Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Trump Tuding Clinton Pecundang Terburuk, Clinton Bilang Apa?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Gaya Presiden Terpilih AS, Donald Trump saat menunjuk mantan pesaingnya, Hillary Clinton dalam debat calon presiden di Washington University, St. Louis, AS, 9 Oktober 2016. AP Photo/Patrick Semansky
Gaya Presiden Terpilih AS, Donald Trump saat menunjuk mantan pesaingnya, Hillary Clinton dalam debat calon presiden di Washington University, St. Louis, AS, 9 Oktober 2016. AP Photo/Patrick Semansky
Iklan

TEMPO.COWashington -- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyerang Hillary Clinton lewat akun Twitter dengan menyebutnya pecundang terburuk dan terbesar dalam sejarah. Clinton, yang berasal dari Partai Demokrat, merupakan pesaing Trump pada pemilu presiden AS 2016.

"Dia benar-benar tidak bisa berhenti. Ini benar-benar bagus bagi Partai Republik," begitu cuit Trump lewat akun pribadinya @realdonaldtrump, Sabtu, 18 Nopember 2017.

Baca: Politikus Demokrat AS Ajukan Dokumen Pemakzulan Trump

 

Menurut media CNBC, Trump menghina Hillary karena wawancara Clinton di dua media, yang menyebut Trump telah mempermalukan jabatan Presiden.

Dalam wawancara yang digelar pada Jumat, 17 Nopember 2017, Clinton membahas soal tudingan pelecehan seksual kepada kandidat senator dari Partai Republik, Roy Moore, dan senator dari Partai Republik, Al Franken.

Baca: Donald Trump Dukung Korea Selatan Kembangkan Rudal Besar

 

"Saya tidak paham bagaimana dia (Trump) bisa lolos dari begitu banyak perilaku menyerang dan menghina dan perilaku tertentu lainnya, yang membuatnya memenangkan kursi Presiden," kata Clinton seperti dikutip CNBC.

Selama ini, Trump selalu membantah semua tudingan yang dilakukan  sejumlah perempuan yang mengaku sebagai korban pelecehan seksual Trump kepada media New York Times sebelum pemilihan Presiden 2016. Saat itu juga beredar rekaman video "Access Hollywood 2005".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam debat Presiden kedua, Trump mengakui pernah berkoar soal mencium sejumlah perempuan dan meraba mereka seperti terekam dalam video itu. Tapi, dia mengaku tidak pernah melakukannya.

Dalam wawancara dengan radio WABC, Hillary mengatakan kasus Franken berbeda dari More karena senator asal Minnesota itu meminta maaf dan bersedia menjalani investigasi etika.

"Saya tidak dengar itu dari Roy Moore atau Donald Trump," kata Hillary. "Lihat kontrasnya antara Al Franken yang bertanggung jawab, meminta maaf dengan Roy Moore dan Donald Trump, yang tidak melakukannya."

Hillary juga mengatakan bahwa Trump sudah mempermalukan jabatan Presiden. "Saya awalnya tidak menyangka dia akan menjadi begitu buruk seperti saat ini."

Hillary, yang sedang mempromosikan buku barunya yang berjudul 'What Happened', juga menyerang rencana Reformasi Pajak Partai Republik, yang digagas Trump.

"Itu kebijakan buruk yang kejam terhadap warga kelas pekerja AS," kata Hillary. Dia memprediksi sejumlah anggota Kongres Partai Republik yang mendukung rencana itu akan kehilangan kursi jabatannya pada pemilu 2008. Trump kerap berkampanye untuk kandidat dari Partai Republik.

CNBC

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Qatar Berunding Terpisah dengan AS dan Iran, Bahas Drone dan Program Nuklir

1 hari lalu

Siamak Namazi, Morad Tahbaz dan Emad Shargi, yang dibebaskan selama kesepakatan pertukaran tahanan antara AS dan Iran, tiba di Bandara Internasional Doha, Qatar 18 September 2023. REUTERS/Mohammed Dabbous
Qatar Berunding Terpisah dengan AS dan Iran, Bahas Drone dan Program Nuklir

Qatar membahas drone dan program nuklir dalam perundingan terpisah dengan AS dan Iran.


Mike Pence Sebut Cina Sarang Setan, Cara Capres AS Dulang Dukungan

3 hari lalu

Mantan Wakil Presiden A.S. Mike Pence disambut oleh para pendukungnya saat ia tiba bersama istrinya Karen untuk membuat pengumuman kampanye kepresidenan A.S. yang memulai pencalonannya untuk pencalonan presiden dari Partai Republik tahun 2024 di
Mike Pence Sebut Cina Sarang Setan, Cara Capres AS Dulang Dukungan

Mike Pence, yang menyebut Cina sarang setan, menjadi bakal capres Partai Republik yang sedang gencar mendorong sentimen terhadap raksasa Asia itu


Hunter Biden Tuntut IRS karena Pengungkapan Pajaknya Melanggar Hukum

4 hari lalu

Hunter Biden, putra Presiden AS Joe Biden, meninggalkan pengadilan federal setelah sidang pembelaan atas dua tuduhan pelanggaran ringan karena sengaja gagal membayar pajak penghasilan di Wilmington, Delaware, AS, 26 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Hunter Biden Tuntut IRS karena Pengungkapan Pajaknya Melanggar Hukum

Hunter Biden berada di tengah pusaran politik di saat anggota DPR dari Partai Republik melakukan penyelidikan pemakzulan terhadap ayahnya.


