Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

image-gnews
Polisi Federal Australia memeriksa tas penumpang di Bandara Domestik Sydney, Australia, 30 Juli 2017. REUTERS/David Gray
Polisi Federal Australia memeriksa tas penumpang di Bandara Domestik Sydney, Australia, 30 Juli 2017. REUTERS/David Gray
Iklan

TEMPO.CO, SYDNEY - Gabungan Polisi Australia menemukan data tentang rencana meledakkan pesawat yang terbang dari Jakarta ke Sydney oleh 4 pria warga Australia keturunan Libanon.  Keempat tersangka diduga terinsiprasi ISIS untuk melakukan teror di Australia dengan meledakkan pesawat.

Polisi gabungan Australia menemukan data mengenai rancangan untuk meledakkan pesawat saat melakukan penangkapan 4 orang yang terdiri dari 2 pasang ayah dan anak laki-lakinya pada Sabtu, 30 Juli 2017.

Baca: ustralia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

Dari hasil penggrebekan di rumah keluarga 4 tersangka, polisi menemukan surat di tempat sampah di satu rumah mereka di Lakemba. Penggrebekan dilanjutkan ke satu rumah lainnya di Surry Hills.

Rencananya,sebelum meledakkan pesawat, para tersangka terlebih dahulu mengalirkan gas beracun untuk membunuh semua penumpang. Setelah itu pesawat diledakkan.

Namun rancangan teror ini digagalkan oleh gabungan polisi Australia dan antiteror yang melakukan operasi bersama pada Sabtu lalu di Surry Hills, Lakemba, Wiley Park, dan Punchbowl.

Baca: Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

Sepasang ayah dan anak laki-lakinya ditangkap di rumah mereka di Lakemba. Dan sepasang ayah dan anak laki-laki lainnya ditangkap terpisah di Surry Hills.

Seorang pria keluar dengan kepala diperban dan berdarah memasuki ambulans dalam penggrebekan di Surry Hills.

"Mereka menghajar saya. Polisi," kata pria itu seperti dikutip dari Daily Mail, 31 Juli 2017.  "Saya tidak tahu apa-apa," kata pria yang terluka itu saat ditanya alasan ditangkap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah warga di Surry Hills kaget dengan penggrebekan polisi dan penangkapan 2 pria tetangga mereka.

Baca: Teror di Sydney, Siapa Haron Monis Sang Pelaku?  

"Kami mengenal mereka yang menyapa kami halo dan tampaknya mereka ramah," kata seorang wanita warga setempat.

Selain menangkap tersangka, polisi juga mengevakuasi warga di dekat Masjid Redfern di Surry Hills saat tim penjinak bom datang untuk menjinakkan bom yang ditemukan di sana.

Perdana Menteri Malcolm Turnbull mengeluarkan pernyataan atas penggrebekan itu oleh gabungan polisi keamanan dan polisi antiteror.

"Operasi ini digelar untuk memberangus dan mencegah rencana teroris menyerang Australia," kata Turnbull.

Turnbull mengimbau masyarakat untuk menghubungi hotline Keamanan Nasional jika menemukan sesuatu yang mencurigakan. Australia memperkuat keamanan negaranya setelah beberapa teror di Australia ditemukan.

DAILY MAIL | MARIA RITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Afghanistan Didakwa Rencanakan Teror Saat Hari Pilpres AS

25 hari lalu

Bendera Amerika Serikat berkibar di Gedung Capitol Hill AS, ketika Wali kota Muriel Bowser menyatakan Keadaan Darurat karena penyakit virus Corona (COVID-19), di Capitol Hill di Washington, AS, 18 Maret 2020. [REUTERS / Tom Brenner]
Warga Afghanistan Didakwa Rencanakan Teror Saat Hari Pilpres AS

Warga negara Afghanistan bernama Nasir Ahmad Tawhedi (27) didakwa oleh pengadilan federal Amerika Serikat atas dugaan rencana teror pada pilres AS


Peran 2 Terduga Teroris Anggota JAD yang Ditangkap Densus 88 di Bima

57 hari lalu

Juru bicara Densus 88 Kombes Pol Aswin Siregar (kanan) menyampaikan keterangan bersama Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan (kiri) saat konferensi pers terkait penangkapan tersangka tindak pidana terorisme di Jakarta, Selasa 31 Oktober 2023. Densus 88 pada Oktober 2023 berhasil menangkap 59 tersangka dengan barang bukti senapan serbu AK-47, revolver, senapan angin, sejumlah amunisi dan magasin, senjata tajam, dan buku-buku propaganda yang diduga akan digunakan salah satunya untuk menggagalkan Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Peran 2 Terduga Teroris Anggota JAD yang Ditangkap Densus 88 di Bima

Densus 88 Antiteror menangkap laki-laki inisial LHM dan DW di Bima, Nusa Tenggara Barat.


