TEMPO.CO, Jakarta - Atlet tenis nomor satu dunia Novak Djokovic pada Sabtu, 8 Januari 2022, sudah memasuki hari ketiga berada di tahanan imigrasi, Australia. Dia berada di sana bersama atlet tenis asal Republik Ceko Renata Voracova. Keduanya menyalahkan otoritas Australia atas penanganan pengecualian suntik vaksin virus corona.
Djokovic, yang berasal dari Serbia, datang ke Australia dengan harapan bisa memenangkan juara Grand Slam yang ke-21 dalam Australia Open. Dia terkatung-katung di Australia sejak Kamis, 6 Januari 2022, setelah visanya dibatalkan karena masalah pengecualian medis.
Petenis Serbia Novak Djokovic merayakan keberhasilannya memenangkan babak keempat French Open melawan petenis Rusia Karen di Roland Garros, Paris, 5 Oktober 2020. (REUTERS/GONZALO FUENTES)
Djokovic masih belum mau mengungkap ke publik pengecualian yang dia dapatkan dan tetap tak mau membuka status apakah dia sudah suntik vaksin virus corona atau belum. Imunisasi vaksin virus corona tidak wajib di Australia, namun wajib untuk sejumlah aktivitas.
Pengacara Djokovic saat ini sedang mempersiapkan sebuah langkah hukum yang akan menggugat pembatalan visa kliennya. Djokovic mengucapkan terima kasih atas dukungan para fans kepadanya melalui instagram.
Djokovic adalah salah satu atlet paling kaya raya di dunia, namun tidak berkomentar apapun soal permasalahannya. Dia tidak boleh keluar dari Park Hotel, yang juga menjadi tempat puluhan para pencari suaka yang ingin masuk ke Australia.
Surat kabar The Australian mewartakan selama dalam penahanan, Djokovic sudah minta diberi akses berkomunikasi dengan atasannya dan sebuah pengadilan tenis, namun permintaannya tidak dikabulkan. Sejumlah kelompok anti-vaksin melakukan unjuk rasa, yang diikuti oleh para penggemar Djokovic dan pengacara pengungsi, di luar hotel tempat Djokovic menginap. Aksi protes itu dikawal oleh polisi.
Sumber: Reuters
Baca juga: Atlet Tenis Novak Djokovic Masih Terkatung-katung di Australia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.