Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Thailand Segera Digelar: Begini Sistem Pemilu di Thailand Sering Berganti

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
WNI di Bangkok, Thailand memberikan suara dalam pemilu awal yang diselenggarakan pada hari Rabu, 13 April 2019. {KBRI Bangkok]
WNI di Bangkok, Thailand memberikan suara dalam pemilu awal yang diselenggarakan pada hari Rabu, 13 April 2019. {KBRI Bangkok]
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPemilu Thailand yang akan diadakan pada 14 Mei 2023 diprediksi akan menjadi pemilu yang sengit. Seperti dilansir dari laman Reuters, hal tersebut disebabkan karena partai oposisi utama di Thailand saat ini mendominasi publik opini.

Meskipun demikian, partai oposisi yang dianggap dominan tersebut tidak mendapatkan dukungan dari partai koalisi yang berkuasa. 

Pemilu yang nantinya akan digelar pada 14 Mei akan menjadi arena pertarungan yang mempertemukan partai politik dengan dukungan junta militer yang dipimpin oleh petahana Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha dan partai Pheu Thai yang didukung oleh mantan Perdana Menteri Shinawatra yang saat ini dipimpin oleh putrinya Paetongtarn Shinawatra.

Sebelumnya, Partai Pheu Thai merupakan partai politik yang selalu memenangkan pemilu sejak 2001, tetapi pada 2014 didepak kudeta militer. 

Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan oleh Super Poll menunjukkan bahwa 37 persen jumlah responden lebih memilih Partai Pheu Thai. Sementara itu, survei yang dilakukan oleh Suan Dusit Poll menunjukkan bahwa Partai Pheu Thai unggul dengan 46 persen suara, sementara itu koalisi partai politik pendukung junta militer hanya mendapatkan 35 persen suara. 

Hal tersebut menunjukkan bahwa Partai Pheu Thai masih menjadi partai politik terbesar di Thailand meskipun sempat mengalami kudeta pada 2014 lalu. Sebelumnya, pada Pemilu Thailand 2019 lalu, Partai Pheu Thai berhasil meraup suara sebanyak 7,9 juta suara dan berhasil memperoleh 137 dari 350 kursi Majelis Rendah. 

Sistem Pemilu Thailand

Berdasarkan artikel yang ditulis oleh Orathai Kokpol dengan judul Electoral Politics in Thailand, menyebut bahwa sistem pemilu di Thailand telah mengalami beberapa kali pergantian sistem. Pemilihan umum di Thailand telah dilakukan sejak 1933, sejak saat itu Thailand telah mengadakan sebanyak 28 gelaran pemilu dan pemilu terakhir pada 2019 lalu. 

Parlemen di Thailand menggunakan sistem bikameral atau sistem dua kamar yang membagi perwakilan parlemen menjadi dua institusi, yakni Majelis Rendah dan Senat. Pemilihan umum di Thailand terdapat dua jenis pemilihan umum, yakni untuk memilih Majelis Rendah dan pemilihan umum untuk memilih Senat. 

Pemilihan umum untuk Majelis Rendah di Thailand dilakukan setiap empat tahun sekali. Dalam pemilihan umum ini, terdapat 500 kursi yang diperebutkan oleh partai politik. Pemilih di Thailand dapat memilih partai politik atau calon anggota parlemen. Namun, tidak seperti di beberapa negara lain, pemilih di Thailand tidak memilih langsung calon anggota parlemen, melainkan memilih partai politik. Partai politik yang memenangkan suara terbanyak akan mendapatkan kursi yang tersedia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, pemilihan umum untuk Senat di Thailand memiliki sistem pemilihan yang berbeda. Senat di Thailand terdiri dari 250 anggota yang terdiri dari 76 anggota yang diangkat oleh raja, serta 166 anggota yang dipilih secara langsung oleh masyarakat. Pemilihan umum untuk Senat dilakukan setiap lima tahun sekali. Dalam pemilihan umum ini, terdapat tiga calon yang dipilih oleh masyarakat di setiap provinsi di Thailand. Calon dengan suara terbanyak akan terpilih sebagai anggota Senat. 

Perdana Menteri Thailand nantinya akan dipilih oleh anggota parlemen, calon PM Thailand harus disetujui oleh lebih dari setengah gabungan dari jumlah 750 anggota. Sementara itu, sejak kudeta yang dilakukan oleh junta militer pada 2014 lalu, hal tersebut menyebabkan rezim militer Thailand membuat regulasi yang memberikan kekuasaan untuk 250 senator untuk bergabung dengan 500 anggota parlemen yang dipilih melalui pemilu.

Dengan kata lain, jika sebuah partai politik ingin memenangkan Pemilu Thailand, partai politik tersebut memerlukan 375 suara yang diperoleh dalam pemilihan bersama baik di tingkat Senat maupun Majelis Rendah. Dengan demikian, kandidat Perdana Menteri yang diusung nantinya akan memenangkan jabatan sebagai Perdana Menteri. 

