Mereka Bukan Angka
Hamdan membahas kejahatan pendudukan Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat, menyebutkan korban jiwa di antara mereka yang syahid dan terluka, selain kerugian material.
Ia menyatakan, jumlah syuhada di Jalur Gaza telah mencapai 22.920 orang, dengan lebih dari 7.000 orang masih hilang di bawah reruntuhan, sedangkan jumlah syuhada di Tepi Barat sejak 7 Oktober tahun lalu kini berjumlah 321 orang.
Selain itu, pejabat tinggi Hamas menunjukkan bahwa lebih dari 4% penduduk Gaza kini menjadi martir atau terluka.
Hamdan melanjutkan dengan mengatakan bahwa “musuh membakar rumah-rumah yang berisi warga sipil tak berdosa, contoh terbaru adalah pembantaian keluarga Abu Alba pagi ini” di Gaza utara.
“Kami tidak menghitung mereka sebagai angka, tapi sebagai individu yang memiliki kehidupan, impian, dan hak,” ujarnya.
Runtuhnya sektor kesehatan telah menjadi bencana besar bagi masyarakat di Jalur Gaza yang terkepung. Hamdan mengungkapkan, dari 6.000 orang yang sangat membutuhkan perawatan medis di luar Gaza, hanya 650 orang yang bisa keluar.
Sejak melancarkan perangnya, entitas pendudukan telah membunuh 110 jurnalis, dengan tiga korban terakhir menjadi martir pada hari Minggu.
Hamdan mengatakan bahwa hal ini menunjukkan "runtuhnya narasi Zionis dan upaya entitas tersebut untuk menekan kebenaran."
Ia menyatakan bahwa pendudukan telah menghancurkan lebih dari 200 dari 325 situs arkeologi dan warisan yang terdaftar di Gaza.
Awal pekan ini, Menteri Kebudayaan Palestina, Atef Abu Seif, menggambarkan agresi Israel terhadap situs-situs budaya sebagai kampanye yang “sistematis dan terarah” terhadap “sektor budaya dan warisan di wilayah tersebut dengan komponen material dan tidak berwujudnya, yang melaluinya Israel berupaya untuk menghapus nilai-nilai nasional. ingatan, mendorong distorsi fakta, dan melawan narasi Palestina.”
“Ini adalah perang terhadap umat manusia dan tempat mereka serta kisah mereka di tempat itu,” kata Abu Seif.
Pendudukan Israel telah meningkatkan dan mengintensifkan agresinya yang menargetkan warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Minggu, pasukan pendudukan membunuh 7 pemuda Palestina di Jenin, empat di antaranya bersaudara.
Namun terlepas dari semua “agresi biadab Israel, pejuang Perlawanan [di Tepi Barat] tetap teguh,” tegasnya.
AL MAYADEEN
Pilihan Editor: Pengadilan India Batalkan Remisi Hukuman Para Pelaku Pemerkosaan Wanita Muslim