Partai Rakyat Kamboja (CPP) untuk pemilihan umum mendatang di Phnom Penh, Kamboja, 21 Juli 2023. REUTERS/Cindy Liu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan umum di Kamboja akhir pekan lalu mendapat kecaman luas dari pembela hak asasi manusia. Seruan supaya komunitas internasional tak melegitimasi hasil dari pemilu tersebut menguat.

Partai Rakyat Kamboja atau CPP yang berkuasa mengumumkan kemenangan telak dalam pemilu pada Minggu, 23 Juli 2023. Menurut panitia pemilu, seperti dilansir Reuters, partai politik yang dipimpin oleh Perdana Menteri Hun Sen itu meraup sekitar 84 persen suara pemilih atau sama dengan 8,1 juta orang.

Setelah Hun Sen berkuasa selama 38 tahun, kepemimpinan di Kamboja saat ini berpotensi dialihkan ke putra sulungnya, Hun Manet. Partai oposisi Candle Light Party tak mengikuti pemilu Kamboja kemarin karena dianulir oleh komisi pemilihan.

“Pemilu Kamboja berlangsung tidak bebas dan tidak adil,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Matthew Miller dalam keterangan pada Minggu.

Jejaring regional ASEAN Parliamentarians for Human Rights (APHR) saat jumpa pers di Jakarta pada Senin, 24 Juli 2023, menyerukan supaya komunitas internasional tidak melegitimasi hasil dari Pemilu Kamboja. “Pemilu seperti ini semakin menjadi alat para pemimpin otoriter untuk mengonsolidasikan kekuasaannya, menggerogoti pemilu sebagai salah satu pilar inti demokrasi,” kata Anggota Dewan APHR dan mantan anggota DPR RI Eva Kusuma Sundari. 

Hun Sen, mantan gerilyawan Khmer Merah telah dituduh oleh para aktivis, secara terbuka mengancam saingannya dan menghasut kekerasan, termasuk dalam pemilu kemarin. Dewan pengawas Meta Platforms merekomendasikan penangguhannya dari Facebook saat ia kampanye. Pihaknya membantah menganiaya lawan.

Sejauh ini belum ada lini masa yang jelas soal penyerahan kekuasaan di Kamboja. Namun saat wawancara dengan Phoenix TV pada Kamis, 20 Juli 2023, Hun Sen memberi isyarat bahwa putranya Hun Manet, jenderal militer yang menempuh pendidikan di Barat, siap menjadi pemimpin beberapa bulan lagi.

Kursi Majelis Nasional atau dewan rendah Kamboja akan membuat Hun Manet  memenuhi syarat, jika didukung oleh DPR. Juru bicara partai Sok Eysan mengatakan "sangat jelas" Hun Manet memenangkan kursi.

Hun Manet tak banyak tampil di media. Tidak ada petunjuk mengenai visinya untuk Kamboja dan 16 juta penduduknya.

Dia memperoleh gelar master di Universitas New York dan gelar doktor di Universitas Bristol, keduanya di bidang ekonomi. Ia menghadiri akademi militer West Point. Pengalaman ini membantunya naik pangkat militer Kamboja menjadi kepala tentara dan wakil komandan angkatan bersenjata.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rebutan Pamor Jenderal Pensiunan di Pemilu

16 jam lalu

Rebutan Pamor Jenderal Pensiunan di Pemilu

Pemilu kali ini juga tak lepas dari pamer dukungan para purnawirawan.


EKSKLUSIF: Kisah Fauzan, WNI yang Jadi Pemantau Pemilu Rusia di Ukraina

1 hari lalu

Suasana di salah satu tempat pemungutan suara di wilayah Donetsk, Ukraina. Rusia melakukan pemilihan umum di empat wilayah termasuk Donetsk. DOK: FAUZAN AL RASYID
EKSKLUSIF: Kisah Fauzan, WNI yang Jadi Pemantau Pemilu Rusia di Ukraina

Fauzan Al Rasyid, seorang WNI, termasuk salah satu dari 34 nama yang menjadi pemantau Pemilu di empat wilayah Ukraina yang diduduki Rusia.


