TEMPO.CO, Texas - Sikap kerukunan umat beragama muncul pasca Masjid Victoria Islamic Center dibakar pada Ahad, 29 Januari 2016. Kelompok jemaat Yahudi setempat memberikan kunci rumah ibadah mereka pada umat muslim sehingga mereka bisa terus beribadah.
Imam Masjid Shahid Hashmi mengatakan, dirinya tidak terkejut dengan dukungan dari umat Yahudi ini. "Kami selalu memiliki hubungan yang baik dengan masyarakat di sini," katanya dikutip dari CNN, Kamis, 2 Februari 2017.
Baca Juga: Ribuan Warga AS Berdonasi untuk Masjid Texas yang ...
Hashmi yang berprofesi sebagai dokter bedah ini menjelaskan kunci sinagog ini diberikan oleh Gary Branfman, rekannya sesama dokter bedah yang beragama Yahudi. Branfman yang merupakan salah satu anggota jemaat B'nai Israel ini datang ke rumahnya dan memberikannya kunci itu.
Branfman memberikan kunci itu secara spontanitas. Ia diketahui belum meminta izin pada pengurus B'nai Israel.
Presiden B'nai Israel.Robert Loeb mengatakan, sikap itu merupakan hal yang wajar di Victoria. "Ketika kamu tinggal di kota dengan 80 ribu penduduk, kamu akan kenal banyak orang. Saat tetangga membutuhkan bantuan, mereka bukanlah orang asing," ujarnya.
Simak: Dilarang Masuk AS, Editor CNN Gugat Keputusan Donald Trump
Loeb menuturkan Yahudi juga mengajarkan untuk mengasihi sesama seperti mengasihi diri sendiri. "Jadi saya pikir anda memiliki tanggung jawab membantu orang lain keluar dari kekacauannya," ucapnya.
Tawaran serupa juga datang dari umat Nasrani setempat. Hashmi mengatakan ada tiga gereja yang menawarkan ruangan mereka untuk umat muslim beribadah. "Ini adalah komunitas yang indah," tuturnya.
AHMAD FAIZ | CNN | HOUSTONCHRONICLE