Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasca-Penembakan di Pabrik Mercedes Benz, Produksi Dihentikan

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Mobil ambulance terparkir di depan Mercedea Plant setelah terjadi penembakan di Stuttgart, Jerman. REUTERS
Mobil ambulance terparkir di depan Mercedea Plant setelah terjadi penembakan di Stuttgart, Jerman. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPenembakan di pabrik Mercedes Benz di kota Sindelfingen di barat daya Jerman menyebabkan dua orang tewas pada Kamis, 11 Mei 2023, meningkatkan tekanan pada Berlin untuk memperketat undang-undang senjata yang sudah keras di negara itu.

Polisi menangkap tersangka, pria berusia 53 tahun, yang menembak para korban sebelum petugas keamanan di tempat itu, sekitar 17 km sebelah barat daya Stuttgart, melumpuhkan dan menyerahkannya ke pihak berwajib, kata polisi dan kantor kejaksaan dalam sebuah pernyataan.

Para korban, keduanya berusia 44, meninggal dunia karena luka-luka mereka.

Produksi di salah satu ruang pabrik perusahaan di Sindelfingen dihentikan hingga akhir minggu, kata juru bicara Mercedes Benz.

Pria bersenjata dan dua korban itu bekerja di bagian penyedia layanan eksternal, kata Mercedes, tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang peran mereka.

Insiden tersebut adalah yang terbaru dari sejumlah penembakan massal di Jerman dalam tahun-tahun terakhir, banyak yang terkait dengan ekstremisme. Para penyelidik belum menetapkan motif dari penembakan Kamis.

Pemerintah Jerman telah bersumpah untuk memperketat undang-undang senjata apinya setelah seorang pria menembaki orang-orang yang berkumpul di sebuah ruang Saksi-saksi Yehuwa di Hamburg, Maret, menewaskan enam orang.

Menteri Dalam Negeri Nancy Faeser mengatakan setelah serangan itu bahwa pemerintah akan meninjau kembali undang-undang persenjataannya. Partai Demokrat Sosial telah mendorong pembatasan yang lebih ketat, dan serikat polisi Jerman juga menyerukan tanggapan legislatif yang cepat untuk membatasi jumlah senjata yang ada.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami sangat terkejut dan sedih dengan berita tragis tersebut," kata Mercedes dalam sebuah pernyataan, menambahkan tidak ada lagi bahaya bagi penduduk lokal atau pekerja di pabrik tersebut.

Pabrik - dengan tenaga kerja 35.000 – dikosongkan setelah penembakan, yang terjadi setelah tersangka memasuki lokasi pada pukul 7:45 waktu setempat, kata polisi dan jaksa Stuttgart.

Jerman melarang senapan-senapan laras panjang tertentu pada 2020 dan melakukan pemeriksaan lima tahunan terhadap pemilik senjata untuk memastikan apakah kepemilikan senjata api mereka dibenarkan.

Menurut data pemerintah, ada lebih dari 940.000 pemilik senjata pribadi yang terdaftar di Jerman yang memiliki penduduk 84 juta.

REUTERS

Pilihan Editor: Hasil Survei Pemilu Turki: Erdogan Tertinggal dari Pesaing Utamanya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gara-Gara Doner Kebab, Turki dan Jerman Berseteru Sengit

12 jam lalu

Doner Keban di Berlin. aeti.edu.lk
Gara-Gara Doner Kebab, Turki dan Jerman Berseteru Sengit

Perselisihan sengit telah terjadi antara Turki dan Jerman mengenai apa yang dimaksud dengan doner kebab.