Wakil Direktur CIA Ungkap Ada Rencana Serangan Teror ISIS di Konser Taylor Swift di Austria

30 Agustus 2024

Taylor Swift tampil dalam konser The 1989 World Tour Live di New Jersey, 10 Juli 2015.  Evan Agostini/Invision/AP
Wakil Direktur CIA Ungkap Ada Rencana Serangan Teror ISIS di Konser Taylor Swift di Austria

Wakil Direktur CIA mengungkap rencana serangan teror di konser Taylor Swift di Austria telah berhasil digagalkan. Terduga pelaku anggota ISIS


Kanselir Jerman Olaf Scholz Janji Tingkatkan Angka Deportasi setelah Penikaman oleh ISIS

27 Agustus 2024

Kanselir Jerman Olaf Scholz berpidato pada pertemuan tingkat menteri Dewan Keamanan PBB mengenai krisis di Ukraina di markas besar PBB di New York, 20 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Kanselir Jerman Olaf Scholz Janji Tingkatkan Angka Deportasi setelah Penikaman oleh ISIS

Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan insiden penikaman terbaru di Solingen merupakan "terorisme terhadap semua pihak".


Kepolisian Jerman Menahan Terduga Pelaku Penikaman

25 Agustus 2024

Polisi berjaga usai insiden penusukan yang menewaskan beberapa orang dalam sebuah festival kota, di Solingen, Jerman, 24 Agustus 2024. Polisi mengatakan bahwa sekitar pukul 10 malam seorang pria tak dikenal menyerang banyak orang. Hingga kini pelaku masih buron. REUTERS/Thilo Schmuelgen
Kepolisian Jerman Menahan Terduga Pelaku Penikaman

Terduga pelaku adalah anggota ISIS dan melakukan penikaman untuk membalas dendam umat Muslim Palestina yang tertindas.


Antek ISIS Tikam 4 Sipir Penjara hingga Tewas di Rusia

24 Agustus 2024

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Antek ISIS Tikam 4 Sipir Penjara hingga Tewas di Rusia

ISIS kembali meneror Rusia dengan menyandera sipir dan narapidana. Mereka berhasil dilumpuhkan oleh Badan Keamanan Rusia.


Kewarganegaraannya Dicabut Mahkamah Agung Inggris, Ini Sosok Shamima Begum

10 Agustus 2024

Shamima Begum, warga negara Inggris yang ingin pulang ke negaranya setelah menjadi istri militan ISIS. Sumber: news.sky.com
Kewarganegaraannya Dicabut Mahkamah Agung Inggris, Ini Sosok Shamima Begum

Mahkamah Agung Inggris resmi mencabut status kewarganegaraan Shamima Begum sehingga membuatnya stateless.


Inggris Cabut Kewarganegaraan Shamima Begum

8 Agustus 2024

Shamima Begum.[Evening Standard]
Inggris Cabut Kewarganegaraan Shamima Begum

Shamima Begum kehilangan kesempatan terakhirnya untuk mendapatkan kembali status kewarganegaraan Inggris setelah diputus oleh Mahkamah Agung


Fakta tentang 3 Remaja Tersangka Rencana Pembunuhan di Konser Taylor Swift

8 Agustus 2024

Suasana di luar stadion Happel setelah konser Taylor Swift dibatalkan setelah pemerintah mengonfirmasi rencana serangan di stadion di Wina, Austria, 8 Agustus 2024. REUTERS/Elisabeth Mandl
Fakta tentang 3 Remaja Tersangka Rencana Pembunuhan di Konser Taylor Swift

Tiga remaja terkait ISIS telah ditetapkan menjadi tersangka rencana pembunuhan di konser Taylor Swift di Wina, Austria.


Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan karena Ancaman Teror ISIS

8 Agustus 2024

Penyanyi Taylor Swift. Foto: Instagram/@taylorswift
Konser Taylor Swift di Wina Dibatalkan karena Ancaman Teror ISIS

Tiga konser Taylor Swift di Austria dibatalkan karena ada indikasi teror ISIS.