Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dalih Penembakan Balita Palestina oleh Tentara Israel: Bayi Disangka Pria Bersenjata

image-gnews
Seorang anak menyaksikan pemakaman bocah Palestina berusia tiga tahun, Mohammad al-Tamimi, yang meninggal setelah ditembak oleh pasukan Israel pada 1 Juni 2023, di dekat Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel. REUTERS/ Mohammad Torokman
Seorang anak menyaksikan pemakaman bocah Palestina berusia tiga tahun, Mohammad al-Tamimi, yang meninggal setelah ditembak oleh pasukan Israel pada 1 Juni 2023, di dekat Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel. REUTERS/ Mohammad Torokman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Militer Israel pada Rabu, 14 Juni 2023, mengatakan seorang tentaranya telah menembak mati seorang bayi Palestina di dalam mobil dua minggu lalu, mengira ia menembaki orang-orang bersenjata. Militer Israel menyalahkan situasi yang kacau, disebabkan oleh tentara lain yang menembakkan senapannya ke udara dalam sebuah pelanggaran aturan.

Mohammad al-Tamimi yang berusia tiga tahun menderita luka kepala akibat penembakan tersebut pada 1 Juni 2023. Sementara itu, ayah Tamimi tertembak di bagian bahu. Tragedi tersebut terjadi di Ramallah Tepi Barat. Kementerian luar negeri Palestina menuntut pertanggungjawaban, menganggap insiden itu sebagai kejahatan.

Menerbitkan hasil penyelidikannya, militer Israel mengulangi pernyataan sebelumnya bahwa orang-orang bersenjata Palestina telah menembaki tentara Israel yang menjaga permukiman Yahudi malam itu.

Seorang perwira militer yang menggeledah daerah itu melihat "kendaraan mencurigakan dan menembak beberapa kali ke udara", mendorong seorang tentara yang mendengar tembakan itu untuk melepaskan tembakan ke mobil keluarga Tamimi, percaya bahwa orang-orang bersenjata itu menggunakannya untuk melarikan diri.

Investigasi menyalahkan komandan karena miskomunikasi dan "pengambilan keputusan yang salah", kata pernyataan itu, menambahkan bahwa petugas yang menembak ke udara akan ditegur karena melanggar perintah tetap.

Kementerian luar negeri Palestina, dalam sebuah pernyataan, menyesalkan temuan itu sebagai "bentuk pengabaian yang paling jelas dan paling buruk, dan legalisasi, penumpahan darah Palestina".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tepi Barat, di antara wilayah di mana warga Palestina berusaha mendirikan negara, telah mengalami gelombang kekerasan selama 15 bulan terakhir.

Sebuah laporan oleh kelompok hak asasi Israel Yesh Din berdasarkan data militer dari 2017 hingga 2021 menemukan bahwa tentara Israel dituntut kurang dari 1% dari ratusan pengaduan yang diajukan terhadap mereka atas dugaan pelanggaran terhadap warga Palestina.

REUTERS

Pilihan Editor: Melawat ke China, Bill Gates Dikabarkan Bakal Bertemu Xi Jinping

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

1 hari lalu

Benjamin Netanyahu. AP/Jim Hollander, Pool
Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan


Ketua HAM PBB 'Ngeri' dengan Laporan Kuburan Massal di Rumah Sakit Gaza

9 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Ketua HAM PBB 'Ngeri' dengan Laporan Kuburan Massal di Rumah Sakit Gaza

Ketua HAM PBB Volker Turk mengatakan dia "ngeri" dengan hancurnya fasilitas medis Nasser dan Al Shifa di Gaza dan laporan adanya kuburan massal.


Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

9 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

Israel menembaki sekolah-sekolah, masjid, dan kerumunan warga Gaza yang berkumpul di pantai untuk mengumpulkan bantuan.


AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

9 hari lalu

Tentara Israel dari batalion infanteri Netzah Yehuda Haredi berdiri tegak saat upacara pelantikan mereka di Yerusalem, 26 Mei 2013, menandai berakhirnya pelatihan dasar mereka di Angkatan Pertahanan Israel. REUTERS
AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

Amerika Serikat akan menjatuhkan sanksi terhadap batalion Netzah Yehuda Israel atas perlakuan mereka terhadap warga Palestina di Tepi Barat.


Kepala Intelijen Militer Israel Mengundurkan Diri karena Kegagalan 7 Oktober

10 hari lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul untuk melakukan protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan memperingati 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 13 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Kepala Intelijen Militer Israel Mengundurkan Diri karena Kegagalan 7 Oktober

Militer Israel mengumumkan kepergian Mayor Jenderal Aharon Haliva, kepala intelijen militer, karena gagal mencegah serangan Hamas dan Iran.


Sejak Serangan 7 Oktober, 485 Warga Palestina di Tepi Barat Tewas

10 hari lalu

Warga Palestina menyelamatkan seorang anak yang terluka dari bawah reruntuhan rumah keluarganya yang hancur akibat serangan udara Israel di kota Deir Al Balah selatan, Jalur Gaza selatan, 07 Maret 2024. Lebih dari 30.500 warga Palestina dan lebih dari 1.300 warga Israel tewas, menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sejak militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel dari Jalur Gaza pada 07 Oktober 2023, dan operasi Israel di Gaza dan Tepi Barat setelahnya. EPA-EFE/MOHAMMED SABRE
Sejak Serangan 7 Oktober, 485 Warga Palestina di Tepi Barat Tewas

Setidaknya 485 warga Palestina tewas dan 4.900 luka-luka dalam serangan militer Israel dan pendudukan ilegal di Tepi Barat sejak serangan 7 Oktober


Serangan Militer Israel di Tepi Barat Tewaskan Lima Warga Palestina

12 hari lalu

Kendaraan militer melaju di jalan selama serangan Israel di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 18 Februari 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Serangan Militer Israel di Tepi Barat Tewaskan Lima Warga Palestina

Setidaknya lima warga Palestina, termasuk seorang remaja, tewas dalam serangan militer Israel di kota Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki.


Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

13 hari lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

Warga di Kota Isfahan, Iran, mengatakan mereka tidak mendengar apa pun di tengah laporan serangan Israel ke daerah tersebut.


Atasi Kepadatan Penjara, Ben-Gvir Usul untuk Eksekusi Tahanan Palestina

13 hari lalu

Itamar Ben-Gvir. Abir Sultan/Pool via REUTER
Atasi Kepadatan Penjara, Ben-Gvir Usul untuk Eksekusi Tahanan Palestina

Ben-Gvir, Menteri Kepolisian Israel, mengatakan bahwa hukuman mati terhadap tahanan Palestina "solusi yang tepat" untuk atasi kepadatan penjara.


Google Pecat 28 Karyawan karena Protes Proyek dengan Israel

14 hari lalu

Kantor Pusat data Google di Douglas County, Georgia, dengan pipa-pipa air berwarna-warni seperti lambangnya.  Pipa-pipa ini berfungsi mengalirkan air di pusat server, pipa biru bagi air dingin, dan merah bagi air hangat yang baru mendinginkan sever.  AP
Google Pecat 28 Karyawan karena Protes Proyek dengan Israel

Google memecat 28 karyawan yang memprotes proyek perusahaan dengan militer Israel.