Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Reporter

image-gnews
Tentara Israel. antaranews.com
Tentara Israel. antaranews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah badan PBB mendesak Israel untuk meluncurkan penyelidikan pada Rabu atas tuduhan bahwa tentaranya membunuh sedikitnya 11 pria Palestina yang tidak bersenjata di depan anggota keluarga mereka di Kota Gaza.

“Pihak berwenang Israel harus segera melakukan penyelidikan yang independen, menyeluruh dan efektif terhadap tuduhan-tuduhan ini. Dan jika terbukti benar, mereka yang bertanggung jawab harus diadili dan mengambil tindakan untuk mencegah terulangnya pelanggaran serius seperti itu,” kata Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia (OHCHR) mengatakan dalam laporan, “Pembunuhan di luar hukum di Kota Gaza.”

Klaim tersebut “menimbulkan kekhawatiran tentang kemungkinan dilakukannya kejahatan perang,” kata OHCHR.

Militer pendudukan Israel (IDF) dilaporkan menggerebek Gedung Al Awda, juga dikenal sebagai “gedung Annan,” di lingkungan Al Remal. Lokasi ini menjadi tempat tiga keluarga terkait berlindung, selain keluarga Annan, menurut OHCHR.

Saat menguasai gedung dan warga sipil di sana, tentara diduga memisahkan laki-laki dari perempuan dan anak-anak, dan menembak serta membunuh sedikitnya 11 laki-laki, sebagian besar berusia akhir 20-an dan awal 30-an, di depan anggota keluarga mereka, kata OHCHR. 

IDF kemudian diduga memerintahkan perempuan dan anak-anak tersebut ke dalam sebuah ruangan dan menembak mereka atau melemparkan granat ke dalam ruangan, dilaporkan melukai beberapa orang, termasuk seorang bayi dan anak-anak.

OHCHR mengkonfirmasi pembunuhan tersebut meskipun rincian dan keadaannya “masih dalam verifikasi.” IDF belum merilis informasi tentang insiden tersebut, kata badan PBB tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kelompok Muslim Amerika Serikat mendesak penyelidikan terhadap laporan PBB mengenai pembunuhan di luar hukum terhadap warga Palestina di Kota Gaza itu.

Pernyataan dari Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) muncul setelah kantor hak asasi manusia PBB mengatakan bahwa pasukan Israel membunuh 11 warga Palestina tak bersenjata di depan keluarga mereka.

“Sementara pemerintahan Biden memblokir semua upaya untuk mengakhiri genosida di Gaza, orang-orang sebenarnya dibantai setiap hari dengan cara yang mencerminkan periode paling kelam dalam sejarah manusia,” Ibrahim Hooper, direktur komunikasi CAIR, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

“Negara kita harus menyerukan gencatan senjata segera dan permanen untuk mengakhiri pembunuhan, pembersihan etnis, dan kelaparan terhadap seluruh rakyat – yang merupakan definisi genosida.”

Pilihan Editor: Dewan Keamanan PBB Kembali Tunda Sidang Soal Bantuan untuk Gaza, Dihalangi AS?

ANADOLU | AL JAZEERA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

4 jam lalu

Orang-orang menghadiri upacara pemakaman korban serangan ISIS di Kerman, Iran, 5 Januari 2024. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?


Klaim Keputusan ICC Tak Akan Pengaruhi Israel, Netanyahu: Tapi Preseden Berbahaya

4 jam lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
Klaim Keputusan ICC Tak Akan Pengaruhi Israel, Netanyahu: Tapi Preseden Berbahaya

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan keputusan apa pun yang dikeluarkan oleh ICC tidak akan pengaruhi Israel


Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

5 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional


Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

6 jam lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

7 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

13 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

15 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

Demo Mahasiswa Universitas Columbia menuntut pembebasan Palestina, gencatan senjata di Gaza, dan penghentian kerja sama dengan Israel


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

16 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

17 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

18 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan