Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Foto satelit menunjukkan tenda dan tempat berlindung di sebuah universitas, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, Gaza, 15 Mei 2024. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Foto satelit menunjukkan tenda dan tempat berlindung di sebuah universitas, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, Gaza, 15 Mei 2024. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKetika Israel terus melanjutkan perangnya melawan Hamas, para pemimpin Teluk dan Arab memetakan cara-cara untuk mendukung Gaza pascaperang, dengan menempatkan satu syarat utama dalam keterlibatan mereka: sebuah jalan menuju kenegaraan Palestina.

Hambatan besar terbentang di depan adalah mendapatkan dukungan dari Presiden AS Joe Biden dan pemerintah Israel, yang saat ini dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu yang beraliran hawkish, seorang penentang keras solusi dua negara.

Namun, negara-negara seperti Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar, Yordania, dan Mesir telah menjelaskan bahwa dukungan keuangan dan politik mereka, yang akan sangat penting bagi masa depan Jalur Gaza yang hancur, disertai dengan sebuah peringatan.

“Kami telah berkoordinasi secara erat dengan Palestina. Ini harus benar-benar menjadi jalan menuju negara Palestina,” kata Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia di Riyadh bulan lalu.

“Tanpa jalur politik yang nyata ... akan sangat sulit bagi negara-negara Arab untuk mendiskusikan bagaimana kita akan memerintah.”

Memajukan Solusi Dua Negara

Ini bukan pertama kalinya para pemimpin Arab berkumpul untuk memetakan jalan menuju solusi dua negara, tujuan yang mereka yakini dapat meredakan ketegangan di Timur Tengah dan membantu mengantarkan pada periode kemakmuran.

Namun, dengan perang Israel Hamas yang melumpuhkan ekonomi regional dan merembet ke negara-negara tetangga, ada urgensi dan peluang.

Bulan lalu, di sela-sela Forum Ekonomi Dunia, para menteri luar negeri Eropa dan Arab bertemu untuk mendiskusikan bagaimana memajukan solusi dua negara.

Gaza juga akan menjadi agenda utama saat para pemimpin dari 22 negara anggota Liga Arab bertemu di Bahrain pada hari Kamis.

Mendirikan Negara Palestina dan Diakui di PBB

Negara-negara Arab “menekan Amerika Serikat untuk mencapai dua hal: mendirikan negara Palestina dan mengakuinya di Perserikatan Bangsa-Bangsa,” kata seorang diplomat Arab yang mengetahui pembicaraan tersebut.

“Apa yang saat ini menghalangi upaya-upaya intensif ini adalah berlanjutnya perang dan penolakan keras Netanyahu,” kata diplomat tersebut, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Para pemimpin Arab “telah mencoba bekerja sama dengan pemerintahan Biden untuk saling mendukung apa yang disebut sebagai rencana ‘hari setelahnya’, kata Sanam Vakil, direktur program Timur Tengah dan Afrika Utara di lembaga pemikir Chatham House Inggris.

Inti dari rencana mereka adalah reformasi Otoritas Palestina untuk membuka jalan bagi pemerintahan yang bersatu kembali di Tepi Barat yang diduduki dan Jalur Gaza.

PA hampir tidak memiliki pengaruh atas Gaza sejak kelompok militan Palestina Hamas merebut kendali atas wilayah tersebut dari gerakan Fatah pimpinan presiden Mahmoud Abbas pada tahun 2007.

“Kami percaya pada satu pemerintahan Palestina yang harus bertanggung jawab atas Tepi Barat dan Gaza,” kata Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani pada hari Selasa.

Transisi ini seharusnya “tidak mempengaruhi perjuangan Palestina” atau “melemahkan Otoritas Palestina,” katanya kepada Forum Ekonomi Qatar di Doha.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Maret, presiden Palestina menyetujui pemerintahan yang dipimpin oleh perdana menteri yang baru saja diangkat, Mohammed Mustafa, yang menginginkannya untuk memainkan peran di Gaza pascaperang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DK PBB Soroti Konflik Israel-Iran yang Makin Memanas

20 menit lalu

Sidang Umum PBB di New York City, AS. REUTERS/Eduardo Munoz
DK PBB Soroti Konflik Israel-Iran yang Makin Memanas

Belakangan, agresi Israel kembali menjadi sorotan oleh DK PBB, bagaimana faktanya?


