TEMPO.CO, Kafelonia – Gempa yang mengguncang Pulau Kafelonia, Turki, pada Minggu, 26 Januari 2014, membuat Turki mengumumkan keadaan darurat sehari setelahnya. Sejumlah sekolah diliburkan hingga keadaan dinyatakan aman.
“Diperlukan sekitar 48 jam untuk memastikan keadaan benar-benar aman,” kata Thanassis Ganas, kepala penelitian di Athena Geodynamic Institute melalui stasiun televisi Skai, Selasa, 27 Januari 2014t. Dikhawatirkan akan terjadi gempa susulan yang lebih besar lagi.
Gempa yang tercatat hingga mencapai kekuatan 6,1 skala Richter tersebut melanda dekat Kota Lixouri, permukiman di pulau bagian barat Yunani, pada Minggu lalu.
Akibat gempa ini, seperti dilaporkan The Telegraph, tujuh orang mengalami luka. Sejumlah bangunan dilaporkan hancur. “Ada kerusakan, tapi pulau ini masih bertahan,” ujar Menteri Dalam Negeri Yannis Mihelakis, yang tiba di sana tak lama setelah gempa untuk meninjau kerusakan.
Pejabat setempat mengatakan dua kapal feri sedang dalam perjalanan ke pulau pada Senin untuk menyediakan akomodasi bagi warga yang rumahnya rusak.
Gempa bumi memang sering terjadi di seluruh Yunani, tapi sebagian besar gempa hanya berkekuatan kecil dan tidak menyebabkan cedera atau kerusakan.
ANINGTIAS JATMIKA | THE GUARDIAN
Berita Terpopuler
Rizal Ramli: SBY Pernah Ngemis ke Saya
Daftar 14 Kendaraan Adik Ratu Atut yang Disita KPK
200 Pengacara Bela 'Korban' Somasi SBY
Geledah Rumah, KPK Sewa Ahli Kunci Gembok