TEMPO Interaktif, Paus Benedictus XVI akan mengunjungi Kuba dan Meksiko tahun depan. Demikian pengumuman resmi yang disampaikan Vatikan kepada media massa.
Jika terlaksana, kunjungan ini merupakan kunjungan kedua Paus ke negara kepulauan berideologi komunis itu, menyusul kunjungan sebelumnya oleh John Paul II pada 1998 lalu.
Menurut pemimpin gereja Kuba, selain mengadakan kunjungan keagamaan, Paus akan bertemu dengan pejabat pemerintah secara resmi, sekaligus digunakan untuk melakukan pembicaraan dengan para pejabat di sana. Gereka Kuba sangat berperan dalam pembebasan lusinan tahanan politik yang berlangsung baru-baru ini.
Usai berkunjung ke Kuba, jelas pejabat setempat, Paus Benediktus melanjutkan perjalanannya ke Meksiko. Kepala Konferensi Keuskupan Kuba, Monsignor Jose Felix Perez, berkata, "Paus telah memberikan perhatian yang mendalam terhadap kondisi sosial rakyat Kuba."
Semasa kunjungannya pada 1998, John Paul II berujar, "Kuba membuka dunia dan dunia menyambut Kuba," pada khotbah agung di Lapangan Revolusi di Havana.
Pada kesempatan kunjungan ini, jelas Monsignor Perez, Paus Benediktus akan bertemu dengan pejabat pemerintahan Presiden Raul Castro. Namun beliau menekankan bahwa tujuan utama kunjungan Paus untuk menjadi pelindung Kuba, Virgin of Caridad del Cobre.
BBC | CHOIRUL