TEMPO Interaktif, Holister - Orang yang melepaskan tembakan di pintu masuk Pentagon memiliki sejarah penyakit mental. Orang tuanya telah mengingatkan kondisi anaknya kepada pihak berwenang dan mengatakan bahwa ia tidak stabil dan kemungkinan memiliki senjata, jelas pihak berwenang, Jumat kemarin waktu setempat.
Masih tidak jelas mengapa John Patrick Bedell melepaskan tembakan Kamis lalu di pintu masuk Pentagon yang menyebabkan dua petugas keamanan terluka sebelum ia sendiri tewas tertembak. Kedua petugas sempat dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Bedell didiagnosis mengidap depresi dan telah keluar masuk program perawatan selama bertahun-tahun. Psikiaternya, J. Michael Nelson, mengatakan Bedell mencoba mengobati diri dengan ganja.
Orang tuanya melaporkan dirinya hilang pada 4 Januari, satu hari setelah petugas patroli jalan raya Texas menghentikannya karena ngebut di Texarkana. Bedell mengatakan kepada petugas patroli jalan raya ia menuju ke Pantai Timur, dan mulai bertingkah aneh dengan berlutut di sisi jalan raya dan mematikan telepon genggamnya ketika teleponnya berdering.
Bedell mengatakan ibunya menelepon, membuat petugas patroli menjawab telepon dan berbicara sebentar dengan dia. Kerabatnya, Reb Monaco mengatakan Kaye Bedell meminta petugas untuk membawanya ke fasilitas kesehatan mental, tetapi anaknya menolak.
Petugas patroli membiarkan Bedell pergi setelah mengeluarkan surat tilang dan keterangan tentang kepemilikan obat, termasuk pipa, dan kotak plastik hijau berisi ganja.
Keesokan harinya, Kaye kepada deputi di California menyatakan anaknya tidak punya alasan untuk melakukan perjalanan ke Pantai Timur karena ia tidak punya teman atau keluarga di sana. Dia dan suaminya khawatir tentang kondisi mentalnya, ujar polisi yang bertugas di San Benito County, Curtis Hill.
Hill juga mengatakan orang tua Bedell menemukan sebuah e-mail dari putra mereka yang menunjukkan ia telah membeli amunisi seharga $ 600 di daerah Sacramento.
Bedell (36) kembali ke rumah orangtuanya pada 18 Januari, dan mengatakan kepada orang tuanya "untuk tidak mengajukan pertanyaan" tentang di mana ia berada. Tapi ia pergi setelah itu, dan orang tuanya tidak tahu di mana ia pergi.
Sedikit yang diketahui tentang perjalanannya ke timur, tetapi pihak berwenang tahu dia menghabiskan waktu di Reno. Polisi Washoe County, Sheriff Mike Haley mengatakan dia ditangkap dengan dua ons marijuana dalam mobil tapi tidak memiliki senjata.
Penyelidik sedang berusaha mengungkap serangkaian tulisan aneh di internet yang menunjukkan bahwa Bedell tertarik dengan teori konspirasi, pemrograman komputer, ekonomi libertarian, dan ilmu peperangan.
Anehnya, Bedell juga mengusulkan pada 2004 lalu agar Pentagon memberinya dana penelitian atas proposalnya setebal 28 halaman mengenai penelitian DNA nanoteknologi. Dokumen itulah yang awalnya memunculkan hubungan Bedell dan Pentagon.
AP | HAYATI MAULANA NUR