Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Duterte Minta Bantuan Nur Misuari Bebaskan Sandera Indonesia

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Abdullah Maute (kanan) bersama Isnilon Hapilon (tutup kepala kuning) yang diketahui sebagai pemimpin kelompok garis keras Abu Sayyaf di pulau Mindanao. AFP PHOTO/Philippine Army
Abdullah Maute (kanan) bersama Isnilon Hapilon (tutup kepala kuning) yang diketahui sebagai pemimpin kelompok garis keras Abu Sayyaf di pulau Mindanao. AFP PHOTO/Philippine Army
Iklan

TEMPO.COManila --  Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mengatakan akan meminta bantuan tokoh kelompok Moro National Liberation Front, Nur Misuari, untuk membebaskan tiga orang sandera, yang ditahan kelompok Abu Sayyaf.

Baca:

 

Kelompok separatis itu menahan dua orang warga negara Indonesia yaitu Heri Ardiansyah, 19 tahun, dan Hariadin, 45 tahun, dan seorang warga negara Malaysia yaitu Jari Abdulla.

“Saya akan meminta Nur Misuari untuk menghentikannya,” kata Duterte kepada media soal ancaman kelompok Abu Sayyaf, yang mengatakan akan memenggal kepala ketiga sandera, seperti dilansir ABS – CBN pada Jumat, 22 Februari 2019.

Duterte menambahkan,”Kita sedang berdialog. Jangan mempersulit kami mencari perdamaian di negeri ini.”

Baca:

 

Misuari merupakan tokoh sentral dari Bangsa Moro yang berperan membantu pembebasan sejumlah tahanan Abu Sayyaf di Sulu pada 2016. Ini termasuk pembebasan resor manajer asal Norwegia yaitu Kjartan Sekkingstad.

Ketiga sandera tadi ditangkap kelompok itu saat berada di kapal penangkap ikan di sebelah timur Sabah, Malaysia, pada 5 Desember 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut juru bicara pemerintah, Salvador Panelo, pemerintah Filipina berusaha yang terbaik untuk membebaskan sandera dengan tanpa membayar uang tebusan.

Baca:

 

“Mengikuti permintaan teroris dan kelompok pelanggar hukum lainnya hanya akan membuat mereka semakin berani melakukan penculikan. Ini akan membuat mereka melakukan tindakan ekstrim dan kriminal lainnya untuk mendapat uang dan digunakan membeli senjata,” kata Panelo.

Mengenai ini, pemerintah Indonesia akan mengedepankan cara-cara diplomasi agar para sandera bisa segera dibebaskan.

Baca:

 

“Kami berkomunikasi dengan keluarga korban dan pihak terkait di Malaysia dan Filipina. Perkembangan kasus ini sudah disampaikan kepada keluarga. Soal uang tebusan? Itu hal yang tidak pernah kami bahas dengan para penyandera,” akta Arrmanatha Nasir, juru bicara kementerian Luar Negeri, saat jumpa pers pada Kamis, 21 Februari 2019, menengai sandera kelompok Abu Sayyaf ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

12 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

18 jam lalu

Penenggelaman dua kapal ikan asing pelaku pencurian ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Kotaraja Lampulo, Aceh, Kamis 18 Maret 2021. ANTARA/HO-KKP
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

22 jam lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

22 jam lalu

Mantan Perdana Menteri Malaysia dan Ketua Gerakan Tanah Air Mahathir Mohamad menunjukkan jarinya yang bertinta setelah memberikan suaranya untuk pemilihan umum negara itu di Alor Setar, Kedah, Malaysia, 19 November 2022. Malaysian Department of Information/Hafiz Itam/Handout via REUTERS
Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.


KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

1 hari lalu

Kapal kecil nelayan Natuna saat melaut di pesisir Pulau Ranai. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.


Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

1 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.


Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?


Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

3 hari lalu

Tim Sarang Aerobatic Angkatan Udara India tampil di helikopter HAL Dhruv mereka selama pertunjukan terbang udara menjelang Singapore Airshow di Changi Exhibition Centre di Singapura, 18 Februari 2024. REUTERS/Edgar Su
Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.


Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

3 hari lalu

Anwar Ibrahim. REUTERS
Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.


10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

4 hari lalu

Ilustrasi hotel terbesar di dunia. Foto: Canva
10 Hotel Terbesar di Dunia, Ada yang Punya Lebih dari 7.000 Kamar

Berikut ini deretan hotel terbesar di dunia, didominasi oleh kompleks mewah di Las Vegas, Amerika Serikat. Kamarnya capai lebih dari 7.000.