TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia menyatakan keprihatinannya atas peluncuran nuklir Korea Utara. "Pemerintah Indonesia prihatin, bahkan kecewa, karena Korea Utara memilih tetap meluncurkan roketnya meskipun sudah ada imbauan dari berbagai negara masyakat internasional untuk tidak melakukannya," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di kantornya, Jumat, 13 April 2012.
Menurut Menteri Marty, tindakan Korea Utara tersebut membuat masyarakat internasional masuk pada saat kritis. Namun, dia meminta semua pihak, terutama Korea Utara, tetap tenang dan menahan diri dari tindakan provokatif. "Kami mengingatkan pentingnya mengedepankan diplomasi dan dialog untuk memastikan agar situasi di Semenanjung Korea tetap stabil, aman, dan damai," ujar Marty.
Apalagi, dia melanjutkan, hubungan komunikasi dengan Pemerintah Korea Utara selalu baik. "Dan dalam berbagai forum, Indonesia sudah menyampaikan pandangannya secara tepat, terukur, dan cerdas. Tidak melalui megafon diplomasi karena melalui forum kami yakin bisa diterima lebih baik," katanya.
ARYANI KRISTANTI