Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TikTok Akan Diakusisi Microsoft, Donald Trump Minta Jatah

image-gnews
Presiden AS Donald Trump berbicara selama briefing harian tentang virus corona di Gedung Putih di Washington, AS, 21 Juli 2020. [REUTERS / Leah Millis]
Presiden AS Donald Trump berbicara selama briefing harian tentang virus corona di Gedung Putih di Washington, AS, 21 Juli 2020. [REUTERS / Leah Millis]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Donald Trump belum puas 'mengerjai' TikTok perihal syarat beroperasi di Amerika. Usai mengharuskan TikTok memiliki kepemilikan baru sebelum 15 September, Donald Trump meminta jatah uang atas segala kesepakatan yang dibuat TikTok nantinya.

"Saat ini mereka tidak memiliki hak apapun untuk beroperasi di Amerika selain kami berikan. Jadi, kalau kami ingin memberikan izin, maka harus ada yang diterima negara ini. (TikTok) Itu adalah aset berharga," ujar Donald Trump pada Selasa lalu, dikutip dari CNN, Rabu, 5 Agustus 2020.

Sejumlah pakar menganggap apa yang dikatakan Donald Trump tidak pantas. Sebab, menurut mereka, hal itu sama saja dengan memeras perusahaan yang ingin beroperasi ke Amerika. Dalam kasus TikTok, mereka mencoba menjual operasional di Amerika ke Microsoft agar tidak diblokir oleh Donald Trump.

Salah satunya dinyatakan oleh Avery Gardiner, penasehat senior untuk urusan persaingan usaha dan pertukaran data di Center for Democracy and Technology. Ia berkata, sangat tidak umum dan jelas-jelas salah perihal apa yang dilakukan Donald Trump. Jika dibiarkan, hal itu akan jadi preseden buruk ke depannya.

"Bukan tempatnya seorang Presiden Amerika menentukan perusahaan mana yang boleh beroperasi di Amerika atau tidak berdasarkan sumbangan uang yang diberikan," ujarnya.

Praktisi hukum dari firma Eversheds Sutherland, Jeffrey Bialos, menyatakan hal senada. Menurutnya, sangat berlebihan apabila Donald Trump meminta uang sebagai syarat memperbolehkan TikTok beroperasi di Amerika. Ia berkata, lebih masuk akal Pemerintah Amerika memberikan denda ke TikTok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Denda tersebut bisa dikaitkan dengan investigasi persaingan usaha yang dilakukan Dewan Investasi Asing Amerika (CFIUS). CFIUS diketahui tengah mengkaji akuisisi Muscal.ly oleh TikTok pada 2016 lalu.

"Argumen paling wajar yang bisa saya pikirkan, Pemerintah Amerika meminta kompensasi atas proses hukum, waktu yang mereka habiskan untuk mengurus TikTok," ujar Bialos.

ISTMAN MP | CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


GOTO Bantah Jual 50 Persen Saham ke TikTok, Bagaimana dengan Saham Pendiri Perusahaan?

41 menit lalu

GOTO Bantah Jual 50 Persen Saham ke TikTok, Bagaimana dengan Saham Pendiri Perusahaan?

PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) membantah kabar penjualan 50 persen saham Tokopedia ke anak usaha ByteDance Ltd, TikTok.


GOTO Buka Suara Rencana Kerja Sama TikTok dan Tokopedia: Belum Ada Kesepakatan

49 menit lalu

Pengemudi daring Gojek membawa kemasan paket dari Tokopedia di Titipaja Warehouse, Jakarta, Jumat, 28 Mei 2021.  Kementerian Koperasi dan UKM menyatakan kolaborasi bisnis yang dilakukan oleh dua startup raksasa Gojek dan Tokopedia, melalui pembentukan GoTo diharapkan mampu menciptakan integrasi layanan yang semakin efisien dan mempercepat penguatan bisnis di sektor UMKM. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
GOTO Buka Suara Rencana Kerja Sama TikTok dan Tokopedia: Belum Ada Kesepakatan

PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) buka suara mengenai potensi kerja sama Tokopedia dengan anak usaha ByteDance Ltd, TikTok.


