"

Putin Ejek Barat Soal Krisis Tomat dan Makan Lobak

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota pemerintah melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow, Rusia 24 Januari 2023. Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota pemerintah melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow, Rusia 24 Januari 2023. Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, JakartaPresiden Vladimir Putin, Kamis, 16 Maret 2023, mengolok orang-orang Barat yang diminta makan lobak sebagai pengganti tomat dan selada, sementara pemerintah mereka gagal membuat ekonomi Rusia bertekuk lutut dengan sanksi.

Dalam sebuah pidato di hadapan para pemimpin bisnis, Putin mengatakan para analis Barat telah meramalkan bahwa rak-rak toko Rusia akan kosong dan layanan runtuh sebagai akibat dari sanksi, yang diberlakukan sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina.

"Kehidupan memiliki pemikiran lain,” katanya. “Negara-negara barat, semua menemukan masalah yang sama. Sampai pada titik di mana para pemimpin mereka menyarankan agar warga beralih ke lobak daripada selada atau tomat."

Putin tampaknya sedang merujuk pada pernyataan menteri pertanian Inggris Therese Coffey, yang bulan lalu mengatakan kepada orang-orang Inggris yang berusaha mendapatkan tomat, paprika dan timun impor di supermarket dapat mempertimbangkan lobak hasil pertanian lokal dan lebih mudah didapat. Konsumen di sebagian besar bagian lain Eropa Barat tidak mengalami kurangnya pasokan yang sama, yang disebabkan oleh cuaca dingin abnormal yang mengganggu panen di Eropa selatan dan Afrika utara.

Meskipun kontraksi ekonomi 2% Rusia tahun lalu menentang sebagian besar perkiraan awal, analis mengatakan akan butuh waktu bertahun-tahun sebelum mendapatkan kembali ukurannya pada 2021, dan lebih lama hingga kembali ke jalur pertumbuhan sebelumnya.

Sambil memuji ketangguhan Rusia, Putin juga mengakui risiko terhadap ekonomi dan mengatakan kepada para pemimpin bisnis untuk mendahulukan patriotisme daripada keuntungan.

REUTERS

Pilihan Editor: Menkeu AS, Janet Yellen: Sistem Perbankan AS Masih Tetap Sehat








Ukraina: Putin dan Pemimpin Rusia Lain Bisa Diadili In Absentia

11 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Ukraina: Putin dan Pemimpin Rusia Lain Bisa Diadili In Absentia

Para pemimpin Rusia harus diadili atas invasi ke Ukraina, jika perlu dilakukan secara in absentia, kata Jaksa Agung Ukraina


Diprotes Putin, Inggris Klarifikasi Pengiriman Amunisi Uranium ke Ukraina

21 jam lalu

Rekrutan militer Ukraina ikut ambil bagian dalam doa, berkat dan mengheningkan cipta bersama pasukan Inggris dan Kanada, untuk menandai peringatan satu tahun Invasi Rusia ke Ukraina, di sebuah pangkalan militer di tenggara Inggris, 24 Februari 2023. REUTERS/ Henry Nicholls
Diprotes Putin, Inggris Klarifikasi Pengiriman Amunisi Uranium ke Ukraina

Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly menjamin tidak ada eskalasi nuklir dalam perang Ukraina.


Sering Mengkritik Putin, Penyanyi Rusia 35 Tahun Tewas Jatuh dari Es

1 hari lalu

Penyanyi Rusia, Dima Nova. Instagram
Sering Mengkritik Putin, Penyanyi Rusia 35 Tahun Tewas Jatuh dari Es

Seorang penyanyi Rusia berusia 35 tahun te was tiba-tiba. Ia dikenal sering mengkritik Presiden Putin.


Inflasi Inggris Naik Tak Terduga, Bank of England Bakal Naikkan Suku Bunga?

1 hari lalu

Bank of England. AP/Matt Dunham
Inflasi Inggris Naik Tak Terduga, Bank of England Bakal Naikkan Suku Bunga?

Inflasi Inggris naik tidak terduga menjadi 10,4 persen pada Februari. Ini kemungkinan akan mendorong Bank of England atau BoE untuk menaikkan suku bunga pada hari ini.


Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

1 hari lalu

Warga berjalan di samping rumah yang rusak akibat serangan militer Rusia, di kota Hlevakha, di luar Kyiv, Ukraina 26 Januari 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Bank Dunia: Pemulihan dan Pembangunan Kembali Ukraina Butuh US$411 miliar

Ukraina bukan hanya perlu memperbaiki kerusakan fisik tetapi juga membangun ekonomi yang hancur karena invasi Rusia.


Patriark Ekumenis Kecam Dukungan Gereja Ortodoks Rusia atas Konflik Ukraina

1 hari lalu

Perdana Menteri Lituania Ingrida Simonyte dan Patriark Ekumenis Konstantinopel Bartholomew bertemu di kantor pusat pemerintah Lituania di Vilnius, Lituania, 21 Maret 2023. Kantor Perdana Menteri Lituania/Laima Penek/Handout via REUTERS
Patriark Ekumenis Kecam Dukungan Gereja Ortodoks Rusia atas Konflik Ukraina

Menurut Patriark Ekumenis Bartholomew, Gereja Ortodoks Rusia harus ikut bertanggung jawab atas konflik di Ukraina


Zelensky Kunjungi Pasukan di Dekat Garis Depan Bakhmut

1 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berfoto dengan tentara Ukraina di posisi dekat garis depan, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina 22 Maret 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Zelensky Kunjungi Pasukan di Dekat Garis Depan Bakhmut

Kunjungan Zelensky terjadi beberapa hari setelah Putin datang ke Mariupol, wilayah industri Donbas yang diduduki Rusia.


Wanita Inggris Jual Jasa Bersihkan Rumah Tanpa Pakai Baju, Dibayar Rp 900 Ribu

1 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan rumah. Freepik.com
Wanita Inggris Jual Jasa Bersihkan Rumah Tanpa Pakai Baju, Dibayar Rp 900 Ribu

Wanita asal Inggris membuat geger dengan menyediakan jasa layanan membersihkan rumah sambil telanjang.


Xi Jinping dan Putin Ingin Bentuk Tatanan Dunia Baru, Tidak Ada Perdamaian di Ukraina

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Tiongkok Xi Jinping menghadiri resepsi di Kremlin di Moskow, Rusia, 21 Maret 2023. Sputnik/Pavel Byrkin/Kremlin via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Ingin Bentuk Tatanan Dunia Baru, Tidak Ada Perdamaian di Ukraina

Presiden Cina Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin satu pandangan mengenai tujuan mereka untuk membentuk tatanan dunia baru.


Inggris Selidiki Pasukan Khusus SAS dalam Pembunuhan di Afghanistan

1 hari lalu

Seorang bocah Afghanistan menyaksikan seorang tentara Inggris berpatroli di provinsi Helmand, Afghanistan selatan 20 Juni 2006. REUTERS/Ahmad Masood
Inggris Selidiki Pasukan Khusus SAS dalam Pembunuhan di Afghanistan

Kemhan Inggris menyelidiki keterlibatan pasukan khusus SAS dalam kasus dugaan pembunuhan di Afghanistan.