Kedutaan Besar Iran: Serangan ke Israel adalah Hak Membela Diri!

Rabu, 2 Oktober 2024 20:00 WIB

Warga berdiri di atas reruntuhan di lokasi serangan udara Israel yang menewaskan pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 29 September 2024. REUTERS/Ali Alloush

TEMPO.CO, Jakarta -Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta angkat bicara usai serangan yang dilancarkan Iran terhadap Israel pada Selasa ini. Iran menilai serangan itu sebagai bentuk pembelaan diri terhadap Israel setelah menahan diri dalam waktu yang cukup lama.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Rabu, 2 Oktober 2024, Kedutaan Besar Iran menilai serangan itu sebagai tanggapan terhadap tindakan agresif rezim Zionis, termasuk pelanggaran terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Republik Islam Iran.

Kedutaan Besar Iran juga menyebut serangan terhadap Israel juga berhubungan dengan kematian Ketua Biro Politik Gerakan Hamas di Teheran, Ismail Haniyeh, yang merupakan tamu resmi pemerintah Republik Islam Iran.

Serangan itu juga merupakan balasan atas tewasnya Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon, Sayyid Hassan Nasrallah, dan penasihat militer senior Iran di Beirut, Jenderal Nilforushan.

Kedutaan Besar Iran menilai serangan balasan terhadap Israel itu menunjukkan pendekatan bertanggung jawab Iran terhadap perdamaian dan keamanan regional serta internasional. Iran juga menyebut serangan ini merupakan perlawanan atas genosida oleh Zionis Israel terhadap rakyat Palestina dan agresi militer Israel terhadap Lebanon dan Suriah.

Advertising
Advertising

"Republik Islam Iran menekankan tanggung jawab para pendukung dan penyedia keuangan serta senjata rezim Zionis untuk menghentikan tindakan gila para pemimpin rezim ini," sebagaimana yang tertulis dalam pernyataan resmi Kedutaan Besar Iran, Rabu, 2 Oktober 2024.

Lebih lanjut, Kedutaan Besar Iran juga menuntut langkah konkrit Dewan Keamanan PBB untuk mencegah kelanjutan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan regional serta internasional yang ditimbulkan oleh Israel.

Tak sampai di situ, Kedutaan Besar Iran juga membandingkan serangan yang dilakukan oleh negaranya dengan apa yang dilakukan Israel terhadap negara-negara lainnya.

Kedutaan Besar Iran mengklaim melakukan serangan dengan memerhatikan syariat Islam dan memenuhi prinsip hukum humaniter internasional. Iran menyebut hanya menargetkan sasaran dan infrastruktur militer dan keamanan Israel dalam serangan tersebut.

"Berlawanan dengan rezim Zionis yang selalu menganggap warga sipil yang tidak bersalah dan infrastruktur sipil sebagai target yang sah untuk penyerangan dan pembunuhan," demikian bunyi pernyataan Kedutaan Besar Iran di Jakarta.

Iran juga menyatakan siap dan tidak ragu mengambil langkah-langkah lanjutan apabila diperlukan untuk melindungi kedaulatan negaranya dari serangan Israel.

Sebelumnya, Iran meluncurkan rudal balistik ke Israel pada Selasa, 1 Oktober 2024 sebagai pembalasan atas serangan Israel terhadap pembunuhan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah di Lebanon pekan lalu. Menyusul serangan tersebut, Garda Revolusi Iran menyampaikan pesan ancaman akan memberikan serangan yang lebih merusaka apabila Israel membalasnya.

"Lebih menghancurkan dan merusak,” demikian bunyi pesan Garda Revolusi Iran.

Berdasarkan pengumuman dari radio militer Israel, disebutkan terdapat 200 rudal yang telah diluncurkan oleh Iran. Akibat serangan tersebut, suara ledakan dan sirine alarm terdengar di Tel Aviv.

Pilihan Editor: Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

Berita terkait

Turki Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak Soal Invasi Darat Israel ke Lebanon

47 menit lalu

Turki Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak Soal Invasi Darat Israel ke Lebanon

Kemlu Turki meminta Dewan Keamanan PBB untuk menegakkan aturan hukum internasional dan mengambil tindakan atas invasi darat Israel ke Lebanon

Baca Selengkapnya

OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

1 jam lalu

OKI Mendesak Agresi Israel ke Lebanon dan Palestina Dihentikan

Sebanyak 20 Duta Besar negara OKI mendesak komunitas internasional untuk memastikan dihentikannya segala dukungan terhadap Israel

Baca Selengkapnya

Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

2 jam lalu

Lebanon Makin Membara, Negara-negara Bersiap-siap Evakuasi Warganya

Situasi di Lebanon yang memanas akibat serangan-serangan Israel membuat negara-negara meminta warganya pergi dari sana.

Baca Selengkapnya

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

3 jam lalu

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

Polisi di Denmark dan Swedia menyelidiki ledakan dan tembakan di sekitar kedutaan besar Israel di ibu kota mereka.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Akan Pilih Pemimpin Baru Secepatnya, Siapa Saja Kandidatnya?

3 jam lalu

Hizbullah Akan Pilih Pemimpin Baru Secepatnya, Siapa Saja Kandidatnya?

Qassem mengatakan Hizbullah sedang menangani pembunuhan kadernya dengan menunjuk pengganti sementara.

Baca Selengkapnya

Iran Serang Israel untuk Kedua Kalinya, Apa Perbedaan Kali Ini?

4 jam lalu

Iran Serang Israel untuk Kedua Kalinya, Apa Perbedaan Kali Ini?

Iran pernah menyerang Israel pada April 2024, tetapi tidak memberikan dampak yang berarti.

Baca Selengkapnya

Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

5 jam lalu

Israel Nyatakan Sekjen PBB Persona Non Grata, Larang Masuki Negaranya

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, melarang Sekjen PBB Antonio Guterres memasuki negaranya dan menyatakannya sebagai persona non grata.

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

5 jam lalu

Serangan Iran ke Israel Sebabkan Indeks Saham AS Merosot, Sorotan pada Minyak

Indeks saham berjangka AS merosot pada hari Rabu karena ketegangan di Timur Tengah antara Iran dan Israel, serta pemogokan di pelabuhan domestik.

Baca Selengkapnya

Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

6 jam lalu

Prancis Kerahkan Militer ke Timur Tengah usai Serangan Iran terhadap Israel

Kementerian Luar Negeri Prancis mengkonfirmasi partisipasi negara itu melalui sarana militernya di Timur Tengah untuk melawan serangan Iran

Baca Selengkapnya

Panglima TNI Pastikan Kondisi Prajurit yang Bertugas di Lebanon dalam Keadaan Baik

6 jam lalu

Panglima TNI Pastikan Kondisi Prajurit yang Bertugas di Lebanon dalam Keadaan Baik

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkap kondisi kondisi prajurit TNI yang bertugas di Lebanon dalam keadaan baik.

Baca Selengkapnya