Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pejabat PBB Tuntut Penyelidikan Pembunuhan 35 Warga Sipil oleh Militer Myanmar

Reporter

image-gnews
Kepala Staf Angkatan Udara Myanmar Maung Maung Kyaw (kanan) dan Jenderal Senior Min Aung Hlaing, panglima tertinggi militer Myanmar, mengamati latihan di wilayah Irrawaddy pada Februari 2018. [REUTERS/Stringer]
Kepala Staf Angkatan Udara Myanmar Maung Maung Kyaw (kanan) dan Jenderal Senior Min Aung Hlaing, panglima tertinggi militer Myanmar, mengamati latihan di wilayah Irrawaddy pada Februari 2018. [REUTERS/Stringer]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pejabat senior PBB meminta pihak berwenang Myanmar untuk menyelidiki laporan pembunuhan terhadap sedikitnya 35 warga sipil yang diklaim para aktivis oposisi dilakukan oleh militer Myanmar.

Sekitar 35 warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dan dibakar di tujuh kendaraan oleh tentara junta pada Jumat di dekat desa Moso di Kotapraja Hpruso, Negara Bagian Kayah, menurut Pasukan Pertahanan Nasional Karenni (KNDF), sebuah aliansi kelompok perlawanan bersenjata yang memerangi rezim, surat kabar Myanmar The Irrawaddy melaporkan.

Pembantaian itu terjadi setelah pertempuran selama satu jam antara pasukan junta dan KNDF. Tentara menahan penduduk desa di dekat Moso dan membakar mereka dengan tujuh kendaraan dan lima sepeda motor, menurut KNDF, yang dibentuk setelah kudeta untuk melawan kekuasaan militer.

Empat anggota Front Pembebasan Rakyat Kebangsaan Karenni diikat dan ditembak di kepala saat mereka bernegosiasi dengan pasukan junta untuk pembebasan 35 warga sipil, menurut kelompok etnis bersenjata.

Dua anggota kelompok kemanusiaan internasional Save the Children terjebak dalam insiden itu dan hilang.

Save the Children mengonfirmasi bahwa kendaraan staf diserang dan terbakar.

Junta militer yang berkuasa belum mengomentari pembunuhan di dekat desa Mo So di Negara Bagian Kayah pada Jumat dan juru bicara junta Zaw Min Tun belum memberikan komentar.

Media pemerintah melaporkan pada Ahad, tentara telah menembak dan membunuh sejumlah "teroris bersenjata" dari pasukan yang memerangi pemerintah militer. Media pemerintah tidak mengatakan apa-apa tentang warga sipil.

Dikutip dari Reuters, 28 Desember 2021, Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat Martin Griffiths mengatakan laporan pembunuhan warga sipil, termasuk setidaknya satu anak, adalah laporan kredibel.

"Saya ngeri dengan laporan serangan terhadap warga sipil... Saya mengutuk insiden menyedihkan ini dan semua serangan terhadap warga sipil di seluruh negeri, yang dilarang berdasarkan hukum humaniter internasional," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Griffiths menyerukan penyelidikan menyeluruh dan transparan sehingga para pelaku dapat diadili.

Warga dan kelompok hak asasi manusia yang bekerja di daerah itu mengatakan tentara telah membunuh warga sipil. Foto-foto yang dirilis oleh kelompok hak asasi menunjukkan tubuh hangus, beberapa di belakang truk yang terbakar.

Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer pada 1 Februari menggulingkan pemerintah terpilih pemenang Hadiah Nobel Aung San Suu Kyi.

Beberapa penentang militer telah mengangkat senjata, beberapa bergabung dengan gerilyawan etnis minoritas yang telah bertahun-tahun memerangi pemerintah di berbagai bagian negara, termasuk Negara Bagian Kayah di timur.

Pada Senin, tiga sumber di kota Mae Sot, Thailand barat, 330 km ke selatan, mengatakan ada tanda-tanda pertempuran lebih lanjut di sisi perbatasan Myanmar, termasuk tembakan, gumpalan asap dan serangan udara.

Menurut pihak berwenang Thailand, 5.260 pengungsi telah melarikan diri dari daerah itu ke Thailand sejak meletusnya pertempuran antara tentara Myanmar dan kelompok pemberontak Persatuan Nasional Karen (KNU) pada 16 Desember.

Juru bicara kementerian luar negeri Thailand mengatakan Thailand bekerja sama dengan Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR), dalam kasus "pihak berwenang Thailand tidak dapat mengelola situasi", setelah organisasi bantuan meminta Thailand berbuat lebih banyak untuk membantu.

Sejak militer Myanmar melancarkan kudeta, lebih dari 1.300 orang telah tewas dalam tindakan keras terhadap protes dan lebih dari 11.000 telah dipenjara, menurut penghitungan oleh kelompok hak Asosiasi untuk Bantuan Tahanan Politik (AAPP). Militer Myanmar membantah jumlah korban tewas yang dirilis AAPP.

Baca juga: Puluhan Warga Sipil Myanmar Ditemukan Tewas Terbakar

REUTERS | THE IRRAWADDY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

12 jam lalu

Danau Tolire. shutterstock.com
Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

Penetapan Hari Danau Sedunia menjadi satu dari empat poin usulan yang dibawa Indonesia untuk diangkat menjadi resolusi PBB.


Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

20 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza


Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

1 hari lalu

Warga mengambil air dari genangan air di danau kering di Chennai, India, pada hari Selasa., 12 Juni 2019. [Ravikumar / Reuters]
Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.


Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

2 hari lalu

Seorang petugas polisi menggunakan anjing pelacak untuk memeriksa kapal kargo yang memuat bantuan kemanusiaan ke Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Larnaca, Siprus, 16 Maret 2024. REUTERS
Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

3 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

3 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

3 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

4 hari lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

5 hari lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

5 hari lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.