"

Menyamar Sebagai Pengungsi Suriah untuk Serang Pejabat Jerman, Tentara Pro-Nazi Akan Divonis

Reporter

Kelompok-kelompok sayap kanan, Neo-Nazi melakukan aksi unjuk rasa, menentang ekstremisme Islam di Cologne, Jerman, 26 Oktober 2014. REUTERS
Kelompok-kelompok sayap kanan, Neo-Nazi melakukan aksi unjuk rasa, menentang ekstremisme Islam di Cologne, Jerman, 26 Oktober 2014. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Pengadilan Jerman pada Jumat, 15 Juli 2022, akan menjatuhkan putusannya dalam kasus seorang tentara simpatisan Nazi yang dituduh merencanakan serangan terhadap politisi senior. Kasus ini menggegerkan Jerman karena pelaku menyamar menjadi pengungsi Suriah. 

Persidangan ini akan digelar setelah telah lama tertunda.

Terdakwa bernama Franco Albrecht, telah berada di pengadilan di hadapan pengadilan tinggi regional di kota barat Frankfurt sejak Mei 2021. 

Letnan Bundeswehr itu dituduh merencanakan tindakan kekerasan serius yang membahayakan negara. Para menteri kabinet, anggota parlemen, dan aktivis hak asasi manusia Yahudi terkemuka terduga menjadi target pria berusia 33 tahun itu.

"Dia ingin melancarkan serangan dengan dampak politik yang besar," kata jaksa Karin Weingast dalam argumen penutup.

Albrecht dituduh memiliki jaringan longgar tentara sayap kanan yang menimbun senjata dan merencanakan "Hari X", ketika mereka akan menggulingkan pemerintah Jerman dalam kudeta militer ekstremis.

Albrecht diduga telah menggelapkan kulitnya dengan riasan untuk menyamar sebagai pengungsi Suriah yang tidak punya uang dan menipu petugas imigrasi selama 15 bulan. Dia sendiri tidak bisa berbahasa Arab. Namun dia tampil dengan janggut penuh dan rambut panjangnya diikat kuncir kuda.

Dia ditangkap pada 2017 ketika mencoba untuk mengambil pistol era Nazi yang dia sembunyikan di toilet bandara internasional Wina. Penipuannya ditemukan ketika sidik jarinya cocok dengan dua identitas terpisah.

"Baik bahasa Arab maupun detail tentang cerita saya tidak diperlukan," Albrecht bersaksi, menggambarkan percakapannya dengan otoritas imigrasi.

Tak lama setelah penangkapannya, Menteri Pertahanan Jerman saat itu Ursula von der Leyen, yang sekarang menjabat sebagai ketua Komisi Eropa, mengatakan, kasus Albrecht menunjuk pada "masalah sikap" yang jauh lebih besar dalam militer Jerman.

Adanya orang sayap kanan di jajaran militer Jerman, membuat efektivitas dinas keamanan dalam menghadapi ekstremisme menjadi sorotan. Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser menilai ini sebagai ancaman terbesar yang dihadapi negara itu.

"Ini adalah pertama kalinya di Jerman pasca perang bahwa seorang anggota angkatan bersenjata dituduh merencanakan serangan teroris," kata Annette Ramelsberger, reporter pengadilan veteran untuk harian Sueddeutsche Zeitung, dikutip France24.

Penerus Von der Leyen, Annegret Kramp-Karrenbauer, memerintahkan pembubaran sebagian pasukan komando KSK pada tahun 2020 setelah terungkap bahwa beberapa anggotanya menyembunyikan simpati neo-Nazi.

Jaksa mengatakan Albrecht berencana menggunakan pistol dan senjata lain serta bahan peledak yang dia ambil dari tentara Jerman untuk melakukan serangan.

Tetapi mereka mundur karena kurangnya bukti dari tuduhan bahwa dia berencana menggunakan identitas pengungsi palsu untuk menjepit kejahatan pada seorang Suriah.

Pengacara Albrecht menyerukan penangguhan hukuman hanya berdasarkan pelanggaran undang-undang senjata, sementara jaksa menuntut hukuman penjara enam tahun tiga bulan.

Albrecht mengatakan kepada pengadilan bahwa dia menipu pihak berwenang pada puncak masuknya migran 2015-16. Saat itu, lebih dari satu juta pencari suaka memasuki Jerman. Prajurit itu menyamar sebagai penjual buah Kristen dari Damaskus bernama David Benjamin.

Terdakwa berulang kali menyatakan pandangan anti-Semit, rasis dan nasionalis ekstrem di depan pengadilan selama persidangannya. Dia bersaksi bahwa kanselir Angela Merkel telah gagal menegakkan konstitusi dengan menyambut para pengungsi.

Investigasi menunjukkan dia memiliki salinan buku Adolf Hitler "Mein Kampf" dan menyatakan bahwa imigrasi adalah bentuk "genosida".

Albrecht telah bebas dengan jaminan saat persidangannya dimulai. Namun, tentara Jerman ini ditahan kembali pada Februari 2022 ketika ia ditemukan dengan memorabilia Nazi dan senjata lain yang dimilikinya, termasuk lima parang di bawah kasurnya. 

Baca juga: Eks Penjaga Kamp Nazi Berusia 101 Tahun Divonis Penjara oleh Pengadilan Jerman

SUMBER: FRANCE 24








Gantung Sepatu, Berikut Profil Raja Assist Mesut Ozil

4 jam lalu

Mesut Ozil. REUTERS/Kenan Asyali
Gantung Sepatu, Berikut Profil Raja Assist Mesut Ozil

Pesepak bola Mesut Ozil memutuskan gantung sepatu pada usia 34 tahun. Berikut profil si raja assist tersebut.


