Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Raja Willem-Alexander Resmi Minta Maaf atas Keterlibatan Belanda dalam Perbudakan

Reporter

image-gnews
Raja Belanda Willem-Alexander dan Ratu Maxima berpose dalam sei foto di sebuah pantai di Den Haag, Belanda, Jumat, 30 Juni 2023. Peter Dejong/Pool via REUTERS
Raja Belanda Willem-Alexander dan Ratu Maxima berpose dalam sei foto di sebuah pantai di Den Haag, Belanda, Jumat, 30 Juni 2023. Peter Dejong/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Belanda Willem-Alexander pada Sabtu 1 Juli 2023 meminta maaf atas peran negaranya dalam perbudakan, yang disambut sorak-sorai di sebuah acara untuk memperingati 150 tahun penghapusan perbudakan.

Pidato raja mengikuti permintaan maaf Perdana Menteri Belanda Mark Rutte akhir tahun lalu atas peran negara dalam perdagangan budak dan perbudakan.

Dalam pidato yang emosional, Willem-Alexander merujuk kembali pada permintaan maaf itu ketika dia mengatakan kepada kerumunan tamu undangan dan penonton, "Hari ini saya berdiri di hadapan Anda. Hari ini, sebagai Raja Anda dan sebagai anggota pemerintah, saya membuat permintaan maaf ini sendiri. Dan saya merasakan beban kata-kata di hati dan jiwa saya."

Raja berkata bahwa dia telah menugaskan sebuah studi tentang peran yang tepat dari keluarga kerajaan Orange-Nassau dalam perbudakan di Belanda.

"Tapi hari ini, pada hari peringatan ini, saya meminta maaf atas kegagalan yang jelas dalam menghadapi kejahatan terhadap kemanusiaan ini," tambahnya.

Suara Willem-Alexander tampak pecah karena emosi saat dia menyelesaikan pidatonya sebelum meletakkan karangan bunga di monumen perbudakan nasional negara itu di sebuah taman Amsterdam.

Perbudakan dihapuskan di Suriname dan koloni Belanda di Karibia pada 1 Juli 1863, tetapi sebagian besar buruh yang diperbudak dipaksa untuk terus bekerja di perkebunan selama 10 tahun lagi. Peringatan dan pidato hari ini menandai dimulainya satu tahun acara untuk menandai peringatan 150 tahun pada 1 Juli 1873.

Penelitian yang diterbitkan bulan lalu menunjukkan bahwa nenek moyang raja mendapat penghasilan setara dengan €545 juta di zaman modern dari perbudakan, termasuk keuntungan dari saham yang secara efektif diberikan kepada mereka sebagai hadiah.

Ketika Rutte meminta maaf pada Desember, dia tidak menawarkan kompensasi kepada keturunan budak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebaliknya, pemerintah membentuk dana €200 juta untuk inisiatif yang mengatasi warisan perbudakan di Belanda dan bekas jajahannya serta untuk meningkatkan pendidikan tentang masalah ini.

Itu tidak cukup untuk beberapa orang di Belanda. Dua kelompok, Manifesto Hitam dan Arsip Hitam, mengorganisir pawai protes sebelum pidato raja pada Sabtu di bawah panji "Tidak ada penyembuhan tanpa reparasi."

"Banyak orang termasuk saya, kelompok saya, The Black Archives, dan Black Manifesto mengatakan bahwa permintaan maaf saja tidak cukup. Permintaan maaf harus dikaitkan dengan bentuk perbaikan dan keadilan atau reparasi," kata direktur Black Archives, Mitchell Esajas.

Para pengunjuk rasa mengenakan pakaian tradisional berwarna-warni dalam perayaan penghapusan perbudakan di Suriname. Orang yang diperbudak dilarang memakai sepatu dan pakaian berwarna, kata penyelenggara.

"Sama seperti kita mengingat nenek moyang kita pada hari ini, kita juga merasa bebas, kita bisa memakai apa yang kita inginkan, dan kita bisa menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa kita bebas." kata Regina Benescia-van Windt yang berusia 72 tahun.

Pilihan Editor: Sejarawan Nilai Permintaan Maaf Belanda soal Perbudakan Punya Maksud Tertentu

REUTERS | EURONEWS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sudah Berlangsung sejak 2001, Ini Sejarah Car Free Day di Indonesia

10 jam lalu

Suasana car free day di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu pagi, 27 Agustus 2023.  Data IQAir menunjukkan saat yang sama kualitas udara Jakarta tidak sehat. Tempo/Advist K.
Sudah Berlangsung sejak 2001, Ini Sejarah Car Free Day di Indonesia

Car Free Day yang pertama kali digelar Jakarta pada 2001 mengadopsi konsep dari Belanda dengan tujuan berbeda.


