Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Erdogan Temui Putin, Ajak Kembali ke Perjanjian Ekspor Biji-bijian Ukraina

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Tayyip Erdogan. REUTERS
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Tayyip Erdogan. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Turki Tayyip Erdogan akan bertemu Vladimir Putin di resor Sochi di Laut Hitam Rusia pada hari ini, Senin, 4 September 2023. Ia akan mencoba meyakinkan pemimpin Kremlin itu  untuk kembali ke perjanjian ekspor biji-bijian Ukraina yang membantu meringankan krisis pangan global.

Rusia keluar dari perjanjian tersebut pada bulan Juli – setahun setelah kesepakatan yang ditengahi oleh PBB dan Turki itu berjalan. Rusia mengeluhkan ekspor makanan dan pupuk mereka menghadapi hambatan dan tidak cukupnya pasokan gandum Ukraina ke negara-negara yang membutuhkan.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pembicaraan dengan Erdogan, yang sebelumnya memainkan peran penting dalam meyakinkan Putin agar tetap berpegang pada kesepakatan, akan dilakukan pada siang hari waktu Moskow.

“Kami memainkan peran utama di sini,” kata kepala penasihat kebijakan luar negeri dan keamanan Erdogan, Akif Cagatay Kilic, dalam sebuah wawancara di saluran televisi A Haber.

“Status saat ini (kesepakatan gandum) akan dibahas pada pertemuan puncak pada hari Senin. Kami berhati-hati, namun kami berharap dapat mencapai kesuksesan,” kata Kilic.

Kesepakatan itu bertujuan untuk menyalurkan gandum dari Ukraina ke pasar dunia melalui Laut Hitam dan meredakan krisis pangan global yang menurut PBB telah diperburuk oleh invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina pada Februari tahun lalu.

Rusia dan Ukraina adalah dua produsen pertanian utama dunia, dan pemain utama di pasar gandum, barley, jagung, rapeseed, minyak rapeseed, biji bunga matahari, dan minyak bunga matahari.

Putin sebelumnya mengatakan Rusia dapat kembali ke kesepakatan gandum jika Barat memenuhi memorandum terpisah yang disepakati dengan PBB pada saat yang sama untuk memfasilitasi ekspor pangan dan pupuk Rusia.

Meskipun ekspor makanan dan pupuk Rusia tidak terkena sanksi Barat yang diberlakukan setelah invasi ke Ukraina, Moskow mengatakan pembatasan pembayaran, logistik dan asuransi telah menghambat pengiriman.

Menjelang perundingan Erdogan, para pejabat Ukraina mengatakan Rusia melancarkan serangan udara semalam terhadap salah satu pelabuhan pengekspor biji-bijian utama Ukraina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serangan drone selama 3 1/2 jam di pelabuhan Sungai Danube di Izmail, di wilayah Odesa, Ukraina, menghantam gudang dan gedung produksi, dan puing-puing drone membakar beberapa bangunan infrastruktur sipil, kata gubernur wilayah Odesa.

Sekretaris Jenderal PBB António Guterres mengatakan pada hari Kamis bahwa ia telah mengirimkan “serangkaian proposal konkret” kepada Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov untuk menghidupkan kembali perjanjian tersebut.

Salah satu tuntutan utama Moskow adalah agar Bank Pertanian Rusia terhubung kembali ke sistem pembayaran internasional SWIFT. Uni Eropa menghentikannya pada Juni 2022 sebagai bagian dari sanksi besar yang dijatuhkan atas invasi tersebut.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, mengatakan pada hari Sabtu bahwa hal-hal yang tersirat dalam perjanjian tersebut belum dilaksanakan terakhir kali. Dalam laporannya mengenai pertemuan Erdogan, televisi pemerintah Rusia mengatakan janji-janji yang dibuat kepada Rusia harus dilaksanakan.

Rusia juga telah membahas inisiatif Putin untuk memasok hingga 1 juta ton biji-bijian Rusia ke Turki dengan harga lebih murah untuk diproses lebih lanjut di pabrik-pabrik Turki dan dikirim ke negara-negara yang paling membutuhkan.