Gantung Sepatu, Ini Sederet Klub yang Pernah Dibela Si Raja Assist Mesut Ozil

6 jam lalu

Pemain Basaksehir, Mesut Ozil. (Instagram/@m10_official)
Gantung Sepatu, Ini Sederet Klub yang Pernah Dibela Si Raja Assist Mesut Ozil

Mesut Ozil tercatat pernah membela Real Madrid, Arsenal, hingga Basaksehir. Berikut adalah catatannya selama membela klub-klub tersebut.


Perwira Polisi Jerman Ditembak dalam Penggeledahan Gerakan Reichsbuerger

1 hari lalu

Menteri Kehakiman Jerman Marco Buschmann. REUTERS/Michele Tantussi
Perwira Polisi Jerman Ditembak dalam Penggeledahan Gerakan Reichsbuerger

Gerakan Reichsbuerger tidak mengakui Jerman modern sebagai negara sah.


Jelang Uji Coba Lawan Peru dan Belgia, Jerman Panggil Lima Pendatang Baru

1 hari lalu

Niclas Fuellkrug dari Bremen merayakan gol ketiga mereka, menyusul dimulainya kembali permainan tanpa penonton setelah merebaknya penyakit virus corona (COVID-  19) dalam pertandingan Bundesliga antara Werder Bremen vs FC Cologne di Weser-Stadion, Bremen, Jerman, 27 Juni 2020. Patrik Stollarz/Pool via REUTERS
Jelang Uji Coba Lawan Peru dan Belgia, Jerman Panggil Lima Pendatang Baru

Jerman memulai awal baru setelah tersingkir di fase grup Piala Dunia 2022.


Menteri Jerman Mengunjungi Taiwan, Cina Berang

2 hari lalu

Menteri Pendidikan dan Riset Jerman Bettina Stark-Watzinger memberikan pidato pada upacara penandatanganan kerja sama Sains dan Teknologi Jerman-Taiwan di National Science and Technology Council, di Taipei, Taiwan, 21 Maret 2023. REUTERS/I-Hwa Cheng
Menteri Jerman Mengunjungi Taiwan, Cina Berang

Menteri Pendidikan Jerman Bettina Stark-Watzinger melakukan kunjungan pertama tingkat kabinet dalam 26 tahun ke Taiwan


Ukraina Lebih Cepat Habiskan Peluru Hadapi Rusia, UE Tambah 1 Juta Amunisi

3 hari lalu

Tentara Ukraina menembakkan howitzer M119 ke garis depan, di tengah serangan Rusia di Ukraina, dekat kota Bakhmut, Ukraina 10 Maret 2023. REUTERS/Oleksandr Ratushniak
Ukraina Lebih Cepat Habiskan Peluru Hadapi Rusia, UE Tambah 1 Juta Amunisi

Negara-negara Uni Eropa menyetujui pengiriman 1 juta peluru artileri ke Ukraina senilai 2 miliar euro atau Rp32,8 triliun sampai tahun depan


Jerman Ingin Membeli Helikopter Sipil Airbus yang Akan Diubah untuk Tempur

5 hari lalu

Pengunjung melihat Helikopter Airbus H145 dalam Pameran Udara Internasional Paris ke-53 di Bandara Le Bourget dekat Paris, Prancis, 18 Juni 2019. REUTERS/Pascal Rossignol
Jerman Ingin Membeli Helikopter Sipil Airbus yang Akan Diubah untuk Tempur

Helikopter sipil Airbus ini direncanakan menggantikan armada tempur Tiger.


Menteri Pendidikan Jerman Kunjungan Kerja ke Taiwan Setelah 26 Tahun

5 hari lalu

Gerbang Brandenburg dihias oleh cahaya pada pembukaan Festival of Lights ke-10 di Berlin, Jerman, 9 Oktober 2014. Sejumlah landmarks dan gedung terkenal di Berlin akan dihiasi dengan sejumlah cahaya, proyeksi dan kembang api sampai 19 Oktober mendatang.  AP/Michael Sohn
Menteri Pendidikan Jerman Kunjungan Kerja ke Taiwan Setelah 26 Tahun

Kunjungan kerja Menteri Pendidikan Jerman itu bukan sinyal akan adanya perubahan dalam kebijakan Jerman ke Cina.


Pekerja Darat 4 Bandara Jerman Mogok Lagi, Ratusan Penerbangan Dibatalkan

6 hari lalu

Karyawan memegang spanduk saat memprotes tuntutan gaji selama pemogokan umum di Bandara Brandenburg Berlin (BER), di Schoenefeld dekat Berlin, Jerman 25 Januari 2023. REUTERS/Michele Tantussi/File Foto
Pekerja Darat 4 Bandara Jerman Mogok Lagi, Ratusan Penerbangan Dibatalkan

Pemogokan di empat bandara Jerman menyebabkan pembatalan ratusan penerbangan sepanjang Jumat


Lisa Blackpink, Gadis Asal Buri Ram Thailand Berhasil Mendunia

6 hari lalu

Lisa BLACKPINK. Instagram.com/lalalalisa_m
Lisa Blackpink, Gadis Asal Buri Ram Thailand Berhasil Mendunia

Ini profil Lisa Blackpink, gadis asal Buri Ram Thailand berhasil mendunia. Semua bermula ia ikut audisi YG Entertainment 13 tahun lalu.