TEMPO.CO , New Delhi: Jika melihat usianya yang 96 tahun, kita pasti menyebut dia kakek. Namun di usia senja itu pula Ramjit Raghav ternyata masih bisa memiliki anak kedua.
Istrinya, Shakuntala, 54 tahun, melahirkan bayi laki-laki sehat yang kemudian diberi nama Ranjit, satu bulan yang lalu. "Apa yang bisa saya lakukan. Ini semua kehendak Tuhan. Dia menginginkan saya mempunyai satu anak lagi," ujarnya tersenyum.
Ramjit dan Shakuntala memperoleh anak pertamanya dua tahun yang lalu. Mereka memberi nama putra pertamanya itu Karamjit. Kala itu, Ramjit tercatat sebagai ayah tertua di dunia yang memiliki anak pertama mengingat usianya yang sudah terbilang sangat tua.
Saat putra keduanya lahir di rumah sakit milik pemerintah bulan lalu, kata Ramjit, dokter yang membantu proses persalinan istrinya tertawa ketika ia mengaku bahwa si bayi adalah anaknya. "Mereka tertawa dan mereka sangat terkejut," kata pria yang tinggal di Haryana, sebuah kota di India bagian utara.
Ramjit sangat bangga. Meskipun usianya 96 tahun, ia masih bisa dianugerahi dua putra yang semuanya dalam keadaan sehat. Ia pun menaruh harapan besar kepada kedua putranya. Selain berharap mereka bisa meneruskan nama keluarga, ia ingin Karamjit dan Ranjit bisa menjadi orang hebat di kemudian hari. "Sepanjang hidup, saya bekerja sebagai petani. Kelak, saya ingin mereka menjadi pejabat di pemerintahan," kata dia.
Bicara soal anak tentu saja topik pembicaraan tak lepas dari kemampuannya melakukan hubungan seksual dengan istrinya. Tanpa canggung Ramjit mengatakan jika dirinya sehat dan sangat menikmati hubungan suami istri setiap hari dengan Shakuntala. "Saya melakukannya tiga hingga empat kali setiap malam. Tetangga saya cemburu soal ini dan terus menanyakan apa resepnya," kata dia.
Ramjit dan Shankuntala bertemu 22 tahun yang lalu di sebuah rumah ibadah muslim saat hujan deras turun di pagi hari. Saat itu, Ramjit telah menduda selama 25 tahun.
Ia mengajak Shankuntala berteduh di rumahnya, dan sejak saat itu Shankuntala tak mau pergi dari rumahnya karena tak mempunyai keluarga dan teman. "Saya mengajarinya yoga dan kami jatuh cinta. Lalu saya memintanya untuk menjadi istri saya," kata dia.
Shankuntala juga merasa bersyukur bertemu dengan Ramjit saat itu. Menurutnya, ia tak mungkin hidup hingga hari ini jika bukan Ramjit yang menolongnya. "Tidak masalah setua apa dirinya. Saya mencintainya meskipun kadang ia memarahi saya," ujarnya.
DAILYMAIL | MUNAWWAROH
Berita lain:
SBY Akan Lakukan Kunjungan Kenegaraan ke Inggris
Pasukan Oposisi Tangkap Pilot Suriah
Perjuangan Malala Yousafzai Melawan Luka Tembak
Survei Debat Kedua Obama Menang
