Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejauh Ini Tidak Ada WNI yang Menjadi Korban Banjir Libya

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Banjir yang menutupi wilayah tersebut saat badai dahsyat dan hujan deras melanda Al-Mukhaili, Libya 11 September 2023. Libya Al-Hadath/Handout melalui REUTERS
Banjir yang menutupi wilayah tersebut saat badai dahsyat dan hujan deras melanda Al-Mukhaili, Libya 11 September 2023. Libya Al-Hadath/Handout melalui REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKota Derna di Libya Timur tersapu banjir setelah bendungan jebol akibat badai, dan sejauh ini lebih dari 1.000 jenazah telah ditemukan, kata seorang menteri di pemerintahan yang mengendalikan kata timur pada Selasa, 12 September 2023.

Sejauh ini, tidak ada WNI yang menjadi korban. Hal ini ditegaskan KBRI Tripoli dalam siaran pers yang diterima Tempo, Selasa. Dalam siaran pers tersebut, KBRI Tripoli menyatakan telah melakukan komunikasi dengan Otoritas di Libya Timur dan Komunitas Indonesia. Hingga Senin, tidak terdapat informasi adanya WNI yang menjadi korban banjir Libya. Menurut data base KBRI Tripoli, tercatat 282 WNI berada di Libya dan sebagian besar tinggal di Libya barat yang tak terdampak banjir.

KBRI Tripoli terus memantau perkembangan di lapangan, dan telah mengeluarkan imbauan melalui jejaring masyarakat agar WNI di wilayah tersebut meningkatkan kewaspadaan dan terus memantau prakiraan cuaca melalui media resmi Pemerintah.

Menurut seorang menteri, sekitar seperempat kota Derna di Libya Timur tersapu banjir setelah bendungan jebol akibat badai, dan sejauh ini lebih dari 1.000 jenazah telah ditemukan.

"Saya kembali dari Derna. Ini sangat berbahaya. Mayat-mayat tergeletak di mana-mana - di laut, di lembah, di bawah bangunan," kata Hichem Chkiouat, menteri penerbangan sipil dan anggota komite darurat, kepada Reuters melalui telepon.

“Jumlah jenazah yang ditemukan di Derna lebih dari 1.000,” ujarnya. Dia memperkirakan jumlah korban akhirnya akan "sangat, sangat besar".

“Saya tidak melebih-lebihkan ketika saya mengatakan bahwa 25% kota telah hilang. Banyak sekali bangunan yang runtuh.”

Chkiouat kemudian mengatakan kepada Al Jazeera bahwa dia memperkirakan jumlah korban tewas di seluruh negeri akan mencapai lebih dari 2.500 orang, karena jumlah orang hilang terus meningkat.

Kota-kota lain di wilayah timur, termasuk kota terbesar kedua di Libya, Benghazi, juga dilanda badai Daniel saat menyapu negara itu setelah menghantam Yunani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Federasi Internasional Masyarakat Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) juga menyebutkan jumlah korban bisa mencapai ribuan.

“Kami bisa memastikan dari sumber-sumber informasi independen kami bahwa jumlah orang yang hilang mencapai 10 ribu sejauh ini,” kata Tamer Ramadan, kepala delegasi IFRC.

Seorang jurnalis Reuters dalam perjalanan ke Derna, kota pesisir berpenduduk sekitar 125.000 jiwa, melihat kendaraan terbalik di tepi jalan, pohon tumbang, dan rumah-rumah terbengkalai dan terendam banjir. Konvoi bantuan dan bantuan untuk korban banjir Libya sedang menuju ke kota.

Video menunjukkan arus deras mengalir melalui pusat kota, tempat sebelumnya terdapat saluran air yang jauh lebih sempit. Bangunan-bangunan yang hancur berdiri di kedua sisi.

Video lain yang dibagikan di Facebook, yang tidak dapat diverifikasi secara independen oleh Reuters, memperlihatkan puluhan mayat ditutupi selimut di trotoar.

REUTERS

Pilihan Editor: Penjelajah AS Berhasil Diselamatkan dari Kedalaman 1.000 meter Gua Turki

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim SAR Libya Temukan 245 Jasad Korban Banjir dalam Sehari

4 jam lalu

Sejumlag bangunan dan jalanan yang hancur pasca banjir bandang menerjang di Derna, Libya 16 September 2023. Lorban tewas akibat badai dan banjir besar yang menyebabkan jebolnya dua bendungan di Libya hingga kini mencapai 11.300 orang. REUTERS/Esam Omran Al-fetori
Tim SAR Libya Temukan 245 Jasad Korban Banjir dalam Sehari

Pemerintah Kesatuan Libya pada Jumat mengumumkan bahwa tim SAR telah menemukan 245 jasad hanya dalam sehari di Kota Derna yang dilanda banjir


IOM: Bencana Banjir Libya Sebabkan Lebih dari 43.000 Orang Mengungsi

20 jam lalu

Tim penyelamat mencari mayat di pantai, pasca banjir di Derna, Libya, 17 September 2023. REUTERS/Ayman Al-Sahili
IOM: Bencana Banjir Libya Sebabkan Lebih dari 43.000 Orang Mengungsi

Bencana banjir Libya, yang menewaskan ribuan orang di Kota Derna, juga menyebabkan lebih dari 43.000 orang mengungsi


Perempuan WNI Diculik di Malaysia, Polisi Tangkap 14 Tersangka

20 jam lalu

Ilustrasi penyanderaan / sandera / penculikan. Shutterstock
Perempuan WNI Diculik di Malaysia, Polisi Tangkap 14 Tersangka

Seorang perempuan WNI diculik di Penang, Malaysia. Pelaku meminta tebusan hingga Rp1,7 miliar


KBRI Beijing Beri Pelayanan Ganti Paspor untuk WNI di Wuhan

21 jam lalu

Suasana pergantian paspor Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan, China pada 16 September 2023. ANTARA/HO-Atase Imigrasi KBRI Beijing
KBRI Beijing Beri Pelayanan Ganti Paspor untuk WNI di Wuhan

KBRI Beijing memberikan pelayanan keimigrasian berupa pergantian paspor kepada WNI yang berada di Wuhan, Cina


Setelah Banjir Libya, Ranjau-ranjau yang Belum Meledak Jadi Ancaman Baru

1 hari lalu

Seorang pejuang anti-Gaddafi menunjukkan ranjau antitank yang dijinakkan oleh kelompok tersebut di Brega. Asmaa Waguih/Reuters
Setelah Banjir Libya, Ranjau-ranjau yang Belum Meledak Jadi Ancaman Baru

Arus banjir Libya menghanyutkan ranjau-ranjau ini ke tempat baru dan masih ada potensi untuk meledak.


Kunjungan Wisatawan Indonesia ke Sarawak Naik 4 Kali Lipat

2 hari lalu

Para turis melakukan snorkeling di Pulau Satang di Negaea Bagian Sarawak, Malaysia. Foto: @ooohaatourskuching
Kunjungan Wisatawan Indonesia ke Sarawak Naik 4 Kali Lipat

Dewan Pariwisata Sarawak, Malaysia, mencatat lebih dari 200.000 orang Indonesia atau WNI melancong ke negara bagian tersebut selama semester I 2023


Pemerintah Libya Timur Usir Wartawan dari Lokasi Banjir

3 hari lalu

Foto udara bangunan dan jalanan yang rusak pasca banjir bandang melanda di Derna, Libya 16 September 2023. REUTERS/Ayman Al-sahili
Pemerintah Libya Timur Usir Wartawan dari Lokasi Banjir

Tindakan keras terhadap media menyusul laporan bahwa petugas polisi menahan dan menginterogasi wartawan Libya


Bantu Korban Banjir Libya, 4 Warga Yunani Tewas Kecelakaan

4 hari lalu

Foto udara bangunan dan jalanan yang rusak pasca banjir bandang melanda di Derna, Libya 16 September 2023. REUTERS/Ayman Al-sahili
Bantu Korban Banjir Libya, 4 Warga Yunani Tewas Kecelakaan

Empat anggota tim penyelamat Yunani yang berusaha membantu korban banjir Libya, tewas dalam kecelakaan lalu lintas pada Minggu


Penyintas Banjir Libya Hadapi Dua Ancaman Baru: Kekurangan Air dan Ranjau Darat

5 hari lalu

Tim penyelamat mencari mayat di pantai, pasca banjir di Derna, Libya, 17 September 2023. REUTERS/Ayman Al-Sahili
Penyintas Banjir Libya Hadapi Dua Ancaman Baru: Kekurangan Air dan Ranjau Darat

Banjir Libya telah membawa ancaman baru bagi para penyintas: ranjau-ranjau darat yang dibawa arus air.


Jaksa Gelar Penyelidikan Banjir Libya yang Telan Ribuan Korban Jiwa

6 hari lalu

Sejumlag bangunan dan jalanan yang hancur pasca banjir bandang menerjang di Derna, Libya 16 September 2023. Lorban tewas akibat badai dan banjir besar yang menyebabkan jebolnya dua bendungan di Libya hingga kini mencapai 11.300 orang. REUTERS/Esam Omran Al-fetori
Jaksa Gelar Penyelidikan Banjir Libya yang Telan Ribuan Korban Jiwa

Korban tewas akibat banjir Libya diperkirakan akan terus bertambah. Jaksa menggelar penyelidikan.