Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prestasi Jeblok, Toko Perabotan Terapkan Sanksi Menjijikkan  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Ilustrasi perabotan plastik. shutterstock.com
Ilustrasi perabotan plastik. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.COBeijing - Sebuah toko perabotan rumah tangga di Cina memperkenalkan hukuman aneh sekaligus menjijikkan bagi para karyawannya yang tidak berprestasi. Pemilik toko memaksa mereka makan ulat berwarna kuning. Seperti yang dilansir laman Straits Times, Selasa, 15 November 2016, karyawan tersebut dipaksa memakan ulat itu hidup-hidup di depan umum.

Sekitar Selasa petang pekan lalu, 8 November 2016, sedikitnya 50 orang yang memakai seragam toko itu berkumpul di dataran di pusat kota Provinsi Hanzhong, Shaanxi. Seorang pria lantas tiba dengan dua tas. Satu tas berisi sumpit, cangkir, dan dua botol minuman keras. Satu tas lagi berisi ulat itu. Setelah membacakan nama karyawan berprestasi rendah, pria itu melakukan hal mengejutkan.

Baca Juga
Angka Kebencian terhadap Muslim AS Melonjak sejak 9/11
Zara Digugat Konsumen karena Bau Busuk, Ini Sebabnya

Dia menuangkan minuman keras ke dalam setiap cangkir, menaruh ulat ke dalamnya, kemudian menyuruh karyawan berprestasi rendah meminumnya. Lima atau enam orang mengikuti arah pria itu. Menurut seorang karyawan toko, setiap pagi mereka diwajibkan melaporkan target kerja mereka kepada atasan, dan siapa yang gagal mencapai target itu, dihukum keesokan harinya. 

"Hukuman hari ini makan ulat yang mereka beli dari pasar hewan peliharaan. Empat cacing untuk kehilangan seorang pelanggan," ujar seorang pekerja lainnya, yang meminta identitasnya disembunyikan. Pada 10 November 2016, seorang wartawan koran setempat berbicara dengan orang yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan toko tersebut, yang dikenali dengan marga Cao.

Simak Pula
Mirip Jack Ma, Bocah 8 Tahun Dapat Beasiswa hingga Kuliah
Jika ISIS Sampai ke Filipina, Duterte Bakal Tempuh Cara Ini

Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami menetapkan target penjualan untuk hari esok, dan semua orang menandatangani jaminan tersebut. Jika orang gagal mencapai target itu, dia akan menerima hukuman secara sukarela," kata Cao. Dia menambahkan, sasaran itu ditetapkan oleh karyawan, dengan tujuan memotivasi diri.

Namun beberapa pengamat mengatakan perusahaan itu seharusnya menghormati karyawannya dan bukan memperburuk citra mereka. Zhao Xiaodong, pengacara lokal, mengatakan memaksa pekerja makan ulat secara langsung melanggar hak karyawan dan memberi mereka alasan untuk melaporkan pelanggaran itu kepada departemen pengawasan buruh.

STRAITS TIMES | YON DEMA

Baca Juga
Bom Samarinda: Saat Diana Merelakan Kepergian Intan
Bom Samarinda: Keceriaan Intan 'Si Ceriwis' Tinggal Kenangan


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

20 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

1 hari lalu

Ilustrasi bayangan pesawat di depan bendera Cina dan Taiwan. REUTERS/Dado Ruvic
Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.


Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto
Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.


5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berjabat tangan saat menghadiri Operasionalisasi Komersial Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Great Hall of the People, Beijing, China, Selasa 17 Oktober 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping juga menyaksikan sejumlah nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh para menteri kedua negara di berbagai bidang. ANTARA FOTO/Desca Lidya Natalia
5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.


AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

2 hari lalu

Ilustrasi perang dagang Amerika Serikat dan Cina. Businessturkeytoday.com/
AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.


Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

3 hari lalu

Menteri Keuangan M. Chatib Basri, resmikan penerbitan uang NKRI di Gedung BI, Jakarta, 18 Agustus 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina


Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

3 hari lalu

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.


Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

3 hari lalu

Ponsel Huawei Pura 70 Pro. Huawei
Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.


Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

3 hari lalu

Mantan pilot Korps Marinir A.S. Daniel Duggan, yang menghadapi ekstradisi ke Amerika Serikat karena diduga melanggar undang-undang pengendalian senjata A.S. setelah ia melatih pilot Tiongkok, berpose untuk difoto dalam gambar selebaran tak bertanggal ini.  Warwick Ponder/Handout melalui REUTERS
Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.