TEMPO.CO, Jakarta -Operasi plastik tak hanya digunakan untuk memperbaiki penampilan. Di Malaysia, delapan perempuan berhasil melarikan diri dari kejaran polisi selama 17 tahun, berkat operasi plastik.
Seperti dilansir The India Times Rabu, Kepala Kepolisian Negara Bagian Kelantan Shafien Mamat mengumumkan mereka sedang mencari delapan perempuan yang buron selama belasan tahun atas tuduhan pembunuhan, perampokan dan pencurian.
Polisi mengaku kesulitan menemukan mereka karena selain mengubah identitas dengan operasi plastik, para perempuan ini juga kerap berpindah-pindah tempat agar tidak dikejar polisi.
Aparat menambahkan mereka baru mengetahui wajah terbaru para tersangka setelah penyelidikan selama beberapa tahun terakhir klinik yang melakukan operasi plastik.
"Kami telah mengubungi polisi di luar Kelantan untuk ikut mencari mereka. Beberapa di antara mereka bahkan dilaporkan kabur ke Thailand dan mengubah nama serta identitas untuk menghindari kejaran polisi," kata Shafien seperti dikutip The Rakyat Post.
Shafien juga menyebut mereka yang kabur ke negereri jiran Thailand diduga menikah dengan warga lokal. "Masalah ini menjadi tantangan bagi kami. Tapi kepolisian Kelantan dan Malaysia tidak pernah berhenti mengejar mereka. Kami sudah menanyai keluarga mereka, tetapi mereka menolak bekerja sama,” ujar dia.
Baca juga: TKI Siti Naisyah Tersangka Pembunuh Nenek di Malaysia Buron
SUMBER: THE INDIA TIMES