Hunter Terseret Kasus Pidana, Peluang Biden Maju Pilpres 2024 Terhambat?

7 hari lalu

Presiden AS Barack Obama (kiri), Wapres Joe Biden dan putranya Hunter Biden menyaksikan pertandingan bola basket di Verizon Center, Washington DC, 30 Januari 2010. Mitchell Layton/Getty Images
Hunter Terseret Kasus Pidana, Peluang Biden Maju Pilpres 2024 Terhambat?

Putra Presiden AS Joe Biden, Hunter Biden, didakwa menipu seorang pedagang agar menjual senjata api kepadanya.


Biden: Republik Ingin Memakzulkan Saya untuk Menutup Pemerintahan

8 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Biden: Republik Ingin Memakzulkan Saya untuk Menutup Pemerintahan

Penyelidikan pemakzulan ini berpusat pada apakah Biden mendapat keuntungan dari urusan bisnis Hunter Biden.


Ketua DPR AS Luncurkan Penyelidikan Pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden

10 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy di Gedung Putih, 22 Mei 2023. REUTERS/Leah Millis
Ketua DPR AS Luncurkan Penyelidikan Pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden

Ketua DPR AS Kevin McCarthy dari Partai Republik pada Selasa meluncurkan penyelidikan pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat.


Eks-Pemimpin Proud Boys Dihukum 22 Tahun untuk Serangan Capitol 2021

16 hari lalu

Anggota Proud Boys sayap kanan, termasuk pemimpin Enrique Tarrio (tengah), melakukan unjuk rasa mendukung Presiden AS Donald Trump untuk memprotes hasil pemilihan presiden AS tahun 2020, di Washington, AS, 14 November 2020. REUTERS /Hannah McKay/Foto File
Eks-Pemimpin Proud Boys Dihukum 22 Tahun untuk Serangan Capitol 2021

Enrique Tarrio, eks-pemimpin Proud Boys, sejauh ini mendapatkan hukuman terlama karena perannya dalam serangan di Gedung Capitol AS.


Dua Provokator Serangan Capitol AS 2020 Dihukum 15 dan 17 Tahun

21 hari lalu

Gas air mata dilepaskan di antara pengunjuk rasa saat bentrokan dengan polisi di Gedung Capitol pada rapat pengesahan hasil pemilihan presiden 2020 oleh Kongres AS di Gedung Capitol AS di Washington, 6 Januari 2021. Sekitar 350 pasukan Garda Nasional D.C. dikerahkan untuk mengantisipasi kerusuhan yang diperkirakan akan terjadi. REUTERS/Shannon Stapleton
Dua Provokator Serangan Capitol AS 2020 Dihukum 15 dan 17 Tahun

Keduanya melakukan penghasutan untuk menyerbu gedung Capitol AS dalam membalikkan kekalahan Donald Trump pada pemilu 2020.


Serentetan Dakwaan Terhadap Trump, Apa Untungnya bagi Biden?

26 hari lalu

T-shirt bergambar foto mantan Presiden Donald Trump seolah-olah di dalam penjara terpajang di toko percetakan Y-Que di Los Angeles, California, AS, 25 Agustus 2023. Trump hanya ditahan selama 20 menit di Penjara Georgia, dan dibebaskan dengan jaminan sebesar Rp 3 miliar. REUTERS/Mario Anzuoni
Serentetan Dakwaan Terhadap Trump, Apa Untungnya bagi Biden?

Menurut para pakar strategi politik, permasalahan hukum yang dihadapi Trump menghadirkan tantangan unik bagi Biden dalam beberapa bulan ke depan.


Jual Merchandise dengan Foto Wajahnya, Trump Raup Dana Rp 108 Miliar

26 hari lalu

Pengunjung melewati deretan t-shirt bergambar foto mugshot mantan Presiden Donald Trump di toko percetakan Y-Que di Los Angeles, California, AS, 25 Agustus 2023.  REUTERS/Mario Anzuon
Jual Merchandise dengan Foto Wajahnya, Trump Raup Dana Rp 108 Miliar

Sejak foto wajahnya saat ditangkap di Penjara Georgia beredar, mantan presiden AS Donald Trump menghasilkan US$7,1 juta (sekitar Rp 108 miliar).