Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seperti Rayan Balita Maroko, Bocah Afghanistan Sudah 2 Hari Jatuh ke Sumur

Reporter

image-gnews
Upaya sedang dilakukan untuk menyelamatkan bocah Afghanistan yang terperangkap di dalam sumur selama lebih dari 45 jam. FOTO/Twitter
Upaya sedang dilakukan untuk menyelamatkan bocah Afghanistan yang terperangkap di dalam sumur selama lebih dari 45 jam. FOTO/Twitter
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyelamat di Afghanistan berjuang keras mengeluarkan seorang bocah sembilan tahun yang terperangkap selama dua hari di sebuah sumur di provinsi Zabul selatan. Operasi di desa Shokak dilakukan kurang dari dua minggu setelah upaya serupa untuk menyelamatkan Rayan, seorang anak dari sebuah sumur di Maroko yang menarik perhatian dunia. Namun Rayan gagal diselamatkan hingga akhirnya ditemukan tewas.

Video yang dibagikan di media sosial pada hari Kamis menunjukkan seorang anak laki-laki yang diidentifikasi bernama Haidar terjepit di dalam sumur. Ia mampu menggerakkan lengan dan tubuh bagian atasnya.

"Apakah kamu baik-baik saja anakku?" ayahnya terdengar berkata. "Bicaralah denganku dan jangan menangis, kami sedang berusaha mengeluarkanmu."

"Oke, aku akan terus bicara," jawab anak itu dengan suara sedih. Video itu diperoleh dari penyelamat yang menurunkan kamera ke sumur sempit dengan tali.

Pejabat setempat mengatakan anak laki-laki itu terperangkap sekitar 10 meter (33 kaki) di bawah lubang sepanjang 25 meter. “Sebuah tim ada di sana dengan ambulans, oksigen, dan hal-hal lain yang diperlukan,” ujar Abdullah Azzam, sekretaris Wakil Perdana Menteri Mullah Abdul Ghani Baradar di pemerintahan yang dikelola Taliban, menulis di Twitter.

Kakek bocah itu, Haji Abdul Hadi yang berusia 50 tahun, mengatakan bahwa Haidar jatuh dari sumur ketika mencoba membantu orang dewasa menggali lubang bor baru di desa yang dilanda kekeringan. "Salah satu sumur terbuka... (kemudian) anak itu jatuh. Dia teriak-teriak."

Hadi menambahkan bahwa makanan dan air diturunkan kepada cucunya melalui ember yang diikatkan ke tali. "Kami memberinya kue dan air, dia memakan semuanya," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim penyelamat menggali parit celah terbuka dari sudut di permukaan untuk mencoba mencapai titik di mana bocah itu terjebak. Hingga kini belum jelas kabar terakhir Haidar. 

Teknik itu mirip dengan apa yang dilakukan penyelamat di Maroko pada awal Februari, ketika Rayan yang berusia lima tahun jatuh dari sumur 32 meter. Namun Rayan ditemukan tewas lima hari kemudian.

Cobaan itu mencengkeram dunia dan memicu curahan simpati online, dengan tagar Twitter berbahasa Arab #SaveRayan menjadi tren.

Baca: Berikan Setengah Dana Afghanistan untuk Korban 9/11, Taliban Kecam Biden

AL JAZEERA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi dalam Pertemuan Dewan Menteri Luar Negeri ke-43 OKI di Tashkent, Uzbekistan, 19 Oktober 2016. Foto: BAM Kemlu RI
Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

Retno Marsudi menyoroti kesenjangan pembangunan sebagai tantangan besar yang dihadapi negara-negara anggota OKI


ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

44 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

Serangan mematikan di Moskow yang diklaim oleh afiliasi ISIS menyebabkan 137 orang tewas dan sekitar 100 orang terluka.


