Top 3 Dunia: Warga Amerika Kecewa, Devaluasi Mata Uang Lebanon, Paket Bantuan untuk Ukraina

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 2 Februari 2023 06:00 WIB

Aktivitas bongkar muat Bradley Fighting Vehicles yang dikirim menuju Ukraina menggunakan pengangkut ARC Integrity di Transportation Core Dock di North Charleston, Carolina Selatan,25 Januari 2023. Lebih dari 60 Bradley dikirim oleh AS sebagai bagian dari paket bantuan militer AS ke Ukraina. U.S. Transportation Command/Oz Suguitan/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga berita teratas pada Rabu, 1 Februari 2023, masih didominasi tema konflik Ukraina-Rusia. Yang terpopuler adalah tentang banyaknya warga AS yang kecewa karena pemerintahannya lebih bermurah hati pada Ukraina. Mereka menilai pemerintah mengirimkan terlalu banyak bantuan.

Berita kedua terpopuler adalah isu devaluasi mata uang Lebanon. Pemotongan nilainya tidak main-main karena mencapai 90 persen. Satu dolar yang tadinya diperdagangkan dengan harga 1.507 pound Lebanon menjadi 15.000 pound.

Berita ketiga kembali ke Amerika Serikat dan Ukraina. Amerika dikabarkan telah menyiapkan paket bantuan. Paket yang nilainya mencapai US$ 2 miliar ini diperkirakan mencakup roket jarak jauh dan persenjataan lain.

Berikut berita Top 3 Dunia

1. Survei: Warga Amerika Kecewa AS Jor-joran Bantu Ukraina

Advertising
Advertising

Lebih dari seperempat warga Amerika Serikat menyatakan kekecewaan terhadap pemerintahnya yang dinilai terlalu bermurah hati ke Ukraina. AS dinilai mengirimkan terlalu banyak bantuan ke Ukraina dalam perang melawan Rusia. Pemerintahan Presiden Joe Biden juga disebut terlalu murah hati, menurut jajak pendapat Pew Research terbaru.

Beberapa responden dalam survei itu masih percaya bahwa Washington harus meningkatkan bantuan militer dan ekonominya. Jumlah warga yang percaya ke pemerintah terhadap bantuan perang Ukraina terus berkurang selama setahun terakhir.

Selengkapnya baca di sini

2. Nilai Mata Uang Lebanon Didevaluasi 90 Persen

Gubernur bank sentral Lebanon Riad Salameh pada Rabu 1 Februari 2023 mengumumkan negara itu akan mengadopsi nilai tukar resmi baru 15 ribu pound per dolar AS. Seperti dilansir Reuters, penetapan itu menandai devaluasi 90 persen dari nilai resmi saat ini yang tidak berubah selama 25 tahun.

Pergeseran dari kurs lama 1.507 ke 15 ribu masih jauh dari pasar paralel. Pound Lebanon kini dijual dengan nilai sekitar 57 ribu per dolar pada Selasa. Salameh menyatakan, perubahan itu akan berlaku untuk bank, yang mengarah pada penurunan ekuitas institusi di pusat ledakan keuangan negara 2019.

Baca selengkapnya di sini:

3. Lagi, AS Siapkan Paket Bantuan Senjata dan Amunisi Rp 30 T untuk Ukraina

Amerika Serikat menyiapkan bantuan militer senilai lebih dari US$ 2 miliar atau setara Rp 30 triliun untuk Ukraina. Paket bantuan itu diperkirakan mencakup roket jarak jauh untuk pertama kalinya serta amunisi dan senjata lainnya.

Menurut dua pejabat AS seperti dilansir dari Reuters, Rabu, 1 Februari 2023, bantuan itu akan diumumkan secepatnya minggu ini. Bantuan tersebut mencakup pula peralatan pendukung untuk sistem pertahanan udara Patriot, amunisi berpemandu presisi dan senjata anti-tank Javelin.

Baca selengkapnya di sini:

Berita terkait

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

1 jam lalu

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

Top 3 dunia masih didominasi berita soal Paus Fransiskus yang sekarang berada di Papua Nugini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Serba-serbi Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Serba-serbi Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia

Top 3 dunia pada 6 September 2024 didominasi berita kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia, seperti kesederhanannya dan pertemuan dengan Jokowi

Baca Selengkapnya

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia

Baca Selengkapnya

Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

1 hari lalu

Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

Senat Amerika Serikat akan mengadakan dengar pendapat mengenai penggunaan semikonduktor buatan Amerika dalam senjata Rusia

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 5 September 2024 diawali oleh Brigade Al Qassam Hamas merilis lagi rekaman video dari dua sandera Israel

Baca Selengkapnya

Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

2 hari lalu

Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

Andrii Sybiha, calon menlu yang ditunjuk Presiden Volodymyr Zelensky diterima oleh parlemen Ukraina.

Baca Selengkapnya

Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

2 hari lalu

Israel Klaim 1.307 Roket dan Drone Ditembakkan dari Lebanon Selama Agustus

Dinas keamanan domestik Israel Shin Bet mengatakan 116 roket ditembakkan dari Gaza pada Agustus

Baca Selengkapnya

Kamala Harris: Dukungan Putin hingga Sindiran dari Trump

2 hari lalu

Kamala Harris: Dukungan Putin hingga Sindiran dari Trump

Putin mengatakan pada Kamis, 5 September 2024 dia mendukung Kamala Harris dalam persaingan Pemilihan Presiden Amerika

Baca Selengkapnya

Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

2 hari lalu

Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS

Baca Selengkapnya

Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

2 hari lalu

Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

Terungkap alasan Mongolia tidak menangkap Putin meski Pengadilan Kriminal Internasional telah mengeluarkan surat perintah penangkapan.

Baca Selengkapnya