Jerman minta Cina Berhenti Dukung Rusia dalam Perang Ukraina

23 jam lalu

Foto udara bangunan hancur di Mariupol, Ukraina, 24 Desember 2022. Rusia menginvasi Ukraina sejak 24 Februari 2022 hingga saat ini. Akibat peperangan tersebut, ribuan orang tewas dan jutaan warga Ukraina meninggalkan negaranya. REUTERS/Pavel Klimov
Jerman minta Cina Berhenti Dukung Rusia dalam Perang Ukraina

Jerman mendesak Cina untuk mengakhiri dukungannya terhadap Rusia dalam perang Ukraina demi perdamaian


Kanselir Jerman Puji Kamala Harris, Prediksi Bisa Menangkan Pilpres AS

2 hari lalu

Kanselir Jerman Puji Kamala Harris, Prediksi Bisa Menangkan Pilpres AS

Kanselir Jerman Olaf Scholz memuji Wakil Presiden AS Kamala Harris sebagai politikus yang "kompeten dan berpengalaman".


Iran Panggil Dubes Jerman atas Pelarangan Pusat Islam di Hamburg

2 hari lalu

Sejumlah pemuda yang menggunakan penutup wajah berdiri di depan sebuah masjid di Hamburg, Jerman, Rabu 8 Oktober 2014. AP/dpa, Markus Scholz
Iran Panggil Dubes Jerman atas Pelarangan Pusat Islam di Hamburg

Pemerintah Jerman melarang operasi Islamic Center Hamburg (IZH), memicu pemerintah Iran memanggil duta besar Jerman di Teheran.


Adidas Copot Bella Hadid dari Kampanye karena Advokasi Palestina, Picu Seruan Boikot

4 hari lalu

Bella Hadid tampil di Billboard Adidas/Foto: Instagram/The Debut Fashion
Adidas Copot Bella Hadid dari Kampanye karena Advokasi Palestina, Picu Seruan Boikot

Meskipun mendapat reaksi keras, Adidas tidak membatalkan keputusannya untuk mencoret Bella Hadid, berpotensi membahayakan sebagian pendapatannya


Bamsoet Apresiasi Gelaran Fun Rally Mercedes Benz W202 Club

5 hari lalu

Flag off dimulainya Rally Mercedes Benz W202 Club Indonesia (MBW202CI), di Jakarta, Minggu, 21 Juli 2024. Kegiatan ini diadakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-17 MBW202CI. 
Dok. MPR
Bamsoet Apresiasi Gelaran Fun Rally Mercedes Benz W202 Club

Bambang Soesatyo, mengapresiasi penyelenggaraan Fun Rally yang diselenggarakan oleh Mercedes Benz W202 Club Indonesia (MBW202CI)


Joe Biden Serukan Larangan Senapan AR-15 Pasca Penembakan Trump: Karakter Ganas AR-15

8 hari lalu

Joe Biden Serukan Larangan Senapan AR-15 Pasca Penembakan Trump: Karakter Ganas AR-15

Tersangka penembakan Donald Trump, Thomas Matthew Crooks yang berusia 20 tahun secara hukum dapat membeli senapan seperti AR-15 di Pennsylvania.


Jerman Disebut Bakal Pangkas Bantuan Militer untuk Ukraina pada 2025

9 hari lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Jerman Disebut Bakal Pangkas Bantuan Militer untuk Ukraina pada 2025

Berdasarkan dokumen yang dilihat Reuters, Jerman memangkas anggran bantuan militer untuk Ukraina menjadi Rp70 triliun.


ASN di Sumsel Ditangkap Atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Ini Ancaman Hukumannya

10 hari lalu

Ditreskrimum Polda Sumsel menangkap seorang ASN di Palembang dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal, Senin, 15 Juli 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
ASN di Sumsel Ditangkap Atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Ini Ancaman Hukumannya

ASN di Sumatera Selatan ditangkap dengan dugaan kepemilikan senjata api ilegal. Bagaimana ancaman hukumannya?


KJRI Frankfurt Akan Fasilitasi Pemulangan Jenazah WNI Korban Pembunuhan di Jerman

11 hari lalu

Ilustrasi peti jenazah. deathandtaxesmag.com
KJRI Frankfurt Akan Fasilitasi Pemulangan Jenazah WNI Korban Pembunuhan di Jerman

Seorang WNI berusia 34 tahun diduga merupakan korban pembunuhan setelah ditemukan tewas di kediamannya di Jerman.