TEMPO.CO, Jakarta - Sekolah dasar negeri dan swasta di New Delhi, India diperintahkan untuk tutup selama dua hari pada 3 dan 4 November 2023 karena polusi udara. Keputusan tersebut dibuat oleh pemerintah ketika indeks kualitas udara (AQI) memasuki kategori “parah” di beberapa bagian ibu kota tersebut.
Ketua Menteri Delhi, Arvind Kejriwal mengumumkan perintah penutupan tersebut pada Kamis malam, 2 November 2023. Melalui media sosial X, ia mengatakan, “Mengingat meningkatnya tingkat polusi, semua sekolah dasar negeri dan swasta di Delhi akan tetap tutup selama 2 hari ke depan.”
Semua sekolah telah diminta untuk mengadakan kelas secara daring selama dua hari itu, kata Perusahaan Kotamadya Delhi (MCD) dalam pernyataan terpisah.
Lembaga pemerintahan tersebut mengumumkan, “Semua kelas prasekolah, pradasar dan dasar (yaitu Taman Kanak-Kanak hingga kelas V) dalam bentuk fisik diperintahkan untuk dihentikan pada 3 dan 4 November 2023 (yaitu Jumat dan Sabtu). Guru akan mengadakan kelas dalam mode daring.”
Warga New Delhi pada Jumat mengeluhkan iritasi mata dan tenggorokan gatal saat udara berubah menjadi abu-abu pekat dan AQI berada di sekitar 480 di beberapa stasiun pemantauan di kota.
AQI 0-50 dianggap baik, sedangkan AQI antara 400-500 dapat berdampak pada orang sehat dan berbahaya bagi mereka yang mengidap penyakit.
Ibu kota India ini menduduki puncak daftar kota-kota paling berpolusi di dunia pada hari Jumat yang disusun oleh kelompok Swiss IQAir, yang menempatkan AQI di ibu kota India pada peringkat 611 dalam kategori “berbahaya”.
“Kondisi meteorologi yang tidak mendukung, meningkatnya insiden kebakaran lahan secara tiba-tiba, dan angin barat laut yang membawa polutan ke Delhi adalah penyebab utama lonjakan AQI secara tiba-tiba,” kata Komisi Manajemen Kualitas Udara di wilayah tersebut pada Kamis.
Selain memerintahkan sekolah dasar tetap tutup pada hari Jumat dan Sabtu, sebagian besar pekerjaan konstruksi di wilayah tersebut telah ditangguhkan.
Terjadi kekurangan filter pembersih udara di wilayah tersebut karena permintaan tiba-tiba melonjak, menurut para pemasok.
Bukan hanya New Delhi, ibu kota keuangan Mumbai juga menderita akibat lonjakan tingkat polusi. Sementara tahun lalu, Bhiwadi di India utara menjadi kota paling tercemar di negara itu dan kota ketiga di dunia, menurut IQAir. New Delhi berada di urutan keempat, sementara Lahore di Pakistan dan Hotan di Tiongkok berada di puncak daftar.
REUTERS | TIMES OF INDIA | INDIA TODAY
Pilihan Editor Menlu AS ke Israel bukan Dorong Gencatan Senjata, tapi Jeda Kemanusian Itu pun Hanya