Pahami Benar Perbedaan antara Kampanye Hitam dan Kampanye Negatif Menjelang Pemilu

1 hari lalu

Simpatisan Gerakan Pemuda Islam Indonesia menggelar aksi deklarasi Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 Damai di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, 25 Maret 2018. Aksi yang diisi dengan penggalanan tanda tangan dari masyarakat tersebut bertujuan untuk mendukung Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 yang damai dengan menolak segala kampanye hitam, ujaran kebencian, informasi
Pahami Benar Perbedaan antara Kampanye Hitam dan Kampanye Negatif Menjelang Pemilu

Tahapan pemilu sudah memasuki pendaftaran kandidat, dan segera akan memasuki tahap kampanye. Berikut perbedaan kampanye hitam dan kampanye negatif.


Ribut Soal Impor Gandum, PM Polandia Ingatkan Zelensky: Jangan Pernah Hina Kami!

1 hari lalu

Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki. REUTERS/Kacper Pempel
Ribut Soal Impor Gandum, PM Polandia Ingatkan Zelensky: Jangan Pernah Hina Kami!

Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki mengingatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk tidak "menghina" Polandia.


Cekfakta #226 Waspada, Hoaks Pemilu Mulai Bermunculan

2 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Cekfakta #226 Waspada, Hoaks Pemilu Mulai Bermunculan

Mari mengenali apa saja hoaks yang berulang seputar Pemilu sejak dini.


Jelang Pemilu, Pengungsi Suriah di Turki Cemaskan Gelombang Politik Anti-Migran

2 hari lalu

Adem Maarastawi, aktivis Suriah. REUTERS/Dilara Senkaya
Jelang Pemilu, Pengungsi Suriah di Turki Cemaskan Gelombang Politik Anti-Migran

Beberapa pengungsi Suriah menabung untuk membayar penyelundup dan berencana pergi ke Eropa karena hidup di Turki atau pulang ke Suriah bukan pilihan.


RI Memasuki Tahun Politik, Luhut: Investasi Tidak Boleh Berhenti Hanya karena Pemilu

3 hari lalu

Luhut Binsar Pandjaitan yang dijuluki sebagai Menteri Segalanya ini, bukan hanya sekali merangkap sejumlah jabatan. Sebelumnya Luhut ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi pimpinan sementara di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), menggantikan Edhy Prabowo yang diciduk KPK. REUTERS/Darren Whiteside
RI Memasuki Tahun Politik, Luhut: Investasi Tidak Boleh Berhenti Hanya karena Pemilu

Menteri Luhut yakin bahwa meskipun Indonesia tengah memasuki tahun politik, realisasi investasi di dalam negeri dapat terus berlangsung.


Kesederhanaan, Justin Trudeau Menolak Tidur di Kamar Presidential Suite saat KTT G20

3 hari lalu

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT G20, Osaka, Jepang, 28-29 Juni 2019.[Sputnik Mundo]
Kesederhanaan, Justin Trudeau Menolak Tidur di Kamar Presidential Suite saat KTT G20

Justin Trudeau menolak tidur di kamar tipe presidential suite selama KTT G20, sebaliknya dia memilih kamar reguler.


Generasi Milenial dan Z Bermedia Sosial 6 Jam Per Hari, Budi Arie: Upayakan Pemilu Damai

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (kedua kanan) meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Generasi Milenial dan Z Bermedia Sosial 6 Jam Per Hari, Budi Arie: Upayakan Pemilu Damai

Budi Arie Setiadi mengungkapkan tahun 2024 akan menjadi tahun demokrasi besar bagi tanah air.


Geng Haiti Serukan Penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry, Kekacauan Meningkat

3 hari lalu

Orang-orang membawa barang-barang mereka saat melarikan diri dari rumah dan lingkungan mereka akibat bentrokan antar geng, di Port-au-Prince, Haiti 24 April 2023. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Geng Haiti Serukan Penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry, Kekacauan Meningkat

Geng kriminal di Haiti menyerukan penggulingan Perdana Menteri Ariel Henry yang dinilai berkuasa tanpa legitimasi.