Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jepang dan Korea Selatan Beda Pendapat Pasca Pertemuan

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Perwakilan tingkat kerja Jepang (kiri) dan Korea Selatan bertemu membahas soal pembatasan ekspor bahan baku semikonduktor. Reuters
Perwakilan tingkat kerja Jepang (kiri) dan Korea Selatan bertemu membahas soal pembatasan ekspor bahan baku semikonduktor. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Tokyo -- Konflik terbuka antara Jepang dan Korea Selatan mengalami eskalasi pada Sabtu terkait isi pertemuan kedua pihak, yang terjadi sehari sebelumnya di Tokyo.

Baca juga: Korea Selatan dan Jepang Perang Dagang, Mengadu ke Amerika

 

Jepang mengajukan protes ke Seoul mengatakan kesepakatan mengenai isi pertemuan pada Jumat yang bisa diungkap ke publik telah dilanggar.

Pertemuan ini terjadi setelah Jepang membatasi ekspor bahan baku untuk pembuatan produk berteknologi canggih seperti semikonduktor dan layar gawai.

“Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang juga menyangkal pernyataan pejabat Korea Selatan bahwa Seoul telah meminta pembatasan ekspor dicabut,” begitu dilansir Channel News Asia pada Sabtu, 13 Juli 2019.

Pejabat Korea Selatan mengatakan kedua pihak sempat mendiskusikan mengenai isi pertemuan yang bisa diungkap ke publik. Namun, perwakilan kedua negara tidak mencapai kesepakatan.

Baca juga: Perang Dagang, Korea Selatan Serukan Boikot Produk Jepang

 

“Saya merasa frustrasi,” kata seorang pejabat Korea Selatan kepada Reuters dan enggan diungkap identitasnya karena isu ini sensitif.

Pejabat Korea Selatan juga menegaskan negaranya telah meminta pemerintah Jepang mencabut pembatasan ekspor bahan baku semikonduktor dalam pertemuan yang berlangsung Jumat kemarin.

“Seharusnya tidak ada ketidak-sepakatan soal ini dengan Jepang,” kata pejabat ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah Jepang mengeluarkan kebijakan pembatasan ekspor tiga bahan baku semikonduktor dan bahan baku layar yang diekspor ke Korea Selatan. Sebagian pihak menyebut ini sebagai perang dagang. 

Baca juga: Korea Selatan Mau Adukan Jepang ke WTO, Soal Apa?

 

Tokyo beralasan ada manajemen yang buruk mengenai ekspor bahan baku sensitif ini selain ada masalah kontrol ekspor.

Konflik dagang kedua negara ini tampaknya juga terkait dengan konflik kedua negara pada Perang Dunia II yaitu perbudakan seks.

Tokyo juga menyesalkan putusan sebuah pengadilan di Korea Selatan yang memerintahkan sebuah perusahaan Jepang memberi kompensasi atas pekerja paksa pada Perang Dunia II.

Pejabat perwakilan Korea Selatan yaitu Direktur Perdagangan, Han Cheol-hee, mengatakan negaranya telah menyampaikan penyesalan soal pembatasan ekspor bahan baku oleh Jepang.

Baca juga: Masyarakat Korea Selatan dan Jepang Bersimpati Atas Gempa

 

Namun, Direktur Kebijakan Kontrol Perdagangan Jepang, Iwamatsu, mengatakan rekaman pembicaraan tidak menunjukkan adanya permintaan eksplisit soal itu dari pemerintah Korea Selatan.

Iwamatsu dari Jepang juga mengatakan ada kesepahaman soal isi pembicaraan yang akan diungkap ke publik. Namun, pihak Korea Selatan tidak mematuhinya. “Kami melihat ini mempengaruhi hubungan kepercayaan kedua negara,” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

3 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

13 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

16 jam lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.


5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

18 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.


Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

18 jam lalu

Selebrasi Rafael Struick setelah mencetak gol kedua dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Cuplikan TVN
Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

19 jam lalu

Jooyoung. FOTO/Instagram/jooyoung
Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024


5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

20 jam lalu

Drama Korea Uncle Samsik. Disney+ Hotstar
5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:


Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

21 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.


Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

1 hari lalu

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.