Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemimpin Sekte Sesat Kenya Bantah Perintahkan Pengikutnya Puasa Sampai Mati

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Paul Mackenzie, 50, seorang pemimpin sekte Kenya. REUTERS/ Stringer
Paul Mackenzie, 50, seorang pemimpin sekte Kenya. REUTERS/ Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pemimpin sekte sesat Kenya yang dituduh memerintahkan pengikutnya untuk melaparkan diri hingga mati akan tetap ditahan polisi hingga sidang Jumat, demikian keputusan sebuah pengadilan, Selasa, 2 Mei 2023. Sementara itu, para penyelidik masih terus mencari jasad-jasad di sebuah hutan tempat 101 mayat telah digali.

Otoritas Kenya mengatakan orang-orang yang telah meninggal dunia itu adalah anggota Gereja Internasional Kabar Baik yang dipimpin oleh Paul Mackenzie, 50, yang telah memperkirakan dunia berakhir pada 15 April dan memerintahkan para pengikutnya bunuh diri untuk menjadi yang pertama masuk surga.

Korban tewas mencapai total 109 sejauh ini, dengan 101, sebagian besar anak-anak, ditemukan di kuburan massal dan delapan orang ditemukan hidup yang kemudian meninggal - tetapi bisa meningkat lebih jauh. Kementerian dalam negeri mengatakan lebih dari 400 orang hilang di daerah sekitarnya.

Mackenzie, yang berada dalam tahanan polisi, belum berkomentar secara terbuka atas tuduhan terhadapnya atau diminta untuk mengajukan pembelaan atas tuntutan pidana apa pun. Dua pengacara yang bertindak untuknya menolak berkomentar.

Seorang penyelidik yang terlibat menangani kasus ini, yang tidak ingin diungkap jati dirinya, mengatakan kepada Reuters bahwa Mackenzie membantah telah memerintahkan para pengikutnya untuk berpuasa.

Mackenzie dan 17 terdakwa lainnya pada awalnya diajukan ke pengadilan hakim di kota wisata Malindi tetapi kasus tersebut dipindahkan ke pengadilan di kota pelabuhan Mombasa, di mana penuntut negara meminta pengadilan untuk menahan semua terdakwa selama 90 hari untuk memungkinkan investigasi. Sebelumnya, ada kabar Mackenzie dibebaskan dengan jaminan.

Sebelum kasusnya dipindahkan ke pengadilan di Mombasa, Citizen Television menayangkan Mackenzie muncul di pengadilan di Malindi, yang berjarak sekitar satu setengah jam berkendara mobil dari hutan Shakahola tempat kuburan massal ditemukan.

Dia mengenakan kemeja dan jaket merah muda, berdiri di samping delapan anggota kultus lainnya.

Polisi membawa Mackenzie ke kompleks gerejanya yang sekarang ditutup di daerah Furunzi di kota Malindi pada Senin untuk melakukan penggeledahan di tempat yang diperintahkan oleh pengadilan, salah satu pengacaranya, Elisha Komora, mengatakan kepada Reuters.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Warga yang marah berkumpul dan mulai melemparkan batu ke kompleks yang dilindungi oleh tembok tinggi dan kawat berduri di atasnya. Mereka kemudian menghancurkan bagian depan tembok, kata Komora, menambahkan bahwa polisi harus menembakkan gas air mata untuk membubarkan mereka.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

10 jam lalu

Anggota Polres Metro Depok menemui dan memberi bantuan kepada bocah yang menangis kelaparan, Gibran di Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Kamis, 9 Mei 2024. Foto : Humas Polres Metro Depok
Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

Polres Metro Depok memberikan bantuan ke Gibran bocah di Bogor yang viral karena kelaparan.


Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

2 hari lalu

Ilustrasi TikTok. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

TikToker asal Depok diancam dipenjarakan akibat video memberi makan bocah yang kelaparan di Desa Rawa Panjang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.


Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

3 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

Para ahli PBB mendesak penjajah Zionis Israel untuk mengakhiri agresinya terhadap Gaza, dan menuntut ekspor senjata ke Israel "segera" dihentikan.


Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

4 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

6 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

8 hari lalu

Ilustrasi banjir. TEMPO/Subekti
Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania


Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

10 hari lalu

Warga Palestina memeriksa kerusakan di Rumah Sakit Al Shifa setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit dan daerah sekitarnya setelah operasi dua minggu, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 1 April 2024. REUTERS/Dawoud Abu Alkas
Jaksa ICC Wawancarai Staf Dua Rumah Sakit Gaza soal Kejahatan Perang Israel

Jaksa dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dilaporkan telah mewawancarai staf dari dua rumah sakit terbesar di Gaza


Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

11 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza


Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

12 hari lalu

Open Arms, kapal penyelamat milik LSM Spanyol, berangkat dengan bantuan kemanusiaan ke Gaza dari Larnaca, Siprus, pada 12 Maret 2024. REUTERS/Yiannis Kourtoglou
Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

14 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan