Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taliban Minta Masyarakat Internasional Bersabar soal Pendidikan Perempuan di Afghanistan

Reporter

image-gnews
Suasana ruang kelas di Universitas Avicenna setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban di Kabul, Afghanistan, 6 September 2021. Terjadi perbedaan kondisi kelas universitas di bawah pemerintahan Taliban, yaitu dengan memberikan tirai sebagai sekat untuk memisahkan tempat duduk mahasiswa laki-laki dan perempuan. Social media handout/via REUTERS.
Suasana ruang kelas di Universitas Avicenna setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban di Kabul, Afghanistan, 6 September 2021. Terjadi perbedaan kondisi kelas universitas di bawah pemerintahan Taliban, yaitu dengan memberikan tirai sebagai sekat untuk memisahkan tempat duduk mahasiswa laki-laki dan perempuan. Social media handout/via REUTERS.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah sementara Taliban di Afghanistan pada Senin, 4 September 2023, mendesak agar masyarakat internasional bersabar terkait pendidikan untuk anak perempuan di Afghanistan. Kementerian Dalam Negeri Afghanistan meyakinkan sudah ada sejumlah dekrit yang diterbitkan mengenai hak-hak perempuan.

“Pendidikan untuk kalangan perempuan dibutuhkan masyarakat kami, dan masalah ini akan diselesaikan sesuai kondisi,” kata Sirajuddin Haqqani Menteri Dalam Negeri sementara Taliban.

Kelompok radikal Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan pada 2021. Taliban tidak membolehkan perempuan bersekolah, di mana keputusan ini dikutuk secara luas. Pada Kamis, 31 Agustus 2023, sejumlah delegasi ulama dan professional dari Organisasi Kerja sama Islam (OKI) tiba di Ibu Kota Kabul untuk bertemu otoritas Afghanistan.     

“Sejumlah dekrit yang diterbitkan Taliban mampu mencegah penindasan dan pelecehan terhadap perempuan, bahkan membantu mereka mendapatkan hak harta warisan. Pendidikan adalah hak bagi perempuan dan laki-laki,” demikian keterangan delegasi yang berkunjung ke Kabul tersebut, yang juga memberi pujian karena Taliban bisa memberikan keamanan dan stabilitas di Afghanistan.    

Haqqani mengakui kalau pendidikan adalah sebuah kebutuhan bagi semua orang. Pihaknya pun meminta semua pihak bersabar terkait perihal ini.   

“Aturan Taliban tidak seperti yang digambarkan dunia. Warga Afghanistan sangat baik dan mau bekerja sama,” kata Haqqani, yang juga meyakinkan kalau Taliban akan terus berusaha menyelesaikan setiap kekurangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kementerian Dalam Negeri Afghanistan mengklaim Taliban telah berhasil menjaga stabilitas di negara itu dengan cara memberlakukan kebijakan moneter, mencegah masuknya ISIS dan insiden kriminal lainnya serta sukses memerangi narkoba. Bukan hanya itu, Afghanistan dibawah kepemimpinan Taliban juga mengklaim telah menjalankan sejumlah janji kepada OKI (tanpa memberikan detail janji apa yang sudah dijalankan).

Sumber: middleeastmonitor.com    

 Pilihan Editor : Nasib Pengungsi Afghanistan di AS, Terombang-ambing Keputusan Politik DPR

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

3 hari lalu

Gisele Pelicot, tengah, selama persidangan suaminya yang dituduh membiusnya selama hampir 10 tahun dan mengundang orang asing untuk memperkosanya di rumah mereka. Cuplikan video REUTERS
Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

Gisele Pelicot, memberikan kesaksian pertama dalam persidangan Prancis dimana suaminya membiusnya agar dia diperkosa 50 orang selama satu dekade


Janji Kampanye Donald Trump, Ingin Gratiskan Program Bayi Tabung bagi Warga Amerika Serikat

9 hari lalu

Ekspresi Mantan Presiden AS Donald Trump setelah dinyatakan dinyatakan bersalah atas 34 tuduhan kejahatan memalsukan catatan bisnis selama persidangannya di Pengadilan Kriminal Manhattan, 30 Mei 2024 di New York City. Steven Hirsch/Pool melalui REUTERS
Janji Kampanye Donald Trump, Ingin Gratiskan Program Bayi Tabung bagi Warga Amerika Serikat