Awal Mula Hadirnya Car Free Day yang Diperingati Setiap 22 September

14 jam lalu

Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day). Tempo/Tony Hartawan
Awal Mula Hadirnya Car Free Day yang Diperingati Setiap 22 September

Car Free Day dilakukan sebagai bentuk dorongan bagi pengendara mobil untuk tidak menggunakan mobil selama satu hari.


Situs ICC Diretas, Sedang Selidiki Kejahatan Perang Rusia hingga Afghanistan

2 hari lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Situs ICC Diretas, Sedang Selidiki Kejahatan Perang Rusia hingga Afghanistan

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) pada Selasa mengalami serangan peretasan saat ini sedang melakukan 17 investigasi termasuk di Ukraina


Museum Nasional Pastikan Koleksi Hasil Repatriasi dari Belanda Tidak Terdampak Kebakaran

5 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api ketika terjadi kebakaran di Museum Nasional di Jakarta, Sabtu, 16 September 2023. Sebanyak 14 unit mobil dan 56 personil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api yang membakar salah satu gedung Museum Nasional. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Museum Nasional Pastikan Koleksi Hasil Repatriasi dari Belanda Tidak Terdampak Kebakaran

Prioritas Museum Nasional saat ini untuk mengidentifikasi dan memperbaiki ruangan museum yang terdampak serta memastikan keamanan benda bersejarah.


Profil Daud Beureueh, Pejuang yang Dicap Pemberontak Asal Pidie Aceh

7 hari lalu

Daud Beureueh. Foto : wikipedia
Profil Daud Beureueh, Pejuang yang Dicap Pemberontak Asal Pidie Aceh

Pada 17 September 1899 hari kelahiran tokoh pejuang kemerdekaan asal Aceh, Daud Beureueh. ia pejuang yang kemudian lakukan pemberontakan.


Deretan Pastry Khas Indonesia Hasil Perpaduan dengan Makanan Prancis

7 hari lalu

Sarah Edna Fadilah Ramadhani, mahasiswi Indonesia yang belajar di Fakultas Kedokteran Bashkir State Medical University, Kota Ufa, Republic Bashkortostan, Rusia. Ia sedang berbuka puasa dengan kue sus ala Rusia. Istimewa
Deretan Pastry Khas Indonesia Hasil Perpaduan dengan Makanan Prancis

Deretan makanan ini dikenal sebagai pastry khas Indonesia


Dicuri Saat Pandemi, Lukisan Van Gogh Berhasil Ditemukan

9 hari lalu

Museum Singer Laren di kota Laren, Belanda. [Singer Laren/Wikimedia Commons]
Dicuri Saat Pandemi, Lukisan Van Gogh Berhasil Ditemukan

Sebuah lukisan oleh Vincent Van Gogh yang dicuri dari museum kecil di Belanda pada 2020 saat dilakukan lockdown COVID-19 telah ditemukan.


Protes Subsidi Energi, Belanda Tahan 3.000 Aktivis Iklim

11 hari lalu

Seorang aktivis iklim ikut serta dalam protes selama KTT iklim COP27, di Sharm el-Sheikh, Mesir, 19 November 2022. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Protes Subsidi Energi, Belanda Tahan 3.000 Aktivis Iklim

Belanda menahan ribuan orang aktivis iklim karena menutup jalan dalam protes menolak subsidi energi.


Polisi Belanda Bubarkan Demo dengan Meriam Air, Aktivis Lingkungan Menyambut dengan Tarian

12 hari lalu

Demonstran bereaksi terhadap meriam air, ketika  mereka memblokir jalan raya A12 di Den Haag, Belanda, 9 September 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Polisi Belanda Bubarkan Demo dengan Meriam Air, Aktivis Lingkungan Menyambut dengan Tarian

Polisi mengerahkan meriam air untuk membubarkan ribuan aktivis iklim yang melakukan protes di jalan raya di Belanda


Jokowi Minta Belanda Bantu Kembangkan Teknologi Rendah Karbon

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, saat menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin 7 September 2019. Kepala pemerintahan direncanakan bertemu untuk membahas kerja sama RI-Belanda yang strategis ke depan berdasarkan prinsip kemitraan komprehensif. TEMPO/Subekti.
Jokowi Minta Belanda Bantu Kembangkan Teknologi Rendah Karbon

Jokowi juga mendesak Belanda untuk mendorong penghapusan UU Anti Deforestasi Uni Eropa (EUDR).