REUTERS 

Pilihan editor : Calon PM Thailand Paetongtarn Shinawatra Lanjutkan Kampanye Usai Melahirkan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sehari setelah Putrinya Terpilih sebagai PM, Thaksin Shinawatra Dapat Ampunan Raja

31 hari lalu

Perdana Menteri Thailand terpilih Paetongtarn Shinawatra tiba bersama ayahnya, mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra, di markas besar partai Pheu Thai menjelang upacara pengesahan kerajaan di Bangkok, Thailand, 18 Agustus 2024. Paetongtarn Shinawatra  yang merupakan putri eks Perdana Menteri Thaksin Shinawatra disahkan sebagai perdana menteri oleh raja Thailand. REUTERS/Panumas Sanguanwong
Sehari setelah Putrinya Terpilih sebagai PM, Thaksin Shinawatra Dapat Ampunan Raja

Thaksin Shinawatra ada di antara 31.000 narapidana yang mendapat ampunan dari Raja.


Serba-serbi Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Thailand yang Baru

31 hari lalu

Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra menyapa para pendukungnya setelah konferensi pers di markas besar partai Pheu Thai setelah upacara pengesahan kerajaan di Bangkok, Thailand, 18 Agustus 2024. Paetongtarn Shinawatra  yang merupakan putri eks Perdana Menteri Thaksin Shinawatra disahkan sebagai perdana menteri oleh raja Thailand. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Serba-serbi Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Thailand yang Baru

Paetongtarn Shinawatra terpilih menjadi perdana menteri di Thailand


Anak Thaksin Shinawatra Sah Jadi PM Thailand yang Baru

31 hari lalu

Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra. Foto: Instagram/@ingshin21
Anak Thaksin Shinawatra Sah Jadi PM Thailand yang Baru

Raja Thailand mensahkan Paetongtarn Shinawatra sebagai perdana menteri yang baru. Ia adalah anak Thaksin Shinawatra, eks PM Thailand sebelumnya.


PM Thailand yang Baru Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Thailand Ketiga Klan Shinawatra

32 hari lalu

Paetongtarn Shinawatra. REUTERS/Athit Perawongmetha
PM Thailand yang Baru Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Thailand Ketiga Klan Shinawatra

Parlemen Thailand menunjuk Paetongtarn Shinawatra sebagai PM Thailand. Ia menjadi perdana Menteri Thailand Shinawatra ketiga setelah ayah dan bibinya.


Paetongtarn Shinawatra: Mampukah Ia Melepaskan Diri dari Citra 'Anak Ayah'?

32 hari lalu

Mantan perdana menteri Thailand Thaksin Shinawatra dan putrinya Paetongtarn Shinawatra. (Foto: Facebook/Ing Shinawatra)
Paetongtarn Shinawatra: Mampukah Ia Melepaskan Diri dari Citra 'Anak Ayah'?

Paetongtarn Shinawatra akhirnya resmi menjadi perdana Menteri Thailand setelah Srettha Thavisin dipecat.


Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Baru dan Termuda Thailand

33 hari lalu

Kandidat perdana menteri terkemuka Pheu Thai, Paetongtarn Shinawatra, putri mantan PM Thaksin Shinawatra, berdiri di samping inkubator yang berisi bayinya yang baru lahir, Prutthasin Sooksawas, saat konferensi pers di Bangkok, Thailand, 3 Mei 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Paetongtarn Shinawatra, Perdana Menteri Baru dan Termuda Thailand

Ketua Partai Pheu Thai Paetongtarn Shinawatra resmi menjadi perdana menteri terbaru Thailand di usia 37 tahun.


Paetongtarn Shinawatra Jadi Perdana Menteri Terbaru Thailand

33 hari lalu

Paetongtarn Shinawatra. REUTERS/Athit Perawongmetha
Paetongtarn Shinawatra Jadi Perdana Menteri Terbaru Thailand

Parlemen Thailand resmi menunjuk ketua Partai Pheu Thai, Paetongtarn Shinawatra, menjadi perdana menteri Thailand ke-31.


Mengenal Srettha Thavisin, PM Thailand yang Dipecat oleh MK

34 hari lalu

Srettha Thavisin dari Partai Pheu Thai berbicara dalam siaran langsung setelah upacara pengesahan kerajaan untuk menjadi Perdana Menteri Thailand ke-30, di markas besar partai, setelah parlemen menyetujui pencalonan perdana menterinya, di Bangkok, Thailand, 23 Agustus 2023. Pheu Thai Party/Handout via REUTERS
Mengenal Srettha Thavisin, PM Thailand yang Dipecat oleh MK

Srettha Thavisin yang menjabat sebagai PM Thailand diberhentikan dari jabatannya karena pelanggaran kode etik serius.


Thaksin Shinawatra Bayar Uang Jaminan untuk Bebas dari Penahanan atas Tuduhan Menghina Kerajaan

18 Juni 2024

Mantan Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra.Tempo/Imam Sukamto
Thaksin Shinawatra Bayar Uang Jaminan untuk Bebas dari Penahanan atas Tuduhan Menghina Kerajaan

Thaksin Shinawatra membayar uang jaminan demi bisa menghindari penahanan awal terkait tuduhan menghina Kerajaan Thailand.


Thaksin Shinawatra Siap Kalau Dituntut atas Tuduhan Menghina Kerajaan Thailand

9 Juni 2024

Thaksin Shinawatra Siap Kalau Dituntut atas Tuduhan Menghina Kerajaan Thailand

Kerajaan Thailand adalah salah satu yang paling ketat di dunia. Thaksin Shinawatra pun meyakinkan dia setiap pada Putra Mahkota