Jika terpilih menjadi orang nomor satu lagi di Amerika, Trump ingin negara atau perusahaan-perusahaan asuransi membayar biaya perawatan bayi tabung


Diikuti 3 Bakal Calon Gubernur Perempuan, Ini Profil Para Srikandi di Pilgub Jawa Timur 2024

10 hari lalu

Pasangan calon kepala daerah Jawa Timur (Jatim), Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat mendaftar di KPU Jatim, Surabaya, Kamis malam 29 Agustus 2024. ANTARA/Faizal Falakki
Diikuti 3 Bakal Calon Gubernur Perempuan, Ini Profil Para Srikandi di Pilgub Jawa Timur 2024

Pilgub Jawa Timur 2024 menarik karena diikuti tiga bakal calon gubernur perempuan. Mereka adalah Khofifah, Risma, dan Luluk.


Taliban Resmi Melarang Olahraga MMA

10 hari lalu

Petarung MMA Robert Whittaker (kiri) dan Ikram Aliskerov (kanan). (ANTARA/mmafighting.com)
Taliban Resmi Melarang Olahraga MMA

Taliban telah melarang pertandingan mixed martial arts (MMA) di Afghanistan karena terlalu brutal dan melanggar hukum Islam.


Turis Asal India Hilang Lebih dari 3 Hari, Jatuh ke Gorong-gorong di Malaysia

14 hari lalu

Kuala Lumpur, Malaysia   REUTERS/Lim Huey Teng
Turis Asal India Hilang Lebih dari 3 Hari, Jatuh ke Gorong-gorong di Malaysia

Pencarian turis asal India yang terjatuh ke dalam gorong-gorong sedalam 8 meter di pusat kota Kuala Lumpur, Malaysia memasuki hari ketiga pada Ahad.


6 Negara Ini Dinilai Tidak Aman untuk Perempuan yang Traveling Sendirian

14 hari lalu

Taj Mahal, India. Unsplash.com/Jovyn Chamb
6 Negara Ini Dinilai Tidak Aman untuk Perempuan yang Traveling Sendirian

Faktor-faktor yang menyebabkan kondisi tidak aman mencakup kekerasan yang tinggi, diskriminasi gender, dan akses kesehatan buruk untuk perempuan


Daftar Formasi CPNS Kemendagri 2024 untuk Lulusan D3 hingga S2

17 hari lalu

Ilustrasi seleksi CPNS. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Daftar Formasi CPNS Kemendagri 2024 untuk Lulusan D3 hingga S2

Daftar lengkap formasi CPNS Kemendagri 2024 untuk lulusan D3, D4, S1, dan S2


Maskapai di Dunia Hindari Terbang di Wilayah Udara Iran dan Israel, Pilih Lintasi Afghanistan

17 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat. Freepik.com/Standret
Maskapai di Dunia Hindari Terbang di Wilayah Udara Iran dan Israel, Pilih Lintasi Afghanistan

Afghanistan dianggap lebih aman ketimbang terbang di wilayah udara Iran dan Israel yang sedang bersitegang.


Afghanistan Cari Bantuan untuk Atasi Mpox

17 hari lalu

Cacar monyet. WHO
Afghanistan Cari Bantuan untuk Atasi Mpox

Taliban mencari bantuan internasional untuk mencegah penyebaran kasus Mpox di Afghanistan


Taliban Tunjuk Dubes untuk Uni Emirat Arab Pertama Kalinya

18 hari lalu

Anggota Taliban konvoi saat merayakan dua tahun kekuasaannya di Kabul, Afghanistan, 15 Agustus 2023.  Taliban merayakan ulang tahun kedua mereka kembali berkuasa, pengambilalihan Kabul dan pembentukan apa yang mereka katakan sebagai keamanan di seluruh negeri di bawah sistem Islam. REUTERS/Ali Khara
Taliban Tunjuk Dubes untuk Uni Emirat Arab Pertama Kalinya

Taliban menngirim duta besarnya untuk Uni Emirat Arab. Sebelumnya Taliban telah mengirim dubes ke Cina.