Bagi Rusia, Erdogan adalah perantara utama dan dihormati secara pribadi oleh Putin. Ini adalah pertemuan tatap muka pertama mereka sejak Oktober tahun lalu.

Menjelang pertemuan hari Senin, harga gandum AS ditutup lebih rendah pada hari Jumat karena pasar mempertimbangkan ketatnya stok global terhadap prospek produksi gandum Rusia yang besar dan kuat serta upaya untuk memperbarui kesepakatan.

REUTERS

Pilihan Editor Serbia, Panama, dan Kuwait Tanda Tangan Traktat Persahabatan ASEAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

47 menit lalu

Tim penyelamat membantu seorang warga turun dari bangunan setelah serangan drone dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Lviv, Ukraina 4 September 2024. Angkatan udara menemukan 42 sasaran udara termasuk 29 drone dan 13 rudal. REUTERS/Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina
Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

Serangan drone Ukraina dalam skala besar yang menyerang Rusia telah memicu ledakan besar seperti kekuatan gempa bumi


Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

13 jam lalu

Sebuah ambulans tiba di American University of Beirut Medical Center (AUBMC) ketika lebih dari 1.000 orang, termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis, terluka ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Setidaknya sembilan orang tewas, termasuk seorang anak perempuan berusia delapan tahun, dan 2.750 orang terluka dalam ledakan simultan pager genggam yang digunakan oleh anggota Hizbullah di Lebanon dan Suriah. REUTERS/Mohamed Azakir
Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

Ledakan pager di Lebanon menyebabkan ribuan orang terluka dan sembilan tewas. Sengaja dirancang agar perang di Timur Tengah makin luas.


Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

1 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan rudal dari Yaman di Israel tengah, 15 September 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

Top 3 dunia adalah spesifikasi rudal milik Houthi yang berhasil serang Israel, ucapan selamat dari Yahya Sinwar hingga pengakuan anak penembak Trump.


Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

1 hari lalu

Ilustrasi logo Meta. (REUTERS/DADO RUVIC)
Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

RT menyebut pemblokiran oleh Meta ini sebagai hal yang 'lucu'.


Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

1 hari lalu

Nuklir merupakan pilihan tepat untuk memenuhi kebutuhan energi listrik, namun, Indonesia belum melirik pemanfaatannya.
Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

Petinggi BUMN Rusia, Rosatom, menyatakan siap menawarkan PLTN berkapasitas besar dan kecil kepada Indonesia.


Meta Memblokir Media-media dari Rusia

1 hari lalu

Ilustrasi Logo Meta. REUTERS/Dado Ruvic
Meta Memblokir Media-media dari Rusia

Media-media asal Rusia beberapa hari ke depan tak bisa lagi menggunakan media sosial milik Meta


Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin bersalaman dengan Presiden Cina Xi Jinping saat melakukan pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.


Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

1 hari lalu

Presiden ke-5, Megawati Soekarnoputri, saat memberi kuliah umum di Hari Ulang Tahun ke-300 Universitas Saint Petersburg, Rusia, pada Senin, 16 September 2024. Megawati menyampaikan kuliah bertema Tantangan Geopolitik dan Pancasila sebagai Jalan Tata Dunia Baru kepada mahasiswa di universitas tersebut. Foto: Humas PDIP
Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intell


Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

1 hari lalu

Foto selfie Ryan W. Routh, seorang tersangka yang diidentifikasi oleh organisasi berita, saat FBI menyelidiki apa yang mereka katakan sebagai upaya pembunuhan di Florida terhadap kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan kandidat Presiden AS.  Presiden Donald Trump, dalam gambar ini diperoleh dari media sosial.  Media Sosial/melalui REUTERS
Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

Oran Routh, anak pelaku penembakan terhadap mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah bepergian ke Ukraina


Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

2 hari lalu

Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar, Arsjad Rasjid memberikan keterangan saat meresmikan Media Center (TPNGP) di jalan Cemara no. 19 Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 15 Oktober 2023. Dalam keterangannya, rumah pemenangan tersebut digunakan sebagai pusat informasi Ganjar Pranowo untuk pemilu 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengaku optimistis Selasa pekan depan timnya bisa menemukan tempat lain untuk berkantor.