Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dituding Boneka Iran, Pemimpin Yaman Bersumpah Gempur Houthi

image-gnews
Seorang pria Yaman berusaha mencari, korban selamat di reruntuhan bangunan. Pemerintah Yaman mengizinkan serangan udara, terhadap basis militan Houthi. Serangan tersebut dipimpin oleh negara Arab Saudi. Yaman Sanaa, 26 Maret 2015. Mohammed Hamoud/Getty Images
Seorang pria Yaman berusaha mencari, korban selamat di reruntuhan bangunan. Pemerintah Yaman mengizinkan serangan udara, terhadap basis militan Houthi. Serangan tersebut dipimpin oleh negara Arab Saudi. Yaman Sanaa, 26 Maret 2015. Mohammed Hamoud/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Sanaa - Pemimpin Yaman, Abd-Rabbo Mansour Hadi, dengan dukungan Kerajaan Arab Saudi dan negara-negara Teluk, menyatakan akan terus menggempur basis pertahanan Houthi hingga kelompok bersenjata yang dituding sebagai boneka Iran itu menyerah.

Berbicara di depan peserta pertemuan Liga Arab di Mesir, Sabtu, 28 Maret 2015, Hadi, yang bulan lalu dipaksa turun takhta dari Istana Presiden di Ibu Kota Sanaa oleh pemberontak dan terbang ke Aden, mengatakan pemberontak telah menghancurkan Yaman.

"Saya katakan kepada boneka Iran, Anda telah menghancurkan Yaman dengan permainan politik yang masih hijau, serta menyebabkan krisis di dalam negeri dan regional," katanya.

Iran dan pemberontak Syiah Houthi menyangkal berbagai tuduhan yang menyebutkan bahwa senjata Teheran telah menggerakkan pemberontakan. Meskipun demikian, Republik Islam Iran telah memberikan bantuan kemanusiaan dan bantuan lain ke Yaman. Ihwal tudingan Hadi, pejabat di Iran tak bersedia memberikan komentar.

Pernyataan keras Hadi itu disampaikan menyusul bombardir jet tempur pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi dan anggota Dewan Kerja Sama Teluk terhadap posisi Houthi. Gempuran jet tempur ini memaksa Perserikatan Bangsa-Bangsa mengevakuasi seluruh staf mereka dari Yaman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, sejumah laporan dari Aden, kota terbesar kedua di Yaman, menyebutkan puluhan penduduk sipil tewas setelah terjadi adu senjata di darat antara milisi Houthi dan pasukan bersenjata pendukung Hadi.

Arab Saudi mengatakan Bahrain, Kuwait, Qatar, dan Uni Emirat Arab turut ambil bagian dalam koalisi. Namun tidak dijelaskan apakah pesawat perang mereka terlibat dalam pengeboman terhadap Houthi. Tidak disebutkan bahwa Oman, yang juga anggota Dewan Kerja Sama Teluk, terlibat dalam pertempuran tersebut.

Dalam pertemuan di resor Sharm el-Sheikh, Laut Merah, Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi mendukung dibentuknya pasukan bersenjata Arab. Adapun salah seorang diplomat negara Teluk memperingatkan bahwa serangan udara yang dipimpin Saudi di Yaman dapat berlangsung selama berbulan-bulan.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Lebih Dekat Milisi Houthi Yaman yang Terlibat Perang Israel-Palestina

5 November 2023

Hodeidah, kota pelabuhan terbesar di Yaman saat ini dikuasai milisi Houthi. [GeorgekhouryUN/Twitter]
Mengenal Lebih Dekat Milisi Houthi Yaman yang Terlibat Perang Israel-Palestina

Milisi Houthi di Yaman turut bergabung dalam perang Israel-Palestina dengan meluncurkan serangan roket ke Israel.


Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Ilustrasi eksekusi mati
Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat


Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

26 Maret 2019

Hanaa Ahmad Ali Bahr, seorang gadis cilik yang menderita malnutrisi digendong ayahnya di sebuah kota kumuh di Hodeidah, Yaman, Senin, 25 Maret 2019. Perang brutal di negara Yaman memasuki tahun kelimanya pekan ini tanpa terlihat tanda-tanda akan berakhir. REUTERS/Abduljabbar Zeyad
Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

Yaman menderita kerugian US$ 50 miliar atau Rp 708 triliun sejak perang Yaman pecah pada wal 2015 silam.


NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

15 Desember 2018

Sejumlah jenazah korban tewas tergeletak di halaman rumah sakit usai serangan udara di Saada, Yaman, 1 November 2017. Serangan udara Arab Saudi menghancurkan sebuah pasar yang berdampingan dengan hotel. REUTERS/Naif Rahma
NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

Organisasi non-pemerintah ACLED mengungkapkan korban tewas di Yaman enam kali lebih tinggi daripada data yang dirilis oleh PBB.


Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

5 Desember 2017

Presiden Yaman, Abd-Rabbu Mansour Hadi. REUTERS/Khaled Abdullah
Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

Presiden Yaman, Hadi perintahkan pasukannya serang milisi Houthi di Sanaa dan janjikan pengampunan bagi yang keluar dari Houthi.


Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

5 Desember 2017

Foto yang diambil dari video itu menunjukkan jasad yang menyerupai mantan Presiden Yaman, Ali Abdullah Saleh yang dibalut selimut, di Sanaa, Yaman, 4 Desember 2017. Kabar tewasnya Saleh disampaikan pertama kali oleh kementerian dalam negeri yang berbasis di Sanaa, yang dikuasai oleh pemberontak Houthi. REUTERS
Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

Milisi Houthi mengumumkan pengambilalihan Sanaa, ibukota Yaman beberapa jam setelah kematian eks presiden Yaman Ali Abdullah Saleh,


Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

24 Agustus 2017

Sejumlah warga berkumpul dilokasi pengeboman oleh Arab Saudi disebuah hotel yang menewaskan sekitar 60 orang di Arhab, Yaman, 23 Agsutus 2017. REUTERS/Khaled Abdullah
Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

Sedikitnya 60 orang tewas akibat serangan udara koalisi Arab Saudi yang menyasar sebuah hotel di Arhab, Yaman


Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

20 Agustus 2017

Warga melihat sejumlah bangunan yang hancur akibat serangan udara koalisi Arab Saudi di Sanaa, Yaman, 9 Juni 2017. REUTERS/Khaled Abdullah
Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

Sejumlah pejabat Yaman yang pro bekas presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi mengklaim bahwa Arab Saudi telah mengerahkan pasukan ke Aden, Yaman.


Kuwait Bantah Perairannya Digunakan Iran ke Houthi Yaman

2 Agustus 2017

Para warga bergotong royong, mencari para korban yang tertimbun reruntuhan bangunan. Akibat serangan udara yang dilancarkan 10 negara gabungan kawasan teluk, untuk menghancurkan pemberontak Syiah Houthi. Yaman Sanaa, 26 Maret 2015. Mohammed Hamoud/Getty Images
Kuwait Bantah Perairannya Digunakan Iran ke Houthi Yaman

Kementerian mendesak media internasional melakukan investigasi mengenai kejadian itu lebih teliti.


Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

29 Juli 2017

Sejumlah keluarga berusaha menenangkan anak perempuan yang terinfeksi kolera terbaring dilantai saat mendapatkan perawatan di lorong rumah sakit di Sanaa, Yaman, 7 Mei 2017. PBB mengatakan seorang anak berusia di bawah lima tahun meninggal karena penyebab yang dapat dicegah dalam setiap 10 menit di Yaman. REUTERS/Khaled Abdullah
Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

Presiden Komite Palang Merah Internasional (ICRC), Peter Maurer, mendesak Arab Saudi dan koalisinya mengakhiri perang di Yaman