Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengadilan Inggris Izinkan Warga Eks ISIS Shamima Begum Pulang

image-gnews
Shamima Begum, 19 tahun. Sumber: mirror.co.uk
Shamima Begum, 19 tahun. Sumber: mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Tinggi Inggris akhirnya memberi izin kepada warga eks ISIS, Shamima Begum, untuk pulang. Menurut pengadilan, Shamima Begum berhak untuk pulang ke Inggris dan memperjuangkan kewarganegaraannya, terlepas nantinya akan ditolak atau tidak.

"Ia berhak mengupayakan langkah hukum ke Komisi Banding Imigrasi (SIAC)," ujar putusan Pengadilan Tinggi Inggris sebagaimana dikutip dari CNN, Kamis, 16 Juli 2020.

Diberitakan sebelumnya, Shamima Begum kehilangan kewarganegaraan Inggris ketika ia didapati pergi ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS, tahun 2019. Kala itu, kewarganegaraan Inggris Shamima Begum dicabut oleh oleh Menteri Dalam Negeri Sajid Javid.

Belakangan, Shamima Begum memutuskan untuk keluar dari ISIS. Namun, karena kewarganegaraannya sudah dicabut, permohonannya untuk bisa kembali ke Inggris ditolak. Shamima Begum kemudian mencoba mengajukan banding atas pencabutan tersebut pada 31 Juni 2019.

Shamima memutuskan untuk keluar dari ISIS dan mencoba kembali ke Inggris karena apa yang ia dapati tidak sesuai ekspektasinya. Ketiga anaknya, yang lahir dari pernikahan dengan kombatan ISIS, juga meninggal di Suriah yang membuatnya semakin ingin pulang. Saat ini, ia masih bertahan di kamp pengungsian bersama penyintas eks ISIS lainnya.

Pengacara Shamima Begum, Daniel Furner, mengapresiasi putusan Pengadilan Tinggi terkait pemulangan warga eks ISIS. Menurutnya, putusan banding tersebut memberi Shamima Begum kesempatan untuk menjelaskan situasinya. Begum, kata Furner, tidak pernah memiliki kesempatan untuk itu sebelumnya.

"Shamima Begum tidak khawatir berhadapan dengan hukum Inggris. Ia bisa menerimanya. Namun, mencabut kewarganegaraannya tanpa sempat membela diri bukan keadilan," ujar Daniel Furner.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Organisasi hak asasi manusia, Liberty, menyatakan hal senada. Pengacara Liberty, Katie Lines, mengatakan bahwa merengut hak seseorang untuk mendapatkan pengadilan tidak bisa dibiarkan. Menurutnya, Shamima Begum berhak mendapat kesempatan membela diri karena hal itu bagian dari sistem peradilan Inggris.

"Mengusir seseorang tanpa peradilan adalah wujud Pemerintah Inggris mencoba kabur dari tanggung jawabnya untuk menegakkan hukum. Adalah penting keputusan-keputusan pemerintah bisa ditantang dan dibatalkan secara hukum," ujar Katie Lines.

Departemen Dalam Negeri Inggris kecewa dengan putusan Pengadilan Tinggi yang mengizinkan pemulangan warga eks ISIS. Putusan tersebut dianggap beresiko untuk keamanan nasional Inggris.

"Sungguh mengecewakan. Prioritas utama kami adalah memastikan keamanan nasional dan menjaga publik," ujar keterangan pers Departemen Dalam Negeri Inggris.

ISTMAN MP | CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

1 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

2 hari lalu

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya. Foto: Canva
Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

3 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

7 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

8 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

12 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

13 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

16 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

16 hari lalu

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad
Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.