Top 3 Dunia: DK PBB Peringatkan Israel soal UNRWA hingga Syarat Gencatan Senjata Hamas

1 jam lalu

Pameran militer Prancis EuroNaval. Foto : EuroNaval
Top 3 Dunia: DK PBB Peringatkan Israel soal UNRWA hingga Syarat Gencatan Senjata Hamas

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 31 Oktober 2024 diawali oleh Dewan Keamanan PBB peringatan Dewan Keamanan PBB terhadap Israel soal UNRWA


UNICEF: Setiap Hari, Israel Bunuh Satu Anak di Lebanon sejak 4 Oktober

5 jam lalu

Fatima Zayoun bersama putrinya yang berusia dua tahun, Ivana Skayki, yang menderita luka bakar tingkat tiga hampir setengah tubuhnya akibat serangan Israel di Lebanon selatan, di Rumah Sakit Geitaoui di Beirut, Lebanon, 30 Oktober 2024. REUTERS/Yara Nardi
UNICEF: Setiap Hari, Israel Bunuh Satu Anak di Lebanon sejak 4 Oktober

Perang Israel terhadap anak-anak Palestina berlanjut ke Lebanon, UNICEF mengatakan Israel membunuh satu anak setiap hari sejak 4 Oktober.


Kongres AS Batalkan Pengarahan PBB setelah Pelapor Khusus Dicap 'Anti-Semit'

6 jam lalu

Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese. Dok: OHCHR
Kongres AS Batalkan Pengarahan PBB setelah Pelapor Khusus Dicap 'Anti-Semit'

Pelapor PBB untuk Palestina batal memberikan penjelasan di hadapan Kongres AS setelah dicap anti-Semit.


DK PBB Peringatkan Israel karena Larang Operasional UNRWA

13 jam lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
DK PBB Peringatkan Israel karena Larang Operasional UNRWA

15 negara anggota Dewan Keamanan PBB mengeluarkan peringatan menentang upaya pelarangan operasional maupun pembubaran UNRWA oleh Israel


Hamas Tolak Usulan Gencatan Senjata Jika Tentara Israel Tetap di Gaza

14 jam lalu

Hamas Tolak Usulan Gencatan Senjata Jika Tentara Israel Tetap di Gaza

Hamas tak mau gencatan senjata bila tentara Israel masih berada di Gaza.


Israel Larang UNRWA Beroperasi di Wilayahnya, Berdampak Apa?

1 hari lalu

Sebuah truk, bertanda logo Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA), menyeberang ke Mesir dari Gaza, di perbatasan Rafah yang melintasi antara Mesir dan Jalur Gaza, selama gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, di Rafah, Mesir, 27 November , 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Israel Larang UNRWA Beroperasi di Wilayahnya, Berdampak Apa?

Beberapa negara mengutuk sikap Israel yang melarang segala kegiatan badan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA. Apa dampaknya?


Top 3 Dunia: Israel Hancurkan Sistem Rudal Iran hingga Tentara Israel Tewas di Gaza

1 hari lalu

Orang-orang berduka atas kematian seorang prajurit Israel, Sersan Satu Noam Israel Abdu, yang tewas di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, selama pemakamannya di Kadima-Zoran, Israel, 8 Oktober 2024. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Top 3 Dunia: Israel Hancurkan Sistem Rudal Iran hingga Tentara Israel Tewas di Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 30 Oktober 2024 diawali oleh pesawat Israel telah menghancurkan tiga sistem rudal antipesawat Rusia S-300 milik Iran


Israel Upayakan Pembebasan Beberapa Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata Gaza Sebulan

1 hari lalu

Demonstran berkumpul di sekitar api unggun selama demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Israel Upayakan Pembebasan Beberapa Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata Gaza Sebulan

Israelberusaha mencapai kesepakatan di mana sejumlah kecil sandera Israel yang ditahan di Gaza akan dibebaskan dengan imbalan gencatan senjata


Media Israel: Hizbullah Terus Menguras Israel, Perang Harus Diakhiri

1 hari lalu

Sistem antirudal Iron Dome milik Israel beroperasi untuk mencegat roket yang diluncurkan dari Lebanon menuju Israel, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Tel Aviv, Israel, 22 Oktober 2024. REUTERS/Violeta Santos Moura
Media Israel: Hizbullah Terus Menguras Israel, Perang Harus Diakhiri

Surat kabar Israel, Maariv, mengatakan bahwa Hizbullah masih memiliki kemampuan roket dan akan terus melakukan peluncuran roket dalam beberapa hari ke