TEMPO.CO, Tokyo – Kaisar Naruhito dari Jepang meminta semua pihak bekerja sama untuk menciptakan perdamaian dunia. Ini merupakan pernyataa dan penampilan pertama kaisar baru di hadapan publik pada Sabtu, 4 Mei 2019. Sekitar lima puluh puluhan ribu warga Jepang dan turis diperkirakan berkumpu di depan pintu gerbang istana.
Baca:
“Saya secara tulus mengharapkan negara kita bergandengan tangan dengan negara-negara sahabat membangun perdamaian dunia dan melanjutkan pembangunan,” kata Naruhito, 59 tahun, yang naik tahta Chrusanthemum pada Rabu, 1 Mei 2019.
Naruhito, yang merupakan kaisar Jepang ke 126 ini, mengenakan jaket pagi dan muncul sejenak di balkon Imperial Palace di Tokyo. Balkon ini ditutup dengan kaca. Dia didampingi Permaisuri Masako dan sejumlah pejabat kerajaan.
Foto:
Baca:
Masako mengenakan pakaian lengan panjang elegan berwarna kuning dengan topi berwarna senada dan kalung mutiara.
Kaisar Akihito dan Permaisuri Michiko tidak muncul menemai putra mereka karena telah memutuskan untuk menarik diri dari semua kegiatan resmi kerajaan setelah bertugas selama tiga dekade. Akihito, 85 tahun, merupakan kaisar pertama Jepang yang memutuskan untuk mundur dalam dua ratus tahun terakhir.
Baca:
Menurut media NHK, kaisar dan permaisuri baru bakal muncul enam kali pada hari ini. Ada sekitar 50 ribu warga yang berkumpul di depan gerbang istana.
Acara penyambutan kaisar baru yang lebih mewah akan berlangsung pada 22 Oktober 2019 ketika Kaisar Naruhito dan Permasuri Masako akan muncul di publik dan melakukan parade di jalan-jalan ibu kota Tokyo untuk menerima ucapan selamat dari publik.