Indonesia Kirim Bantuan Vaksin Polio ke Afghanistan

8 Maret 2024

Ekspresi seorang anak saat diteteskan vaksin polio dalam pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Puskesmas Tambakrejo, Semarang, Jawa Tengah, Senin 15 Januari 2024. Kementerian Kesehatan menggelar Sub PIN Polio 2024 secara serentak di tiga provinsi yakni Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY dengan putaran pertama di bulan Januari dan putaran kedua pada Februari mendatang sebagai upaya menanggulangi kejadian luar biasa (KLB) polio. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Indonesia Kirim Bantuan Vaksin Polio ke Afghanistan

Indonesia bekerja sama di antaranya dengan UNICEF memberikan bantuan vaksin polio bOPV ke Afghanistan


7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

8 Maret 2024

Seorang wanita memilih lentera Ramadan tradisional, yang disebut
7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

Menyambut bulan Ramadan, masyarakat di berbagai belahan dunia melakukan berbagai aktivitas yang menjadi tradisi mereka setiap tahun.


Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

6 Maret 2024

Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi memeriksa sebuah bangunan saat mencari militan ISIS saat bentrokan di luar penjara di Hasaka, Suriah 22 Januari 2022. Militan ISIS meledakkan bom mobil di dekat gerbang penjara yang membantu puluhan narapidana melarikan diri ke distrik Ghweiran al-Hasaka. North Press Agency Digital/Handout via REUTERS
Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

Lima anggota unit pasukan khusus elit SAS Inggris ditangkap karena dicurigai melakukan kejahatan perang di Suriah


6 Negara dengan Tradisi Ramadan yang Menarik Kunjungan Wisatawan

4 Maret 2024

Kota Maroko menjadi kota peringkat pertama pilihan wisatawan versi TripAdvisor.com. Kota ini disebut mempunyai daya tarik magis, dengan suasana pasar, taman, istana dan masjidnya. Wisatawan dapat menjelajahi kawasan bersejarah Medina dan Jardin Majorelle. Raquel Maria Carbonell Pagola/LightRocket via Getty Images
6 Negara dengan Tradisi Ramadan yang Menarik Kunjungan Wisatawan

Arab Saudi, Dubai, Maroko, dan negara-negara ini memiliki tradisi Ramadan yang kental sehingga menarik banyak wisatawan.


UPN Veteran Jakarta dan Aktivis HAM Selenggarakan Kuliah Daring Bahas Konflik Sahara Barat

3 Maret 2024

Aktivis Hak Asasi Manusia (Solidarity Rising), Benjamin Ladraad dan Sanna Gothbibersama Aktivis Sahrawi, Sid Ahmed Jouly menyelenggarakan kuliah daring UNP Jakarta pada Kamis, 29 Februari 2024. Foto: Istimewa
UPN Veteran Jakarta dan Aktivis HAM Selenggarakan Kuliah Daring Bahas Konflik Sahara Barat

UPN Veteran Jakarta dan para aktivis HAM menyelenggfarakan kuliah daring membahas konflik Sahara Barat yang masih terus berlangsung.


15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

2 Maret 2024

Kendaraan yang tertutup salju di jalan, menyusul badai musim dingin yang melanda wilayah tersebut, di Buffalo, New York, AS 25 Desember 2022. New York mengalami badai salju terburuk dalam 45 tahun yang membuat pengendara terdampar di dalam mobil dan menewaskan sedikitnya 13 orang. Instagram/Jason Murawski Jr/via REUTERS
15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

Badai salju hebat di Afghanistan menyebabkan 15 orang tewas dan ribuan ternak mati.


Menlu Retno: Dewan HAM PBB Harus Tangani Pelanggaran HAM Israel atas Palestina

27 Februari 2024

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi berbicara dalam Sidang ke-55 Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss, pada Senin 26 Februari 2024. ANTARA/HO-akun X @Menlu_RI
Menlu Retno: Dewan HAM PBB Harus Tangani Pelanggaran HAM Israel atas Palestina

Menlu Retno mendesak Dewan HAM PBB untuk menangani pelanggaran hak asasi manusia berat yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina.


Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

26 Februari 2024

Tentara Taliban berjaga-jaga pada upacara peringatan kedua pengambilalihan Kabul oleh Taliban di Kabul, Afghanistan, 15 Agustus 2023. REUTERS/Ali Khara
Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

Taliban membebaskan Herbert Fritz, seorang ekstrimis anti-imigran berusia 84 tahun. Ia sedang membuat artikel wisata di Afghanistan.