Kabar TikTok Gandeng GoTo, Kemendag: Belum Ada Pengajuan Izin

18 jam lalu

Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan (Kemendag) Rifan Ardianto menjelaskan perkambangan izin ecommerce TikTok dalam konferesi pers di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, pada Kamis, 12 Oktober 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Kabar TikTok Gandeng GoTo, Kemendag: Belum Ada Pengajuan Izin

TikTok dikabarkan akan gandeng PT Goto Gojek Tokopedia untuk beroperasi di Indonesia. Kementerian Perdagangan menyatakan belum ada pengajuan izin.


Live di TikTok, Perempuan di Jaksel Dilaporkan Atas Dugaan Konten Penistaan Agama

22 jam lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Live di TikTok, Perempuan di Jaksel Dilaporkan Atas Dugaan Konten Penistaan Agama

Seorang perempuan dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan karena membuat konten yang berisi penistaan agama.


Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok ke Pelanggan X Premium+, Pesaing ChatGPT

22 jam lalu

Miliarder Elon Musk (kiri) dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, mengunjungi pemukiman Kfar Aza di Israel selatan, salah satu lokasi yang menjadi sasaran Hamas pada 7 Oktober lalu, di Kfar Aza, Israel, 27 November 2023. Musk pada hari Senin menyuarakan dukungannya untuk Israel untuk menumpas militan Palestina, Hamas, setelah bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. GPO/Amos Ben Gershom
Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok ke Pelanggan X Premium+, Pesaing ChatGPT

Elon Musk mengatakan perusahaan AI-nya xAI meluncurkan chatbot Grok ke pelanggan X Premium+.


Bahlil soal TikTok Gandeng Tokopedia: Belum Tahu, Belum Ketemu Sama Saya

1 hari lalu

Bahlil Lahadalia tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 20 Oktober 2019. TEMPO/Subekti.
Bahlil soal TikTok Gandeng Tokopedia: Belum Tahu, Belum Ketemu Sama Saya

Menteri Bahlil mengaku belum bertemu dengan TikTok sehubungan rencana investasi perusahaan itu di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk atau Tokopedia.


Zulhas Blak-blakan soal Alasannya Izinkan TikTok Gandeng Tokopedia: Kalau dengan yang Lokal Bisa..

2 hari lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan saat melakukan tinjauan harga kebutuhan pokok jelang natal dan tahun baru 2024 di Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Kamis, 30 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Zulhas Blak-blakan soal Alasannya Izinkan TikTok Gandeng Tokopedia: Kalau dengan yang Lokal Bisa..

Mendag Zulkifli Hasan atau Zulhas blak-blakan membeberkan soal alasan pihaknya mengizinkan TikTok untuk bekerja sama dengan pemain lokal di Indonesia.


Donald Trump: Saya Tidak akan Jadi Diktator jika Terpilih Lagi

2 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump: Saya Tidak akan Jadi Diktator jika Terpilih Lagi

Mantan Presiden AS Donald Trump berkata tidak akan menjadi diktator jika kembali terpilih di pilpres tahun depan, kecuali di hari pertama.


TikTok dan Ticketmaster Perluas Kemitraan Mereka, Berikut Hal-hal yang Ditawarkan

3 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
TikTok dan Ticketmaster Perluas Kemitraan Mereka, Berikut Hal-hal yang Ditawarkan

TikTok mengatakan bahwa siapa pun yang telah terverifikasi sebagai artis di platform tersebut dapat menggunakan fitur ini.


Begini Cara Membuat Gambar AI Menggunakan Microsoft Paint Cocreator

3 hari lalu

Windows 11. Foto: Microsoft
Begini Cara Membuat Gambar AI Menggunakan Microsoft Paint Cocreator

Microsoft Paint Cocreator adalah fitur baru yang memungkinkan Anda berkolaborasi dengan model AI canggih yang disebut DALL-E.