"Kehebatannya disusul negera mini, yakni Swiss, Kepulauan Cayman, Bahrain, dan Singapura."
Sebaliknya, negara paling buruk dari 34 negara adalah Mesir, sebuah negara yang 3 Juli 2013 lalu dihantam kudeta militer dan gelombang demo massa. Negara paling mahal bagi ekspatriat adalah Prancis, Spanyol, Inggris, Italia, dan Irlandia.
Studi HSBC juga menyasar 24 negara yang memiliki kondisi terbaik bagi warga asing untuk membesarkan anak-anaknya. Cina, sekali lagi, bertengger di urutan teratas, sedangkan posisi berikutnya ditempati Jerman dan Singapura.
Cina dianggap mengagetkan bisa menempati urutan pertama bagi warga asing. Padahal Negeri Tirai Bambu itu memiliki kualitas udara sangat buruk lantara polusi serta tingkat keamanan makanan di sana mengkahwatirkan. Mungkin alasan ekonomi Cina yang kini membumbung tinggi menyebabkan negera itu menjadi pilihan bagi warga asing untuk mencari peruntungan.
WASHINGTON POST | CHOIRUL
Topik Terhangat:
Vonis Fathanah | Dinasti Banten | Roy Suryo Marah di Pesawat | Suap Akil Mochtar | Amnesti TKI |
Terpopuler:
SBY Lempar Kemacetan ke Gubernur, Ini Kata Jokowi
Kata Pakar Soal Bahasa Tubuh SBY
10 Parfum Berkelas, Kesukaan Wanita seperti Atut
Insiden Es Tebu Rombongan Golkar Riuh di Twitter
Gadis Virtual Sukses Deteksi Ribuan Pedofil
Anak Jenderal Jadi Tersangka Tabrak Lari 10 Siswa
Mobil Vitalia Shesya dari Fathanah Dirampas