Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jepang Eksekusi Mati Pemimpin Sekte Kiamat Aum Shinrikyo

image-gnews
Shoko Asahara
Shoko Asahara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jepang mengeksekusi mati terpidana Shoko Asahara, pemimpin sekte kiamat Aum Shinrikyo. Asahara menunggu lebih dari 20 tahun untuk dieksekusi setelah dijatuhi hukuman mati pada 1996.

Dia dieksekusi bersama 6 pengikutnya yang menebarkan gas sarin di stasiun kereta bawah tanah Tokyo pada 1995. Serangan itu mengakibatkan 13 orang tewas dan ribuan lainnya terluka.

Baca: Sekte Pastafaria: Surga Sediakan Penari Bugil

"Asahara adalah salah satu dari tujuh anggota sekte yang dieksekusi minggu ini. Yang lainnya adalah Tomomasa Nakagawa, Tomomitsu Niimi, Kiyohide Hayakawa, Yoshihiro Inoue, Seiichi Endo dan Masami Tsuchiya," kata Menteri Kehakiman Jepang Yoko Kawakami, seperti dilansir CNN pada 6 Juli 2018.

Asahara lahir dengan nama Chizuo Matsumoto pada 1955. Pada medio 1980-an, dia kemudian mendirikan Aum Shinrikyo, atau Kebenaran Tertinggi. Munculnya sekte itu menarik orang-orang muda yang kecewa dengan cara hidup materialistis modern.

Dengan rambut dan janggutnya yang berantakan, Asahara yang setengah buta adalah tokoh kunci dalam serangan yang mematikan dengan menyasar para pelanggan komuter Tokyo.

Sekte yang didirikan Asahara mencampurkan ajaran berbagai agama, termasuk Hindu, Budha, Kristen dan yoga untuk menarik pengikut. Mereka mengambil bagian dalam ritual aneh, seperti meminum air mandinya dan memakai topi listrik yang mereka yakini menyinkronkan gelombang otak mereka dengan Asahara.

Asahara memilih dokter, pengacara, dan ilmuwan dari universitas-universitas top Jepang sebagai pembantu utamanya, membuat mereka menjadi menteri di pemerintahan semu kerajaan Aum. Mereka memujanya dan melaksanakan perintahnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Cina Tangkap Penganut Sekte Sesat Pemuja Yesus Wanita

Kelompok ini menggunakan sumbangan dari pengikut dan penghasilan dari kelas yoga dan bisnis makanan kesehatan untuk mengumpulkan uang tunai untuk membeli tanah dan peralatan. Mereka membuat dan membeli senjata konvensional di dalam dan di luar Jepang, termasuk mengembangkan racun saraf VX dan senjata kimia dan biologi yang mematikan lainnya.

Alasan di balik serangan gas sarin tetap merupakan teka-teki. Anggota kultus percaya nubuatan Asahara bahwa kiamat akan datang dan mereka sendiri akan bertahan. Bahkan sebelum serangan itu, pada tahun 1989, pengacara Tsutsumi Sakamoto, yang menentang kultus, istri dan bayi laki-lakinya dibunuh oleh anggota kultus.

Kegiatan kultus meningkat setelah kekalahan anggota Aum dalam pemilihan parlemen 1990. Selama kampanye pemilu ganjil mereka, Asahara dan murid-muridnya bernyanyi dan menari mengikuti lagu-lagu sang guru.

Pada Juni 1994, kultus itu menyebarkan gas sarin di Matsumoto di Jepang tengah, menewaskan delapan orang dan melukai lebih dari 140 orang lainnya, dalam sebuah serangan yang menargetkan warga yang memprotes kehadiran kultus di lingkungan mereka dan pejabat pengadilan yang menangani sengketa hukum mereka.

Aksi keji sekte itu memuncak pada 20 Maret 1995 ketika menebarkan gas sarin di kereta bawah tanah di Tokyo. Asahara ditangkap dua bulan kemudian. Pada 2004, pemimpin sekte kiamat Aum Shinrikyo dinyatakan bersalah telah membunuh 27 orang dalam 13 kali aksi pembunuhan dan serangan-serangan lain di Jepang.

TIME|CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

24 hari lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Rumah Sakit Al Shifa setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit dan daerah sekitarnya setelah operasi dua minggu, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 1 April 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.


30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

Orang-orang menguburkan warga Palestina, termasuk mereka yang tewas dalam serangan dan tembakan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal


Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Mohammad Ghobadlou, 23. FOTO/Islamic Republic News Agency
Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi


19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

Seorang pemuda Palestina menghidupkan sejumlah lilin di atas peti mati saat menggelar aksi belasungkawa untuk 4 warga Palestina yang tewas oleh pasukan Israel di Kota Gaza, 25 Desember 2015. 4 warga Palestna tersebut tewas usai ditembaki oleh tentara Israel. REUTERS
19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.


PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

Tentara Israel. antaranews.com
PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza


Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Kartu pengenal agen Mossad [VK.COM/MOSSADOFFICIAL via Sputnik]
Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.


10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

Sebelumnya, semua jabatan Jang Song Thaek telah dilucuti. Pria berusia 67 tahun ini secara luas dilihat sebagai seorang penganjur reformasi ekonomi. AP/Kyodo News
10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?


Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Anggota unit Khusus Omega Garda Nasional Ukraina menembakkan mortir ke arah pasukan Rusia di garis depan kota Avdiivka, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina, 8 November 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.


Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Penangkapan DN Aidit. wikipedia.org
Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.


Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Ilustrasi eksekusi mati
Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat