Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buntut Dua Kecelakaan Fatal, AS akan Tuntut Boeing Secara Pidana

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
CEO Boeing Dave Calhoun memberikan kesaksian di hadapan Subkomite Investigasi Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah Senat tentang budaya keselamatan di Boeing, di Capitol Hill di Washington, AS, 18 Juni 2024. REUTERS/Kevin Lamarque
CEO Boeing Dave Calhoun memberikan kesaksian di hadapan Subkomite Investigasi Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah Senat tentang budaya keselamatan di Boeing, di Capitol Hill di Washington, AS, 18 Juni 2024. REUTERS/Kevin Lamarque
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDepartemen Kehakiman AS akan menuntut Boeing secara pidana, dengan tuduhan penipuan atas dua kecelakaan fatal dan meminta produsen pesawat tersebut untuk mengaku bersalah atau menghadapi persidangan, dua orang yang mengetahui hal tersebut mengatakan pada Minggu, 30 Juni 2024.

Para pejabat Departemen Kehakiman berencana untuk memberikan waktu hingga akhir minggu ini kepada Boeing untuk menanggapi tawaran tersebut, yang tidak dapat dinegosiasikan, kata sumber-sumber tersebut. Jika Boeing menolak untuk mengaku bersalah, jaksa penuntut berencana untuk membawa perusahaan tersebut ke pengadilan, kata mereka.

Boeing dan Departemen Kehakiman menolak berkomentar. Reuters adalah yang pertama kali melaporkan keputusan Departemen Kehakiman untuk menuntut Boeing dan mencari pengakuan bersalah.

Departemen Kehakiman memutuskan untuk menuntut Boeing setelah mendapati bahwa perusahaan tersebut melanggar perjanjian 2021 yang telah melindunginya dari penuntutan atas kecelakaan fatal yang melibatkan jet 737 MAX. Kecelakaan mematikan tersebut terjadi pada tahun 2018 dan 2019, menewaskan 346 orang.

Keputusan untuk bergerak ke arah menuntut Boeing secara pidana memperdalam krisis yang sedang berlangsung yang melanda pembuat pesawat tersebut, membuat perusahaan tersebut menghadapi konsekuensi keuangan tambahan dan pengawasan pemerintah yang lebih ketat.

Mahkamah Agung AS memberikan pukulan besar bagi kekuatan regulasi federal pada Jumat.

Pengakuan bersalah juga dapat berimplikasi pada kemampuan Boeing untuk menandatangani kontrak dengan pemerintah, seperti kontrak dengan militer AS, yang merupakan sebagian besar pendapatannya. Perusahaan yang terbukti bersalah dapat menerima keringanan hukuman, dan masih belum jelas sejauh mana kesepakatan pengakuan bersalah yang diusulkan Departemen Kehakiman dapat mengatasi masalah ini.

Para pejabat Departemen Kehakiman mengungkapkan keputusan mereka kepada anggota keluarga korban dalam sebuah panggilan telepon pada Minggu. Usulan tersebut akan mengharuskan Boeing untuk mengaku bersalah atas konspirasi karena menipu Administrasi Penerbangan Federal AS sehubungan dengan kecelakaan fatal tersebut, kata sumber-sumber tersebut.

Dorongan Departemen Kehakiman agar Boeing mengaku bersalah menyusul ledakan dalam penerbangan terpisah pada bulan Januari yang mengungkap masalah keselamatan dan kualitas yang terus berlanjut di pembuat pesawat tersebut.

Sebuah panel meledakkan jet Boeing 737 MAX 9 baru selama penerbangan Alaska Airlines pada 5 Januari, membuka penerbangan baru, hanya dua hari sebelum perjanjian penuntutan yang ditangguhkan pada tahun 2021 dengan Departemen Kehakiman berakhir.

Perjanjian tersebut telah melindungi Boeing dari penuntutan atas kecelakaan fatal pada tahun 2018 dan 2019. Boeing sebelumnya mengatakan bahwa mereka "menghormati persyaratan" penyelesaian dan secara resmi mengatakan kepada jaksa bahwa mereka tidak setuju dengan temuan bahwa mereka melanggar perjanjian tersebut.

Perjanjian yang diusulkan juga mencakup denda finansial sebesar $487,2 juta, hanya setengah dari jumlah yang harus dibayarkan oleh Boeing, tambah mereka. Hal ini dikarenakan jaksa penuntut memberikan kredit kepada perusahaan untuk pembayaran yang telah dilakukannya sebagai bagian dari penyelesaian sebelumnya terkait kecelakaan fatal pada penerbangan Lion Air dan Ethiopian Airlines. Denda tersebut merupakan jumlah maksimum yang diperbolehkan secara hukum untuk dakwaan tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


30 Penumpang Luka setelah Pesawat Mengalami Turbulensi, Mendarat Darurat di Brasil

1 hari lalu

Ilustrasi turbulensi pesawat. Shutterstock
30 Penumpang Luka setelah Pesawat Mengalami Turbulensi, Mendarat Darurat di Brasil

Di antara penumpang itu, satu orang tersangkut di loker atas tempat menyimpan bagasi kabin karena turbulensi ekstrem.


Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

2 hari lalu

Proses boarding penerbangan Wings Air. Foto: Lion Air Group
Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

Meski ada penundaan penerbangan WIngs Air, penumpang tidak menerima kompensasi.


Polres Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Pencurian Modus Bobol Koper dari Kompartemen Pesawat di Makassar

4 hari lalu

Polres Bandara Soekarno-Hatta ungkap kasus  pembobolan koper di pesawat Lion Air di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Jumat 28 Juni 2024. FOTO: AYU CIPTA I TEMPO
Polres Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Pencurian Modus Bobol Koper dari Kompartemen Pesawat di Makassar

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta berpesan kepada para pengguna jasa bandara agar jangan menyimpan barang berharga dalam koper di bagasi.


Ini Profil Maskapai KLM Royal Dutch yang Pelayanannya Dikomplain Ridwan Kamil

6 hari lalu

Pesawat KLM terlihat diparkir di Bandara Schiphol di Amsterdam, Belanda, 2 April 2020. [REUTERS / Piroschka van de Wouw / File Photo]
Ini Profil Maskapai KLM Royal Dutch yang Pelayanannya Dikomplain Ridwan Kamil

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membagikan pengalaman kurang menyenangkan dengan maskapai KLM. Seperti apa profil maskapai tersebut?


13 Penumpang Korean Air yang Mengalami Depresurisasi Dilarikan ke Rumah Sakit

7 hari lalu

Maskapai Korean Air
13 Penumpang Korean Air yang Mengalami Depresurisasi Dilarikan ke Rumah Sakit

Akibat kerusakan depresurisasi kabin, pesawat Boeing 737 Max 8 Korean Air turun dari ketinggian jelajah 9.100 meter ke 2.700 meter.


CEO Boeing Dikecam dalam Sidang Dengar Pendapat Senat AS

13 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun memberikan kesaksian di hadapan Subkomite Investigasi Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah Senat tentang budaya keselamatan di Boeing, di Capitol Hill di Washington, AS, 18 Juni 2024. REUTERS/Kevin Lamarque
CEO Boeing Dikecam dalam Sidang Dengar Pendapat Senat AS

Hadir dalam sidang dengar pendapat Senat AS, CEO Boeing dicecar pertanyaan dari soal budaya keselamatan Boeing hingga berapa besar gajinya.


Boeing Yakin Indonesia jadi Pasar Penerbangan Komersil Keempat Terbesar di Dunia pada 2036

22 hari lalu

Country Managing Director Boeing Indonesia, Zaid Alami (kiri) dan Craig Director Global Supply Chain, Craig Abler di kantor Boeing Indonesia, Gedung Menara Astra Lantai 22, Jakarta Pusat, Senin, 10 Juni 2024. Tempo | Mochamad Firly Fajrian
Boeing Yakin Indonesia jadi Pasar Penerbangan Komersil Keempat Terbesar di Dunia pada 2036

Boeing optimistis bahwa 12 tahun dari sekarang atau pada 2036, Indonesia akan menjadi pasar penerbangan komersial terbesar keempat di dunia.


Boeing Beberkan Progres Penyelesaian 24 Jet Tempur F-15EX yang Dipesan Prabowo

22 hari lalu

Country Managing Director Boeing Indonesia, Zaid Alami di kantor Boeing Indonesia, Gedung Menara Astra Lantai 22, Jakarta Pusat, Senin, 10 Juni 2024. (Tempo | Mochamad Firly Fajrian)
Boeing Beberkan Progres Penyelesaian 24 Jet Tempur F-15EX yang Dipesan Prabowo

Manajemen Boeing menjelaskan progres penyelesaian 24 jet tempur F-15EX yang dipesan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tahun lalu.


Ledakan Pipa PDAM Kota Bandung Bikin Rumah Warga dan Tembok Sungai Ambrol

25 hari lalu

Alat berat mengangkat material reruntuhan rumah ambruk pasca pecahnya pipa air baku PDAM Tirtawening di Cibangkong Lor, Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal, Bandung, Jawa Barat, 6 Juni 2024. Pecahnya pipa sempat membuat perkampungan banjir dan dua unit rumah yang berada di area dekat pipa pecah ambruk. Saat ini petugas masih menangani pipa Cisangkuy yang pecah. Pasokan air baku ke PDAM Tirtawening sebesar 1.400 liter perdetik dipastikan terganggu karena pipa yang pecah memasok 700 liter per detik. TEMPO/Prima Mulia
Ledakan Pipa PDAM Kota Bandung Bikin Rumah Warga dan Tembok Sungai Ambrol

Pipa saluran air baku PDAM Tirtawening Kota Bandung pecah dan menimbulkan ledakan yang menyebabkan rumah warga rusak.


Kementerian Kehakiman Amerika Serikat Dikabarkan Akan Tindak Tegas Boeing

30 hari lalu

Kantor Pusat Boeing Distribution Services Inc. di Hialeah, Florida, AS, 12 Maret 2024. EPA-EFE/CRISTOBAL HERRERA-ULASHKEVICH
Kementerian Kehakiman Amerika Serikat Dikabarkan Akan Tindak Tegas Boeing

Pejabat eksekutif di Boeing kemungkinan akan didakwa melakukan tindak kriminal terkait dua kecelakaan maut itu, yang menewaskan 326 orang