Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hakim Inggris Tolak Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

image-gnews
Pendiri WikiLeaks Julian Assange berpidato di balkon Kedutaan Besar Ekuador, di pusat kota London, Inggris 5 Februari 2016. [REUTERS / Peter Nicholls]
Pendiri WikiLeaks Julian Assange berpidato di balkon Kedutaan Besar Ekuador, di pusat kota London, Inggris 5 Februari 2016. [REUTERS / Peter Nicholls]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang hakim Inggris pada Senin memutuskan bahwa pendiri WikiLeaks, Julian Assange, tidak boleh diekstradisi ke Amerika Serikat untuk menghadapi dakwaan melanggar undang-undang spionase dan berkonspirasi untuk mendapatkan dokumen rahasia AS dengan meretas komputer pemerintah.

Otoritas AS menuduh Julian Assange, 49 tahun, seorang kelahiran Australia, dengan 18 dakwaan yang berkaitan dengan rilis Wikileaks atas pembocoran rahasia militer AS dan kabel diplomatik yang mereka katakan telah membahayakan banyak nyawa.

Aktivis keterbukaan informasi itu ditangkap pada bulan September atas 18 dakwaan, yang bisa membuatnya dihukum maksimal 175 tahun penjara, Sky News melaporkan.

Surat dakwaan tersebut mengklaim dia berkonspirasi dengan analis intelijen militer Chelsea Manning untuk memecahkan sandi acak, yang dikenal sebagai "hash", ke komputer rahasia departemen pertahanan AS.

Dakwaan juga menyebut aksi peretasan berkomplot yang dikatakan telah direkrut oleh Assange dan rekan WikiLeaksnya.

Assange membantah berkomplot dengan Manning untuk memecahkan kata sandi terenkripsi di komputer Departemen Pertahanan AS dan mengklaim tidak ada bukti keselamatan siapa pun terancam.

WikiLeaks founder Julian Assange is seen in a police van after was arrested by British police outside the Ecuadorian embassy in London, Britain, April 11, 2019. REUTERS/Henry Nicholls

Pengacaranya berpendapat bahwa dia bertindak sebagai jurnalis dan berhak atas perlindungan Amandemen Pertama kebebasan berbicara karena menerbitkan dokumen yang bocor yang mengungkap kejahatan perang militer AS di Irak dan Afganistan.

Pengacaranya berpendapat bahwa seluruh penuntutan bermotif politik, didukung oleh Presiden AS Donald Trump dan bahwa ekstradisinya merupakan ancaman berat bagi pekerjaan jurnalis.

Dikutip dari Reuters, 4 Januari 2021, pada sidang di Old Bailey London, Hakim Vanessa Baraitser menolak hampir semua argumen tim hukumnya tetapi mengatakan dia tidak dapat mengekstradisi Assange karena ada risiko nyata dia akan bunuh diri dan memerintahkan pembebasannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terlepas dari putusan bahwa Assange akan diberikan pengadilan yang adil jika diekstradisi ke Amerika Serikat, hakim menilai bahwa tindakan administratif khusus terhadap Assange kemungkinan besar membuatnya ditahan akan berdampak negatif yang parah pada kesehatan mentalnya.

"Dihadapkan dengan kondisi isolasi yang hampir total...Saya puas bahwa prosedur (yang dijelaskan oleh otoritas AS) tidak akan mencegah Tuan Assange menemukan cara untuk bunuh diri," katanya.

"Saya menemukan bahwa kondisi mental Tuan Assange sedemikian rupa sehingga akan sangat menekan untuk mengekstradisinya ke Amerika Serikat," kata Hakim Baraitser, dikutip dari CNN.

AS mengatakan akan mengajukan banding atas keputusan penolakan ekstradisi Julian Assange.

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-britain-assange/uk-judge-rejects-u-s-extradition-request-for-wikileaks-founder-assange-idUSKBN299005?il=0

https://edition.cnn.com/2021/01/04/uk/julian-assange-extradition-wikileaks-us-gbr-intl/index.html

https://news.sky.com/story/julian-assange-cannot-be-extradited-to-the-us-uk-judge-rules-12178901

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Julian Assange, Bos WikiLeaks, Tidak Akan Dimaafkan AS, Ini Alasannya

26 hari lalu

Pendukung pendiri WikiLeaks Julian Assange memegang spanduk, saat mereka berdiri di luar pengadilan tinggi pada hari Assange mengajukan banding terhadap ekstradisinya ke Amerika Serikat, di London, Inggris, 21 Februari 2024. REUTERS/Toby Melville
Julian Assange, Bos WikiLeaks, Tidak Akan Dimaafkan AS, Ini Alasannya

Jaksa AS berupaya mengadili Assange, 52 tahun, atas tuduhan bocornya dokumen rahasia militer dan kabel diplomatik AS yang disimpan oleh WikiLeaks.


Web Summit Jalan di Tengah Kontroversi Eks CEO Sebut Serangan Israel Pembalasan ke Hamas

15 November 2023

Web Summit Jalan di Tengah Kontroversi Eks CEO Sebut Serangan Israel Pembalasan ke Hamas

Web Summit dimulai di Lisbon di tengah kontroversi mantan CEO Israel..


Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

21 September 2023

Pendiri WikiLeaks Julian Assange meninggalkan Westminster Magistrates Court di London, Inggris 13 Januari 2020. REUTERS/Simon Dawson
Anggota Parlemen Australia Tuntut Pembebasan Julian Assange dalam Diskusi di Washington

Anggota Parlemen Australia menuntut pembebasan pendiri WikiLeaks Julian Assange, yang jika diekstradisi dari Inggris ke AS terancam hukuman 175 tahun.


Pemerkosaan Anak, Kepala Sekolah asal Israel Dihukum 15 Tahun Penjara di Australia

24 Agustus 2023

Malka Leifer, warga Australia kelahiran Israel, kanan, dibawa ke ruang sidang di Yerusalem pada 27 Februari 2018. (Foto file: Reuters)
Pemerkosaan Anak, Kepala Sekolah asal Israel Dihukum 15 Tahun Penjara di Australia

Pengadilan Australia menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara kepada seorang perempuan mantan kepala sekolah Yahudi ultra-Ortodoks karena pemerkosaan anak


Amerika Serikat Disebut Akan Ringankan Dakwaan Julian Assange

15 Agustus 2023

Caroline Kennedy. Getty Images
Amerika Serikat Disebut Akan Ringankan Dakwaan Julian Assange

Caroline Kennedy memberikan sinyalemen kalau Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat kemungkinan sedang menggodok kesepakatan dengan Julian Assange


Peru Ekstradisi Tersangka Utama Pembunuh Remaja Alabama ke AS

9 Juni 2023

Warga negara Belanda Joran van der Sloot, yang menjalani hukuman 28 tahun di Peru setelah mengaku membunuh seorang wanita Peru berusia 21 tahun, diantar ke bandara untuk diekstradisi ke AS, untuk menghadapi tuduhan pemerasan dan penipuan kawat. melawan keluarga Natalee Holloway, dalam kasus yang terkait dengan dugaan keterlibatannya dalam hilangnya Natalee Holloway di Aruba pada tahun 2005, di Lima, Peru 8 Juni 2023. REUTERS/Sebastian Castaneda
Peru Ekstradisi Tersangka Utama Pembunuh Remaja Alabama ke AS

Joran van der Sloot, warga Belanda tersangka utama dalam hilangnya Natalee Holloway pada 2005, tiba di Amerika Serikat dari Peru pada Kamis.


Tak Mau Diekstradisi, Julian Assange Banding ke Pengadilan Tinggi Inggris

9 Juni 2023

Julian Assange mengacungkan jempolnya kepada pewarta foto saat tiba di Pengadilan Magistrasi Westminster, setelah ia ditangkap di London, Inggris, Kamis, 11 April 2019. Julian Assange adalah sosok yang paling dicari oleh pemerintah Amerika Serikat. REUTERS/Hannah McKay
Tak Mau Diekstradisi, Julian Assange Banding ke Pengadilan Tinggi Inggris

Julian Assange akan mengajukan banding setelah delapan mosi yang diajukannya ditolak hakim sehingga membuka jalan bagi Assange untuk ekstradisi ke AS.


Bunuh Anggota Geng Kriminal, Mantan Tentara Kanada Diekstradisi ke Thailand

30 Mei 2023

Kepala Polisi Nasional Thailand Damrongsak Kittiprapas berbicara selama konferensi pers tentang penerimaan pembunuh bayaran asal Kanada, Matthew Dupre, yang diekstradisi dari Kanada ke Thailand atas tuduhan pembunuhan gangster Kanada Jimi
Bunuh Anggota Geng Kriminal, Mantan Tentara Kanada Diekstradisi ke Thailand

Warga negara Kanada Matthew Dupre telah berhasil diekstradisi ke Thailand terkait dengan pembunuhan seorang anggota geng kriminal tahun lalu.


Parlemen Australia Minta Julian Assange Dibebaskan

9 Mei 2023

Pendiri WikiLeaks Julian Assange meninggalkan Westminster Magistrates Court di London, Inggris 13 Januari 2020. REUTERS/Simon Dawson
Parlemen Australia Minta Julian Assange Dibebaskan

Jika diekstradisi ke Amerika Serikat, Julian Assange menghadapi hukuman hingga 175 tahun penjara dengan keamanan maksimum.


Tersangka Pembocor Dokumen Rahasia AS Ketahuan Hancurkan Barang Bukti

27 April 2023

Bukti foto yang dikumpulkan selama penyelidikan terhadap Pengawal Nasional Udara AS Jack Teixeira, yang dituduh membocorkan dokumen rahasia secara online, dirilis dalam sebuah dokumen oleh Departemen Kehakiman AS. Departemen Kehakiman AS/ handout via REUTERS
Tersangka Pembocor Dokumen Rahasia AS Ketahuan Hancurkan Barang Bukti

Jaksa Federal Amerika Serikat mengungkap temuan baru soal, Jack Teixeira, seorang Pengawal Nasional Udara yang dituduh membocorkan dokumen rahasia.