TEMPO.CO , Moskow: Seorang bocah Siberia bertahan hidup selama 12 hari di tengah hutan yang penuh hewan buas berkat perlindungan anjingnya.
Karina Chikitova, bocah perempuan yang masih berusia lima tahun, tersesat di Taiga selama hampir dua minggu, tetap dapat bertahan hidup berkat anjingnya Naida yang tidur di sisinya sebelum akhirnya kembali ke desa terpencil di Republik Sakha, Siberia, Rusia.
Ia ditemukan setelah sang anjing, Nadia, mencari jalan pulang ke kampung untuk meminta bantuan kepada keluarganya.
Nadia memberanikan diri mencari bantuan setelah 9 hari menemani tuannya. Namun, ketika ia melihat tuannya dalam kondisi yang sekarat, akhirnya ia memutuskan untuk pergi cari bantuan.
Tiga hari kemudian Nadia kembali bersama tim penolong yang menemukan Karina dalam kondisi yang mengenaskan. Karina Chikitova akhirnya ditemukan dalam keadaan lapar, lelah, dan sekujur tubuh terdapat bekas gigitan nyamuk sambil berbaring di lubang berumput.
Baca Juga:
“Hutan di sekitar Olom penuh beruang, beruntung ia bisa selamat," kata seorang penyelamat Albert Semyonov, seperti dilansir Daily Mail.
Kejadian tersebut terjadi setahun yang lalu tepat di bulan Agustus. Ibu sang bocah bercerita bahwa anaknya tersebut memiliki mental yang kuat sehingga ia tidak merasa trauma dengan kejadian yang menimpanya. Bahkan ia telah menjalani hidupya secara normal seperti sedia kala.
"Dia memiliki karakter yang sangat kuat. Bahkan ketika ia ditemukan, ia tidak memiliki ketakutan di matanya. Sekarang Karina Chikitova seperti Karina sebelumnya, berjalan-jalan dengan anak-anak lain, berbicara banyak, dan tak tampak trauma pada dirinya. Tapi dia tidak ingin orang-orang bertanya tentang kejadian itu," kata Talina, ibu Karina.
DAILY MAIL | YON DEMA